Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

GNRM Gelar Pelatihan untuk Pedagang Makanan

image-gnews
Para pedagang makanan sebaiknya berlokasi di tempat yang cukup jauh dari sumber pencemaran.
Para pedagang makanan sebaiknya berlokasi di tempat yang cukup jauh dari sumber pencemaran.
Iklan

INFO NASIONAL - Sekretariat Kelompok Kerja Gerakan Nasional Revolusi Mental (Pokja GNRM), bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Badan POM, Bank Indonesia, Indonesia Chef Association (ICA), dan Indonesia Gastronomy Association (IGA), menyelenggarakan pelatihan pedagang makanan Lenggang Jakarta bertema “Bersih, Enak, dan Sehat Sajian Indonesia”. Acara yang dihadiri 106 pedagang dari kawasan Lenggang, Jakarta, ini diadakan di kantor Dinas Kesehatan Pemprov DKI Jakarta.

Acara dibagi menjadi dua sesi, yaitu sesi pagi pada pukul 08.00-12.00 WIB dan sesi siang pukul 13.00-16.00 WIB. Asisten Deputi Bidang Koordinasi Nilai-nilai Budaya Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemenko PMK), yang juga Ketua Pokja Gerakan Nasional Revolusi Mental, Iwan Eka Setiawan, dalam sambutannya, mengatakan tujuan pelatihan ini adalah untuk berdiskusi dengan para pakar agar makanan-makanan yang dijual di Lenggang lebih sehat, lebih bersih, dan lebih enak ke depannya. “Indonesia akan siap dengan kuliner bersih, enak, dan sehat untuk menyambut wisatawan, khususnya mendukung kenyamanan saat Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 2018,” ujarnya.

Rismana Adji, dari Dinas Kesehatan Pemprov DKI Jakarta, yang menjadi salah satu narasumber di acara ini, berbicara tentang hygiene sanitation makanan jajanan. Ia melihat masih tingginya masalah kesehatan dan kesakitan/kematian di masyarakat karena penyakit akibat makanan dan minuman yang tidak memenuhi syarat kesehatan. Untuk itu, Rismana mengingatkan pentingnya mengendalikan faktor makanan, orang, tempat, dan perlengkapan yang dapat atau mungkin dapat menimbulkan penyakit atau gangguan kesehatan. “Para pedagang makanan sebaiknya berlokasi di tempat yang cukup jauh dari sumber pencemaran, seperti lokasi pembuangan sampah terbuka, pengolahan limbah, jalan, dan lain-lain,” ujarnya.

Selain itu, kata Rismana, sentra pedagang makanan jajanan harus dilengkapi dengan fasilitas sanitasi, meliputi air bersih, tempat penampungan sampah, saluran pembuangan air limbah, toilet, dan fasilitas pengendalian lalat atau tikus. Para pedagang juga harus memiliki enam prinsip hygienic sanitation pangan (HSP), seperti pemilahan bahan, penyimpanan bahan makanan, pengolahan makanan, penyajian, distribusi/pengangkutan, dan penyimpanan produk.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara narasumber lain, Direktur Surveillance dan Penyuluhan Keamanan Pangan Badan POM Yayan Cahyani, membicarakan lima kunci keamanan pangan untuk pedagang kreatif lapangan (PKL), yang kini bukan lagi disebut pedagang kaki lima. Adapun lima kunci keamanan pangan itu adalah sediakan bahan baku yang aman, olah pangan secara saksama, pajang/sajikan dengan aman, jual dengan aman, dan jaga kebersihan.

Selanjutnya, Lucky dari ICA memaparkan tentang keracunan makanan, time temperature relationship atau hubungan suhu, kuman dalam bahan makanan dengan waktu pemanasan, dan bakteri-bakteri yang terkandung dalam makanan. Sisca Soewitomo, selaku pesohor boga, memaparkan sejarah kuliner Indonesia yang kaya akan rempah-rempah dan sudah mendunia sejak abad ke-15.

Sedangkan Syarif Hidayatulloh, Konsultan Keuangan Mitra Bank, Bank Indonesia, memberikan penjelasan mengenai aplikasi teknologi informasi “Siapik” atau sistem administrasi pencatatan keuangan kepada para pedagang Lenggang, Jakarta, untuk meningkatkan kapasitas dan mempermudah mengakses perbankan. Ia menjelaskan, aplikasi ini dapat diunduh melalui Android dan membantu melakukan pembukuan dengan mencatat jenis transaksi sederhana bagi usaha perorangan (usaha mikro) dan usaha kecil. Pengenalan aplikasi ini disambut antusias oleh para pedagang. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.


Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam | Foto: KEMENKOMINFO
Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam


Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.


Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.


Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri


BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

(Ki-ka) Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dan Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan bersama sekitar 300 diaspora Indonesia yang hadir secara virtual dalam Acara Silaturahmi Daring Diaspora Indonesia, Sabtu (19/2/2021).
BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.


Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI
Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).


Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.


Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.


HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

Wakil Ketua MPR RI Dr. H. M Hidayat Nur Wahid, MA
HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.