Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Guru Honorer SMA/SMK Keluhkan Hilangnya Tunjangan  

image-gnews
Ribuan Guru Honorer, Pegawai Adminitrassi  Sekolah. Pegawai Honorer Pemda yang tergabung dalam Forum Honorer Kategori 2 Indonesia (FHK2I) melakukan aksi menuntut pengangkatan sebagai Pegawai Negeri di Depan Istana Negara Jakarta, 10 Februari 2016. TEMPO/Amston Probel
Ribuan Guru Honorer, Pegawai Adminitrassi Sekolah. Pegawai Honorer Pemda yang tergabung dalam Forum Honorer Kategori 2 Indonesia (FHK2I) melakukan aksi menuntut pengangkatan sebagai Pegawai Negeri di Depan Istana Negara Jakarta, 10 Februari 2016. TEMPO/Amston Probel
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ratusan guru honorer swasta mengeluhkan status mereka yang masuk dan dikelola Provinsi Jawa Barat. Tunjangan daerah yang berasal dari dana hibah Pemerintah Kota Cirebon pun dihapus.

Seperti diketahui, UU Pemerintah Daerah menentukan pengelolaan guru SMA dan SMK diambil alih Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Seluruh pendanaan, personel, dan perlengkapan daerah dalam hal ini Pemerintah Kota Cirebon ditangani oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat. “Ini berarti kami kehilangan dana hibah dari Pemerintah Kota,” kata Ketua Forum Tenaga Honorer Sekolah Swasta Kota Cirebon Dede Permana, Jumat, 18 November 2016.

Menurut Dede, guru honorer di sekolah swasta sejak 2007 mendapatkan tunjangan dari dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Cirebon. Awalnya tunjangan itu hanya Rp 100 ribu per bulan. Namun, sejak 2015 tunjangan naik menjadi Rp 300 ribu per bulan. “Tunjangan yang berasal dari dana hibah Pemerintah Kota sangat membantu guru-guru di sekolah swasta seperti kami,” kata Dede. Tunjangan itu akan hilang pada 2017.

Padahal, para guru juga tidak bisa mengharapkan honor dari sekolah karena sebagian besar sekolah swasta di Cirebon kekurangan murid. “Untuk penerimaan siswa baru kemarin, ada satu kelas yang isinya hanya 20 siswa,” kata Dede. Otomatis ini juga berdampak pada minimnya pendapatan guru swasta seperti mereka.

Terutama guru swasta yang belum mendapatkan sertifikasi. “Per jam kami hanya dibayar Rp 10-25 ribu,” kata Dede. Dalam sebulan, satu guru swasta hanya mengajar sekitar 8-12 jam. Jika maksimal, gaji mereka hanya Rp 300 ribu per bulan. Karenanya tak heran jika sebagian besar guru swasta mencari pekerjaan sampingan, mulai mengajar les privat hingga tukang ojek.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sejak beredar kabar guru SMA/SMK swasta tidak mendapatkan tunjangan yang sama dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat, mereka resah. “Kami akan segera menanyakan langsung kepada Pemprov Jabar,” kata Dede. Mereka juga mendengar kabar guru honorer di SMA/SMK negeri mendapatkan tunjangan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. “Mereka dapat, tapi kami tidak. Kok bisa ada perbedaan?”

Kepala SMA Syarif Hidayatullah, Kota Cirebon, Rudi Pramadi, meminta agar Pemerintah Kota mengganggarkan kembali tunjangan untuk guru SMA/SMK swasta. “Secara fisik kami kan mengajar di Kota Cirebon,” kata Rudi. Selain itu, siswa mereka juga masyarakat Kota Cirebon. Sehingga, menurut Rudi, tidak ada salahnya jika Pemerintah Kota Cirebon menganggarkan tunjangan untuk mereka seperti sebelumnya.

Sekretaris Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kota Cirebon Iing Daiman mengakui, pada 2017, guru honorer tidak lagi mendapatkan tunjangan dari dana Pemerintah Kota Cirebon. “Berdasarkan prinsip penyusunan anggaran, tidak boleh membiayai yang bukan urusannya.” Jika ada aturan baru yang memperbolehkan, akan dianggarkan kembali.

IVANSYAH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Wisata Bahari Kejawanan Paling Banyak Dikunjungi Wisatawan saat Libur Lebaran di Cirebon

4 hari lalu

Wisata Bahari Kejawanan Cirebon (Instagram/@wbkejawanan)
Wisata Bahari Kejawanan Paling Banyak Dikunjungi Wisatawan saat Libur Lebaran di Cirebon

Selama 11-15 April di libur Lebaran, ada lebih dari 50 ribu wisatawan yang berkunjung ke Kota Cirebon.


