TEMPO.CO, Bogor - Rumah almarhum Sutan Bhatoegana, mantan Ketua Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat, di Perumahan Vila Duta, Jalan Sipatahunan Nomor 2, Kelurahan Baranangsiang, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, mulai didatangi banyak pelayat. Puluhan anggota keluarga, rekan kerja, dan politikus berdatangan ke rumah politikus Partai Demokrat yang dikenal dengan celotehan “Ngeri-ngeri sedap” ini.
Max Sopacua, politikus senior Partai Demokrat yang juga teman dekat almarhum, mengaku kehilangan karena Sutan merupakan sosok yang penggembira dan tidak gampang marah. "Sebagai teman dekat beliau, saya merasa sangat kehilangan karena dia sosok yang sangat penggembira. Banyak hal yang kita dapat dari beliau," kata Max saat ditemui di rumah duka, Sabtu, 19 November 2016.
Menurut Max, Sutan menderita penyakit kanker hati sehingga harus dirawat intensif di ruang high care unit Rumah Sakit BMC Bogor. "Kalau sudah terdiagnosis kanker hati, penanganannya harus serius dari tim dokter high care intensive," ujarnya.
Jenazah Sutan Bhatoegana tiba di rumah duka pukul 09.30 setelah dirawat di Rumah Sakit BMC sejak 2 November 2016. Selama perawatan di rumah sakit, Sutan sempat menjalani operasi pengangkatan kawat gigi.
Namun, karena kondisi kesehatannya terus menurun, almarhum sempat masuk ke ruang HCU tiga hari lalu hingga akhirnya meninggal dunia pada Sabtu, 19 November 2016, pukul 08.00.
M. SIDIK PERMANA