Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

KH Hasyim Muzadi Merintis Jabatan Pengurus NU dari Bawah  

image-gnews
Ketua PBNU KH Hasyim Muzadi. Tempo/Fransiskus S
Ketua PBNU KH Hasyim Muzadi. Tempo/Fransiskus S
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Malang Umar Usman mengagumi sosok KH Hasyim Muzadi. Sebab, Hasyim memulai menjadi pengurus NU dari bawah.

"Mulai jadi Ketua Ranting NU Bululawang," kata Umar, Jumat, 17 Maret 2017.

Karena konsistensi dan komitmennya dalam membangun organisasi, perlahan-lahan Hasyim menjadi pengurus cabang, pengurus wilayah, dan Ketua Umum Pengurus Besar NU. "Beliau contoh kader asli yang berangkat dari bawah," ucapnya.

Baca: Gaya Ceramah KH Hasyim Muzadi, Mahfud Md.: Kocak Tapi Penuh Makna

Selain itu, pandangannya dijadikan acuan. Hasyim mampu menangkap isu nasional dan internasional secara lengkap, termasuk ancaman ekstremis kiri dan kanan yang menjadi pesan terakhir sebelum berpulang.

"Mengenai bahaya ekstremis kiri dan kanan, saya juga mendukung," ujarnya. Dia berharap semua pihak terlibat mengantisipasi hal itu untuk menjaga persatuan dan kesatuan umat.

Bahkan Hasyim juga dipercaya menjadi Presiden World Conference on Religion and Peace (WCRP). Kiprah Hasyim, menurut dia, nyata sebagai tokoh perdamaian dan pluralisme.

Baca: Muhammadiyah: KH Hasyim Muzadi Sosok Santun

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hasyim tutup usia pada Kamis, 16 Maret 2017, pukul 06.15 WIB. Dia sempat dirawat di Rumah Sakit Lavalette, Malang, sebelum pindah ke kediamannya. Jenazah Hasyim diberangkatkan dari Malang untuk dimakamkan di Pondok Pesantren Al-Hikam, Depok.

Pria kelahiran 8 Agustus 1944 itu sempat mengasuh Pondok Pesantren Al-Hikam, Malang. Dia menuntaskan pendidikannya di Institut Agama Islam Negeri Malang pada 1969.

Hasyim pun sempat mendampingi Megawati Soekarnoputri sebagai calon wakil presiden pada Pemilihan Umum 2004. Mereka kalah oleh pasangan Susilo Bambang Yudhoyono dan Jusuf Kalla di putaran kedua.

EKO WIDIANTO | YOHANES PASKALIS

Baca: Cerita Santri Khatam Quran untuk KH Hasyim Muzadi

Video Terkait:
KH Hasyim Muzadi: Ulama, Dosen, Politisi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Keripik Tempe Rohani Sukses Kembangkan Usaha Berkat Pinjaman BRI

6 hari lalu

Keripik Tempe Rohani Sukses Kembangkan Usaha Berkat Pinjaman BRI

Strategi yang dilakukan ada di peningkatan pelayanan, mempertahankan kualitas produk, dan juga melakukan inovasi


Ragam Kuliner Nikmat Asli Kota Malang

21 hari lalu

Nasi pecel. Cookpad
Ragam Kuliner Nikmat Asli Kota Malang

Apa saja makanan khas Kota Malang yang patut untuk dicoba?


Kilas balik Pendirian Kota Malang yang dibentuk Pemerintah Hindia Belanda

21 hari lalu

Wahana bianglala di Alun-alun Batu Kota Malang pada malam hari, Senin, 15 Juli 2019. TEMPO/Abdi Purmono
Kilas balik Pendirian Kota Malang yang dibentuk Pemerintah Hindia Belanda

Seperti kebanyakan kota di Indonesia, Kota Malang mengalami pertumbuhan dan perkembangan setelah kedatangan pemerintah kolonial Belanda.


