Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gerobak Sapi Jadi Ikon Wisata Yogyakarta

Editor

Raihul Fadjri

image-gnews
Sejumlah peserta karnaval menggunakan gerobak sapi berhiaskan sayur dan buah-buahan sebagai peringatan Hari Gizi Nasional melintasi Jalan Malioboro, Yogyakarta, 31 Januari 2016. Karnaval bertema Melek Gizi ini merupakan rangkaian kegiatan peringatan Hari Gizi Nasional yang jatuh pada 25 Januari. TEMPO/Pius Erlangga
Sejumlah peserta karnaval menggunakan gerobak sapi berhiaskan sayur dan buah-buahan sebagai peringatan Hari Gizi Nasional melintasi Jalan Malioboro, Yogyakarta, 31 Januari 2016. Karnaval bertema Melek Gizi ini merupakan rangkaian kegiatan peringatan Hari Gizi Nasional yang jatuh pada 25 Januari. TEMPO/Pius Erlangga
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Gerobak sapi kini menjadi salah satu ikon pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta. Setiap tahun diadakan festival gerobak sapi untuk menjaring wisatawan, baik dalam negeri maupun mancanegara.  Wisatawan naik gerobak sapi sambil mengelilingi candi atau menyusuri pedesaan dari candi ke candi.

"Jika melihat gerobak sapi maka yang ada di pikiran adalah Yogyakarta," kata Aris Riyanta, Kepala Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta   saat Festival Gerobak Sapi goes to 2017 di Prambanan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu, 27 November 2016.

Jumlah gerobak sapi di Daerah Istimewa Yogyakarta   yang terdata ada sebanyak 480 unit. Dari jumlah itu, paling banyak berada di Kabupaten Sleman sebanyak 300 gerobak. Yaitu tersebar di Kecamatan Ngemplak, Prambanan, Cangkringan dan kecamatan lain di wilayah barat Sleman.

Salah satu ikon pariwisata ini diharapkan bisa menambah jumlah wisatawan baik mancanegara maupun turis lokal. Ditargetkan pada 2019, jumlah wisatawan dari luar negeri mencapai dua juta per tahun. "Agen wisata, hotel, desa wisata bisa menggandeng para pemilik gerobak sapi untuk berwisata," kat dia.

Wakil Bupati Sleman Sri Muslimatun menyatakan pendapatan asli daerah yang tinggi selain dari pajak adalah dari sektor pariwisata dan kuliner. “Keberadaan gerobag sapi diharapkan meningkatkan kunjungan wisatawan,” ujar Sri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut dia, wisatawan mancanegara pasti banyak yang tertarik. “Di negara mereka tidak ada gerobak seperti ini,” kata dia. Bahkan wisatawan lokal pun banyak yang tidak tahu gerobak sapi. "Mengembangkan patiwisata tidak ada habisnya kalau dilakukan dengan banyak inovasi. Termasuk festival gerobag yang digelar saat ini."

Dengan adanya inovasi di sektor pariwisata ini, ia berharap masyarakat jug bertambah sejahtera. Gerobak sapi masih eksis untuk mengangkut hasil panen dan bis dimanfaatkan untuk pariwisata.

Ketua panitia festival Gerobak Sapi Bowo Harso Nugroho mengatakan festival semacam ini sudah diadakan empat kali. Pada 2017, festival akan menggandeng seniman untuk berkolaborasi dengan sai gerobak sapi yang dikenal dengan sebutan: bajingan. "Gerobak sapi dimodifikasi sedemikian rupa sehingga sangat menarik," kata dia.

MUH SYAIFULLAH 

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

6 jam lalu

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo. Foto : Dok/Andri
Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.


Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

1 hari lalu

Ilustrasi penumpang pesawat terbang. Unsplash.com/Mohammad Arrahmanur
Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

Rencana pemerintah memberlakukan penarikan iuran pariwisata di tiket pesawat dinilai berpotensi melanggar undang-undang.


Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

1 hari lalu

Direktur Utama Garuda Indonesia Tbk Irfan Setiaputra saat pemungutan suara PKPU di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jumat, 17 Juni 2022 [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Saputra menyatakan tidak setuju terhadap rencana penerapan iuran pariwisata di tiket pesawat.


Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

2 hari lalu

Suasana arus puncak mudik lebaran di Bandara Internasional Hang Nadim Kota Batam, Sabtu 6 April 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

Jika dikenakan Rp1 ribu saja per penumpang pesawat untuk Dana Abadi pariwisata, pemerintah bisa mengantongi Rp80 miliar setahun.


Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

3 hari lalu

Kepulauan Canary, Spanyol (Pixabay)
Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

Pengunjuk rasa percaya bahwa model pariwisata Kepulauan Canary tidak berkelanjutan dan harus diubah, merugikan penduduk lokal.


Cerita dari Kampung Arab Kini

4 hari lalu

Cerita dari Kampung Arab Kini

Kampung Arab di Pekojan, Jakarta Pusat, makin redup. Warga keturunan Arab di sana pindah ke wilayah lain, terutama ke Condet, Jakarta Timur.


Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

7 hari lalu

Suasana Open House Lebaran yang digelar Gubernur DIY Sri Sultan HB X di Komplek Kepatihan Yogyakarta, Selasa 16 April 2024. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

Sekda DIY Beny Suharsono menyatakan open house Syawalan digelar Sultan HB X ini yang pertama kali diselenggarakan setelah 4 tahun absen gegara pandemi


Reza Permadi Hadirkan Alat untuk Data Pengunjung Desa Wisata di 14th SIA 2023

7 hari lalu

Reza Permadi Hadirkan Alat untuk Data Pengunjung Desa Wisata di 14th SIA 2023

Keunggulan AVMS adalah ia mudah digunakan oleh pengelola destinasi wisata atau desa wisata


Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

8 hari lalu

Ilustrasi video viral. shutterstock.com
Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

Kemenparekraf angkat bicara soal video viral perusakan pohon sakura oleh WNI.


8 Prospek Kerja Jurusan Pariwisata, Bisa Keliling Dunia

9 hari lalu

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Pariwisata, di antaranya pemandu wisata, perhotelan, influencer, hingga staf kapal pesiar. Foto: Canva
8 Prospek Kerja Jurusan Pariwisata, Bisa Keliling Dunia

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Pariwisata, di antaranya pemandu wisata, perhotelan, influencer, hingga staf kapal pesiar.