Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Putra Sulung Ahok: Saya Khawatir Sama Papa, tapi...

Editor

Bobby Chandra

image-gnews
Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok bersama keluarga sedang berkunjung ke kediaman Ketua Dewan Pembina Gerindra Prabowo Subianto di Bukit Hambalang, Sabtu 1 Februari 2014.
Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok bersama keluarga sedang berkunjung ke kediaman Ketua Dewan Pembina Gerindra Prabowo Subianto di Bukit Hambalang, Sabtu 1 Februari 2014.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Putra sulung Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, Nicholas Sean Purnama, menceritakan kehidupannya pasca-ayahnya didakwa telah menistakan agama atas pidatonya yang disampaikan kepada warga Kepulauan Seribu pada akhir September lalu.

Nicho mengatakan dia sempat khawatir atas kasus yang menjerat ayahnya itu. Namun, Nicho mengatakan belakangan kekhawatiran itu mulai hilang karena ia menganggap ayahnya bisa mengatasi masalahnya dengan baik. Selain itu, menurut Nicho, situasi ketegangan yang tampak di layar kaca tak pernah dibawa ke rumah.

Baca Pula
Alasan Ahok Ogah Tebak Skor Leg Kedua Final Piala AFF
Jokowi Beri Bonus Rp 12 Miliar jika Timnas Juara Piala AFF

"Khawatir sih. Agak khawatir awal-awalnya. Cuma Bapak kan, dia bisa sih mengatasinya. Santai-santai saja kalau di rumah," ujar Nicho saat berkunjung ke kawasan eks lokalisasi prostitusi Kalijodo, Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu, 17 Desember 2016.

Nicho sendiri yakin apa pun yang dilakukan ayahnya itu benar. Meski sempat terkejut saat status Ahok naik jadi tersangka, Nicho tidak menggubrisnya. Nicho mengaku jarang berada di rumah karena saat ini ia tengah menjalani masa kuliahnya yang baru semester pertama di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Baca Juga
Timnas Butuh Seri di Final AFF, Riedl: Sejarah Akan Berubah
Final Piala AFF Jokowi Tak Nonton Langsung, Pertanda Apa?

Untuk menjaga komunikasi, Nicho mengatakan tetap menghubungi ayahnya. "Karena saya kuliah, jadi jarang ke rumah. Saya cuma tanya aja, Papa hari ini ngapain aja. Ada masalah gak, gitu aja," ujar Nicho. Adapun komunikasi selalu ia jalin selama berada di luar rumah adalah melalui pesan WhatsApp.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketika berada di rumah, Nicho mengatakan dia bersama ayahnya jarang membicarakan pekerjaan. Obrolan yang mereka lakukan biasanya membahas film yang sedang mereka tonton. Saat di rumah, Nicho menuturkan ayahnya jarang bicara banyak hal soal politik. Ia meyakini ayahnya itu kuat menghadapi masalah yang tengah menerpanya.

Simak Pula
Piala AFF, Thailand Waspadai Serangan Udara Tim Garuda
Indonesia Vs Thailand, Riedl: Thailand Bermain Penuh Beban

"Semoga Papa bisa kuat melakukan apa yang dia lakukan. Integritasnya tetap ada, dan tetap bisa melayani orang lain. Kami percaya sih sama Bapak," kata Nicho. Ia mengaku lega lantaran teman-temannya di kampus ternyata mendukung ayahnya. Sehingga, apa pun pemberitaan di media tidak mengganggu perkuliahannya.

Menurut Nicho, justru teman-temannya juga yakin ayahnya tidak bersalah dalam kasus penistaan agama yang didakwakan kepada Ahok. "Ada yang kasih dukungan, ada yang diam saja, santai-santai aja, he-he-he. Belajar ya belajar, ngapain mikirin tentang ini," kata Nicho.

LARISSA HUDA

Baca Juga
Tersangka Teror Bom Bekasi Ungkap Rahasia Nikahi Dian Yulia

Akhir Pekan, Ahok Ajak 2 Putranya ke Kawasan Eks Lokalisasi Prostitusi Kalijodo

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

5 jam lalu

Gilbert Lumoindong. Instagram
Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke polisi atas ceramahnya yang dianggap menghina sejumlah ibadah umat Islam.