Solihin GP Wafat, Pj Wali Kota Bandung Kenang Kiprah Mang Ihin Atasi Krisis Pangan Lewat Gogo Rancah

49 hari lalu

Solihin GP dan Presiden Soeharto (Dok. Facebook/Sejarah Sunda)
Solihin GP Wafat, Pj Wali Kota Bandung Kenang Kiprah Mang Ihin Atasi Krisis Pangan Lewat Gogo Rancah

Tokoh Jawa Barat Solihin GP yang akrab disapa Mang Ihin itu meninggal saat perawatan di Rumah Sakit Advent Bandung.


Kisah Solihin GP Rayakan Ulang Tahun Ke-80 di Unpad, Ingatkan Pentingnya Pemberantasan KKN

49 hari lalu

Susi Pudjiastuti berbincang dengan mantan Gubernur dan sesepuh Jawa Barat Solihin GP atau Mang Ihin saat penganugerahan Doktor Kehormatan untuk Jusuf Kalla di Bandung, Senin, 13 Januari 2020. Mang Ihin juga disebut sebagai
Kisah Solihin GP Rayakan Ulang Tahun Ke-80 di Unpad, Ingatkan Pentingnya Pemberantasan KKN

Solihin GP mengajak masyarakat kembali ke konsep dasar dalam mengelola lingkungan hidup.


Tokoh Jawa Barat Solihin GP Meninggal di Bandung

49 hari lalu

Susi Pudjiastuti meluapkan rasa rindunya pada mantan Gubernur dan sesepuh Jawa Barat Solihin GP atau Mang Ihin saat penganugerahan Doktor Kehormatan untuk Jusuf Kalla di Bandung, Senin, 13 Januari 2020. Mang Ihin menjadi Gubernur Jawa Barat pada tahun 1970-1975. TEMPO/Prima Mulia
Tokoh Jawa Barat Solihin GP Meninggal di Bandung

Mantan Gubernur Jawa Barat yang juga pendiri Dewan Pemerhati Kehutanan dan Lingkungan Tatar Sunda (DPKLTS) Solihin GP wafat di usia 97 tahun.


Dua Rombongan Siswa Bertolak ke Istanbul dan New York Hari Ini

56 hari lalu

Delegasi MAN 2 Kota Malang pada Istambul Youth Summit 2024. Kemenag
Dua Rombongan Siswa Bertolak ke Istanbul dan New York Hari Ini

Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Malang, Jawa Timur, akan mengirim 18 siswa mengikuti Istanbul Youth Summit (IYS) 2024.


Tiga TPS di Kota Malang Kekurangan Surat Suara Pilpres 2024

14 Februari 2024

Ilustrasi TPS. Dok TEMPO
Tiga TPS di Kota Malang Kekurangan Surat Suara Pilpres 2024

Sejumlah TPS di Kota Malang kekurangan surat suara untuk Pilpres 2024. Proses pemungutan suara pun dihentikan.


Eksplorasi Pesona Alam dan Budaya, Ini 5 Desa Wisata Terbaik di Jawa Timur

1 Februari 2024

Kampoeng Heritage Kajoetangan (Kampung Kayutangan) sejak tanggal 22 April 2018 ditetapkan sebagai kawasan warisan budaya (heritage) oleh Pemerintah Kota Malang
Eksplorasi Pesona Alam dan Budaya, Ini 5 Desa Wisata Terbaik di Jawa Timur

Jawa Timur memang jagonya dalam pengembangan desa wisata, berikut 5 desa wisata yang wajib Anda cantumkan dalam daftar perjalanan Anda.


Cendekiawan Ignas Kleden Berpulang setelah Dua Tahun Mengidap Gangguan Ginjal

22 Januari 2024

Ignas Kleden. TEMPO/Subekti
Cendekiawan Ignas Kleden Berpulang setelah Dua Tahun Mengidap Gangguan Ginjal

Ignas Kleden dikenal sebagai sosok sastrawan, sosiolog, dan kritikus sastra asal lores Timur.