Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Banjir Karawang, BNPB Bantah Isu Sabotase Bendungan

image-gnews
Petani di Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat, Karawang, Jawa Barat, memanen padinya yang terendam banjir, Selasam, 15 November 2016. (TEMPO/Hisyam Lutffiana)
Petani di Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat, Karawang, Jawa Barat, memanen padinya yang terendam banjir, Selasam, 15 November 2016. (TEMPO/Hisyam Lutffiana)
Iklan

TEMPO.CO, Karawang - Kepala Badan Penanganan Bencana Nasional, Willem Rampangilei, membantah dugaan sabotase bendungan yang menyebabkan banjir di Karawang, Jawa Barat, pada Ahad, 13 November 2016.

"Saya yakin tidak. Memang bendungan punya kebijakan sendiri melakukan buka tutup. Ada kritetia yang harus dipenuhi. Tidak bisa sembarangan," kata Willem kepada Tempo usai melakukan pantauan sungai lewat udara di Karawang, Kamis, 17 November 2016.

Sebelumnya, beredar kabar jika musibah banjir di Karawang merupakan sabotase dengan membuka pintu air di tiga waduk cascade Citarum. Tujuannya, untuk mengalihkan isu  penistaan agama oleh Ahok dan ancaman stabilitas negara di bawah Presiden Jokowi.

Banjir di Karawang pada saat itu berdampak luas, selain pemukiman dan kawasan industri, banjir juga menggenangi jalan tol Jakarta - Cikampek. Tingginya permukaan air di sungai Citarum dan Cibeet pada Ahad lalu akibat debit air di hulu kedua sungai itu melampaui batas normal.

Berdasarkan keterangan Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat, air di tiga waduk besar yang membendung sungai Citarum limpas.

Waduk Saguling yang membendung Citarum di wilayah Kabupaten Bandung Barat limpas 78 centimeter pada Ahad, 13 November lalu. Waduk Cirata, di Kabupaten Bandung Barat juga limpas setinggi 31 centimeter. Waduk Jatiluhur yang membendung sungai Citarum di Purwakarta limpas 20 sentimeter.

Sebelum banjir melanda Karawang pada Ahad sore, 13 November lalu, tiga bendungan yang mengatur air di sungai Citarum membuka pintu air dan menambah debit air ke sungai terpanjang di Jawa Barat.

Di waduk Saguling pada pukul 06.00 WIB, tinggi mata air mencapai 643.81 mdpl sehingga limpas dengan skala 153.65 m3/det.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di waduk Cirata, di waktu yang sama, tinggi mata air tercatat mencapai 219.66 mdpl, dan outflow air dengan skala 545,96 m3/det.

Di waduk Djuanda, pada pukul 06.00 WIB, tinggi mata air mencapai 107,75 mdpl, sehingga limpas dengan skala 191,707 m3/det.

Peringatan juga muncul dari General Manager Indonesia Power, Hendres Wayen, lewat secarik surat bertanggal 10 November 2016, unit pembangkit Waduk Saguling mengumumkan jika tinggi mata air di waduk itu di atas normal.

Dengan ketinggian 643,70 mdpl, pintu spillway nomor 3 akan dibuka setinggi 1 meter.
Hal itu menyebabkan debit air sungai Citarum akan lebih tinggi dan berpotensi menyebabkan banjir.

"Sama sekali tidak ada sabotase. Sungai meluap akibat daya tampung tidak seimbang dengan debit air yang datang. Banjir terjadi karena sungai tidak normal, drainase yang buruk dan kebijakan tata ruang yang tidak ramah lingkungan," kata Willem.

HISYAM LUTHFIANA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Jelang Arus Mudik Jalur Pantura Timur Rawan Banjir, MTI Usulkan Opsi Kereta Api

26 hari lalu

Seorang sopir berjalan di antara truk yang terjebak kemacetan di jalan Pantura Desa Jati Wetan, Kudus, Jawa Tengah, Kamis 21 Maret 2024. Kemacetan parah sepanjang sekitar 30 kilometer di jalan pantura Kudus menuju jalan alternatif Jepara-Demak dan sebaliknya itu akibat genangan banjir yang merendam jalan di wilayah Kecamatan Mijen, Demak imbas dari jebolnya tanggul Sungai Wulan. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
Jelang Arus Mudik Jalur Pantura Timur Rawan Banjir, MTI Usulkan Opsi Kereta Api

Pemerintah harus mengantisipasi banjir di Pantura timur jelang arus mudik lebaran 2024.