Sebelum Ditangkap, Galih Loss Menyatakan Berhenti Bikin Konten

18 jam lalu

Galih Loss. Foto: Instagram.
Sebelum Ditangkap, Galih Loss Menyatakan Berhenti Bikin Konten

Sehari sebelum ditangkap, Galih Loss mengunggah video yang menyatakan berhenti membuat konten.


SETARA Institute Minta Polda Metro Jaya Terapkan Restorative Justice atas Laporan Penistaan Agama oleh Gilbert Lumoindong:

18 jam lalu

Gilbert Lumoindong. Instagram
SETARA Institute Minta Polda Metro Jaya Terapkan Restorative Justice atas Laporan Penistaan Agama oleh Gilbert Lumoindong:

Direktur Eksekutif SETARA Institute Halili Hasan menyebut seharusnya polisi mengabaikan dan tidak menindaklanjuti laporan terhadap Gilbert Lumoindong


Kasus Panji Gumilang dari Pencucian Uang hingga Penistaan Agama

1 hari lalu

Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun Panji Gumilang mendatangi Mabes Polri untuk memenuhi panggilan pemeriksaan penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Jakarta, Selasa, 1 Agustus 2023. Panji Gumilang diperiksa atas kasus dugaan penistaan agama, ujaran kebencian, berita bohong, Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) hingga penyalahgunaan uang zakat. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Kasus Panji Gumilang dari Pencucian Uang hingga Penistaan Agama

Kilas balik kasus Panji Gumilang yang dikenakan pasal penistaan agama dan dilaporkan melakukan pencucian uang (TPPU).


Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

2 hari lalu

Gilbert Lumoindong. Instagram
Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

"Saya tidak ada niat, saya mencintai umat Muslim. Saya minta maaf," kata Gilbert Lumoindong


Kongres Pemuda Indonesia Laporkan Pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya atas Kasus Penistaan Agama

3 hari lalu

Gilbert Lumoindong. Instagram
Kongres Pemuda Indonesia Laporkan Pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya atas Kasus Penistaan Agama

Ketua Kongres Pemuda Indonesia atau KPI Jakarta Sapto Wibowo Sutanto melaporkan pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya pada 19 April 2024.


Farhat Abbas Laporkan Gilbert Lumoindong soal Dugaan Penistaan Agama

5 hari lalu

Farhat Abbas. Tabloidbintang.com
Farhat Abbas Laporkan Gilbert Lumoindong soal Dugaan Penistaan Agama

Khotbah Gilbert Lumoindong yang membandingkan zakat di Islam dan Kristen dilaporkan ke polisi atas tuduhan penistaan agama


Begini Ketentuan dan Bunyi Pasal Penistaan Agama yang Menjerat Panji Gumilang

28 hari lalu

Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun Panji Gumilang mendatangi Mabes Polri untuk memenuhi panggilan pemeriksaan penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Jakarta, Selasa, 1 Agustus 2023. Panji Gumilang diperiksa atas kasus dugaan penistaan agama, ujaran kebencian, berita bohong, Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) hingga penyalahgunaan uang zakat. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Begini Ketentuan dan Bunyi Pasal Penistaan Agama yang Menjerat Panji Gumilang

Panji Gumilang dijerat Pasal Penodaan Agama, penghinaan terhadap agama di Indonesia masih mengacu pada Pasal 156a KUHP.


Kilas Balik Kasus Panji Gumilang Divonis Satu tahun Penjara Kena Pasal Penistaan Agama

28 hari lalu

Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun Panji Gumilang saat menjalani sidang perdana kasus penistaan agama di Pengadilan Negeri (PN) Indramayu, Jawa Barat, Rabu, 8 November 2023. Panji Gumilang didakwa telah menyiarkan berita bohong hingga sengaja menerbitkan keonaran di tengah masyarakat. ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
Kilas Balik Kasus Panji Gumilang Divonis Satu tahun Penjara Kena Pasal Penistaan Agama

Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang terbukti bersalah melakukan tindak pidana penistaan agama, dihukum satu tahun penjara. Ini kronologisnya.


Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

29 hari lalu

Jakarta Banjir, Heru Budi Minta Maaf: Mohon Dimaklumi
Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.