TEMPO.CO, Makassar -Polisi menyelidiki kecelakaan maut di Jalan Poros Maros-Pangkep, tepatnya di Desa Salenrang Kecamatan Bontoa Kabupaten Maros pada Ahad 8 Januari 2017 sekitar pukul 16.30 Wita. Peristiwa itu mengakibatkan pengendara motor sekeluarga tewas di tempat lantaran menabrak truk kontainer yang sedang parkir di bahu jalan.
Kepala Unit Kecelakaan Kepolisian Resor Maros, Inspektur Dua Suyitno mengatakan setelah terjadi kecelakaan, pihaknya langsung mengevakuasi keempat mayat tersebut ke Rumah Sakit Umum Salewangang Maros. "Sekitar 10 menit usai kejadian kami evakuasi korban, lalu mengamankan barang bukti yakni sepeda motor dan mobil truk kontainer," kata Suyitno, Ahad malam 8 Januari.
Menurut dia, kecelakaan ini melibatkan truk kontainer dengan nomor polisi DD 8429 XC yang parkir di bahu jalan. Kemudian ditabrak pengendara motor Scorpio DD 5972 SB yang searah dari Pangkep. Motor tersebut dikendarai empat orang yang saling berboncengan yakni suami bernama Agus (36 tahun), Nurmi (36 tahun), Ferdy (8 tahun) dan Citra Ayu Lestari (5 tahun). Yang beralamat di Jalan Manururki RT 1 Kelurahan Sudiang Raya, Kecamatan Biringkanaya Makassar. "Kita masih selidiki kasus yang menewaskan sekeluarga ini," ucap dia.
Saat kejadian arus lalu lintas macet dari arah Kabupaten Pangkep- Maros karena sejumlah pengendara berhenti untuk menyaksikannya.
Sementara itu, Lurah Sudiang Raya, Andi Wahyu Rasyid Azis mengatakan almarhum Agus ini ke Kabupaten Pangkep untuk menjemput istri dan dua anaknya. Karena, lanjut dia, istrinya ini sudah dua pekan berlibur ke rumah orang tuanya. "Jadi disana itu istrinya pergi bertani sekaligus liburan bersama anaknya," ucap dia.
Namun, nasib naas diterima Agus sepulang dari menjemput istrinya di Desa Pitue, Kecamatan Ma'arang Kabupaten Pangkep. Dalam perjalan menuju ke Makassar, dia mengalami kecelakaan dengan membawa dua dari empat anaknya. "Dia (Agus) perjalanan pulang, bersama istri, anak ketiganya dan bungksu," tambahnya.
DIDIT HARIYADI