Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kabupaten Malang dan Pembangunan Berkelanjutan

image-gnews
Pembangunan lima tahun ke depan difokuskan pada sektor pariwisata, pelestarian lingkungan hidup, dan pengentasan kemiskinan.
Pembangunan lima tahun ke depan difokuskan pada sektor pariwisata, pelestarian lingkungan hidup, dan pengentasan kemiskinan.
Iklan

INFO NASIONAL - Pada 28 November lalu, Kabupaten Malang genap berusia 1.256 tahun. Sudah lebih dari 10 abad kabupaten yang dikenal dengan kesenian topengnya ini melintasi perjalanan zaman. Ke depan, tantangan pembangunan sudah menanti, salah satunya mewujudkan Kabupaten Malang yang Aman, Maju, Adil dan Makmur, sesuai visi jangka panjang pembangunan Kabupaten Malang 2005-2025.

Displaying DSC_3941.JPGUntuk mewujudkan visi tersebut, tentu butuh komitmen yang kuat dari pemimpin daerah, juga tidak kalah penting, partisipasi masyarakat secara menyeluruh dalam proses pembangunan. Hal tersebut sungguh disadari Bupati Rendra Kresna dan Wakil Bupati Sanusi. “Saya berharap pembangunan di Kabupaten Malang bisa dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat. Jadi bukan sekadar pembangunan yang sifatnya monumental,” kata Rendra menggarisbawahi.

Manfaat pembangunan yang bisa dirasakan masyarakat tersebut sejalan dengan filosofi Manetep yang diusungnya pada periode kedua kepemimpinannya. Filosofi tersebut melengkapi filosofi.

Madep (kemauan yang keras untuk maju dan konsisten dalam menjalankan amanat konstitusi dan pembangunan), dan Manteb (keyakinan kuat yang disertai sikap disiplin dan kerja keras untuk mencapai tujuan pembangunan) saat memimpin Kabupaten Malang pada periode pertama.

Dalam pengertian lain, Madep merupakan akronim dari Mandiri, Agamis, Demokratis, dan Produktif, sementara Manteb adalah akronim dari Maju, Aman, Tertib, dan Berdaya Saing.

“Melalui filosofi Manetep, saya inginpembangunan di Kabupaten Malang, selain manfaatnya bisa dirasakan masyarakat sehingga tidak terjadi kesenjangan, serta berkelanjutan,”ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Rendra mengatakan, ada 3 sektor yang menjadi fokus pembangunan pada periode kedua kepemimpinannya, yaitu pariwisata, lingkungan hidup, dan pengentasan kemiskinan. “Kami merancang ketiga sektor tersebut sebagai bagian dari program pembangunan lima tahun ke depan yang benar-benar menyentuh dengan kebutuhan rakyat,” kata Rendra yang juga dikenal sebagai budayawan.

Di sektor pariwisata, Kabupaten Malang dianugerahi pemandangan alam yang sungguh indah, yang terhampar dari pegunungan hingga lautan. “Kami melukiskan kekayaan alam yang kami miliki, seperti bersandar ke gunung, memandang ke lautan,” ujarnya. Kabupaten Malang setidaknya dikelilingi enam gunung dengan panorama alam bagai negeri kayangan, yaitu Gunung Bromo, Gunung Arjuno, Gunung Semeru, Gunung Kawi, Gunung Kelud, dan Gunung Anjasmoro, serta wisata laut yang mengagumkan, seperti Pantai Balekambang dan Pantai Ngliyep.

Kabupaten Malang bahkan menjadi pintu masuk terdekat menuju kawasan wisata Bromo-Tengger-Semeru dengan waktu tempuh sekitar 1,5 jam dari Bandar Udara Internasional Abdul Rachman Saleh. “Kami ingin obyek wisata di Kabupaten Malang dikenal wisatawan Nusantara dan wisatawan mancanegara, serta manfaatnya sekali lagi harus bisa dirasakan masyarakat, bukan investor,” ucapnya.

Di sektor lingkungan hidup, Rendra berharap pembangunan di kabupaten dengan penduduk 3,2 juta jiwa ini tidak mengabaikan faktor lingkungan hidup. “Pembangunan jangan sampai merusak lingkungan, tapi harus serasi dengan alam karena kami ingin mewariskan pembangunan yang memperhatikan aspek lingkungan kepada anak dan cucu kami di masa depan,” ujarnya.

Sedangkan dalam program pengentasan kemiskinan, Rendra bertekad menurunkan angka kemiskinan yang saat ini masih berada pada angka 10 persen. “Pada akhir masa jabatan saya kelak, kemiskinan di Kabupaten Malang turun menjadi 9 persen,” katanya optimistis.(*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.


Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam | Foto: KEMENKOMINFO
Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam


Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.


Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.


Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri


BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

(Ki-ka) Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dan Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan bersama sekitar 300 diaspora Indonesia yang hadir secara virtual dalam Acara Silaturahmi Daring Diaspora Indonesia, Sabtu (19/2/2021).
BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.


Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI
Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).


Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.


Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.


HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

Wakil Ketua MPR RI Dr. H. M Hidayat Nur Wahid, MA
HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.