INFO NASIONAL - Sebagai bentuk bakti kepada dunia pendidikan di Indonesia, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) kembali mendukung penyelenggaraan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), melalui kerja sama dengan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti). Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara pelaksana tugas Direktur Enterprise & Business Solution Telkom, Honesti Basyir, dengan Ketua Panitia SNMPTN 2017 Ravik Karsidi, disaksikan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir, Jumat, 13 Januari 2017.
Honesti Basyir mengatakan, sebagai BUMN Telekomunikasi di Indonesia, Telkom berkomitmen memajukan dunia pendidikan Indonesia. Salah satunya melalui dukungan sistem dan mekanisme pendaftaran online dalam pelaksanaan SNMPTN/SBMPTN 2017.
Ravik Karsidi menyatakan sangat mengapresiasi dukungan Telkom terhadap pelaksanaan SNMPTN/SBMPTN. “Panitia SNMPTN sangat terbantu dengan dukungan Telkom Group, yang telah menyukseskan pelaksanaan SNMPTN/SBMPTN dari tahun ke tahun. Melalui kerja sama ini, saya berharap pelaksanaan SNMPTN/SBMPTN 2017 dapat berjalan lancar,” ujarnya.
Seperti dalam penyelenggaraan SNMPTN/SBMPTN tahun sebelumnya, Telkom menyediakan berbagai layanan ICT, meliputi penyediaan jaringan dan layanan komunikasi data dan Internet, juga penyediaan layanan Colocation/Internet Data Center. Selain itu, Telkom menyiapkan infrastruktur pengamanannya dengan menggunakan firewall, penyediaan no akses call center, penyediaan layanan konsultasi ICT, serta layanan lain yang dipandang perlu. “Telkom siap mendukung program Kemenristekdikti. Salah satunya kegiatan SNMPTN/SBMPTN 2017 yang menjadi komitmen bakti Telkom bagi pendidikan di Indonesia,” ucap Honesti.
Menurut Honesti, wujud bakti Telkom untuk tingkat pendidikan tinggi Indonesia, selain dukungan terhadap penyelenggaraan SNMPTN/SBMPTN, melalui program Edumail, yakni platform e-mail nasional yang dapat mengintegrasikan ekosistem edukasi. Layanan ini memfasilitasi Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik bagi layanan publik, dengan menggunakan pusat data dan data recovery center yang berlokasi di Indonesia. Selain itu, Telkom menyediakan koneksi IDRen (Indonesia Research Education Network) yaitu jaringan private untuk riset dan pendidikan nasional antar-perguruan tinggi di Indonesia. (*)