5 Rekomendasi Wisata Cirebon yang Bisa Dikunjungi Minggu Ini

1 November 2023

Wisata Cirebon terkenal dengan keindahan alam serta kulinernya yang enak. Berikut ini beberapa rekomendasi wisata Cirebon yang bisa Anda kunjungi. Foto: Wikimedia Commons
5 Rekomendasi Wisata Cirebon yang Bisa Dikunjungi Minggu Ini

Wisata Cirebon terkenal dengan keindahan alam serta kulinernya yang enak. Berikut ini beberapa rekomendasi wisata Cirebon yang bisa Anda kunjungi.


Hari Guru Sedunia, Berikut 9 Fakta Menarik Guru di Seluruh Dunia

6 Oktober 2023

Ilustrasi guru. shutterstock.com
Hari Guru Sedunia, Berikut 9 Fakta Menarik Guru di Seluruh Dunia

Data UNESCO di Hari Guru Sedunia, dunia membutuhkan 69 juta guru untuk mencapai tujuan penyediaan pendidikan dasar dan menengah universal di 2030.


Deretan Kuliner Khas Cirebon

2 April 2023

Ilustrasi Gado-gado Ayam Lawanggada. Shutterstock
Deretan Kuliner Khas Cirebon

Berikut beberapa kuliner khas Cirebon yang wajib Anda cicip.


5 Fakta Unik yang Hanya Ada di Cirebon

2 April 2023

Masjid Agung Sang Cipta Rasa Keraton Kasepuhan, Cirebon. Tempo/Tony Hartawan
5 Fakta Unik yang Hanya Ada di Cirebon

Dijuluki sebagai kota udang, apa hal unik lainnya dari Cirebon?


Milad ke-215, Nantikan Kirab Agung Kasultanan Kacirebonan

10 Maret 2023

Pembukaan Festival Budaya 2023 memperingati Milad ke-215 Kasultanan Kacirebonan
Milad ke-215, Nantikan Kirab Agung Kasultanan Kacirebonan

Festival ini akan berlangsung selama 5 hari pada tanggal 9 -13 Maret 2023 di lingkungan Keraton Kacirebonan di Kota Cirebon, Jawa Barat.


Cerita Perjalanan Jelajah Negeri ke Kota Cirebon

31 Maret 2021

Goa Sunyaragi, Kota Cirebon.
Cerita Perjalanan Jelajah Negeri ke Kota Cirebon

Bagaimana keunikan dan tempat wisata kota yang berada di pesisir Jawa ini berikut jalan bareng program Jelajah Negeri Tempo.


Polres Cirebon Segera Berlakukan Tilang Elektronik

30 Januari 2021

Petugas saat memasangkan kamera pengawas untuk tilang elektronik di Jalan Margonda Raya, Depok, Jawa Barat, Kamis, 17 September 2020. Tilang elektronik atau electronic traffic law enforcement (E-TLE) rencananya akan diterapkan di jalan protokol kota Depok seperti jalan Margonda raya sebagai upaya untuk meningkatkan kepatuhan berlalu lintas dalam berkendara serta guna menekan pelanggaran lalu lintas. TEMPO/M Taufan Rengganis
Polres Cirebon Segera Berlakukan Tilang Elektronik

Ada enam titik di Kota Cirebon yang akan dipasang kamera pengawas untuk tilang elektronik. Demi menjalankan instruksi Kapolri Listyo Sigit.


Ridwan Kamil Ingin Kota Cirebon jadi Yogyakarta-nya Jawa Barat

13 Desember 2018

Kantor Walikota Cirebon Jalan Siliwangi, Cirebon, Jawa Barat. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Ridwan Kamil Ingin Kota Cirebon jadi Yogyakarta-nya Jawa Barat

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil kembali menyinggung rencananya memoles Kota Cirebon saat melantik walikota dan wakil walikota terpilih.


4 Jurus Ridwan Kamil agar kota Cirebon Makin Kinclong

14 November 2018

Kantor Walikota Cirebon Jalan Siliwangi, Cirebon, Jawa Barat. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
4 Jurus Ridwan Kamil agar kota Cirebon Makin Kinclong

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil punya sejumlah gagasan untuk mempercantik Kota Cirebon agar makin kinclong.