TEMPO.CO, Bandung - Gempa tektonik berkekuatan magnitudo 5,1 mengguncang wilayah Kabupaten Jayapura Kota, Provinsi Papua, hari ini pukul 09.21 WIB. Berpusat di laut, gempa yang terasa kuat hingga membuat warga berlarian ke luar rumah tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Kepala Bidang Informasi Gempa Bumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG Daryono mengatakan pusat gempa berada di koordinat 2,39 Lintang Selatan dan 140,81 Bujur Timur. “Tepatnya di laut pada jarak 25 kilometer arah timur laut Kota Jayapura di kedalaman 43 kilometer,” katanya lewat keterangan tertulis, Kamis, 9 Februari 2017.
Wilayah yang terdampak guncangan itu meliputi Jayapura, Sentani, Keerom, dan Waena. Tingkat guncangan tergolong level II skala intensitas gempa BMKG atau III-IV MMI.
Gempa tersebut, menurut Daryono, termasuk jenis dangkal. Penyebabnya adalah aktivitas subduksi atau penunjaman lempeng Pasifik di New Guinea Trench, yang berada di sebelah utara Jayapura.
Hasil analisis mekanisme sumber gempa menunjukkan bahwa lindu tersebut dipicu penyesaran miring yang merupakan kombinasi antara pergerakan mendatar dan naik (oblique-thrust). Hasil pemodelan yang dilakukan BMKG juga menunjukkan bahwa gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
ANWAR SISWADI