Pertamina Tambah Stok LPG 3 Kg untuk Pantura, Kapal Pengangkut Sudah Bisa Sandar

27 hari lalu

Sejumlah truk terjebak kemacetan di jalan Pantura Desa Jati Wetan, Kudus, Jawa Tengah, Kamis 21 Maret 2024. Kemacetan parah sepanjang sekitar 30 kilometer di jalan pantura Kudus menuju jalan alternatif Jepara-Demak dan sebaliknya itu akibat genangan banjir yang merendam jalan di wilayah Kecamatan Mijen, Demak imbas dari jebolnya tanggul Sungai Wulan. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
Pertamina Tambah Stok LPG 3 Kg untuk Pantura, Kapal Pengangkut Sudah Bisa Sandar

Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah untuk wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (Jateng & DIY) mencatat selama periode Maret 2024 telah menambah stok LPG 3 kilogram (Kg) hingga 394 ribu tabung untuk wilayah terdampak cuaca ekstrem.


Banjir Pantura, Akses Demak ke Kudus Terputus Akibat Tanggul Jebol

34 hari lalu

Warga menyaksikan jalan Pantura yang terendam banjir di Karanganyar, Demak, Jawa Tengah, Minggu, 17 Maret 2024. Banjir yang disebabkan jebolnya tanggul Sungai Wulan pascahujan deras dari wilayah hulu itu merendam jalan nasional jalur Semarang-Surabaya, sementara arus lalu-lintas dialihkan ke jalur alternatif melalui Kabupaten Jepara dan Grobogan. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
Banjir Pantura, Akses Demak ke Kudus Terputus Akibat Tanggul Jebol

Banjir pantura mengakibatkan sebuah tanggul sungai terputus dan berdampak pada terputusnya akses jalan dari Kabupaten Demak menuju Kudus.


Jalur Pantura Demak-Kudus Kembali Direndam Banjir, Lalu Lintas Lumpuh

34 hari lalu

Sejumlah pengendara menerobos hujan dan banjir di Jalan Majapahit, Semarang, Jawa Tengah, Kamis 14 Maret 2024. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan wilayah Pantura, Jawa Tengah bagian tengah dan selatan masih berpotensi dilanda cuaca ekstrem hujan dengan intensitas sedang sampai lebat disertai kilat sekaligus petir akan terjadi hingga Rabu mendatang dan memperingatkan kepada masyarakat agar tetap waspada saat beraktivitas di luar ruangan. ANTARA FOTO/Makna Zaezar
Jalur Pantura Demak-Kudus Kembali Direndam Banjir, Lalu Lintas Lumpuh

Banjir dipicu tanggul sungai di perbatasan Kabupaten Demak dengan Kudus yang tak mampu menampung debit air.


Bencana Hidrometeorologi Pantura, BNPB Segera Operasi Modifikasi Cuaca

35 hari lalu

Foto udara sejumlah kendaraan melewati banjir yang merendam jalur pantura di Jalan Kaligawe Raya, Semarang, Jawa Tengah, Rabu, 13 Maret 2024. Intensitas hujan yang tinggi dan meluapnya air sungai di sekitar ruas jalan di kawasan itu mengakibatkan banjir dengan ketinggian 40 cm - 1,5 meter sehingga menyebabkan lalu lintas dari Kota Semarang menuju Kabupaten Demak maupun sebaliknya terganggu. ANTARA/Makna Zaezar
Bencana Hidrometeorologi Pantura, BNPB Segera Operasi Modifikasi Cuaca

Mulai besok BNPB segera gelar operasi Teknologi Modifikasi Cuaca Jilid 2 untuk cegah bencana hidrometeorologi atau banjir di Pantura, Jawa Tengah.


BNPB Laporkan Wilayah Pantura Terdampak Bencana Hidrometeorologi

36 hari lalu

Polisi mengatur lalu lintas kendaraan yang macet akibat banjir yang merendam jalur pantura di Jalan Kaligawe Raya, Semarang, Jawa Tengah, Rabu, 13 Maret 2024. Intensitas hujan yang tinggi dan meluapnya air sungai di sekitar ruas jalan di kawasan itu mengakibatkan banjir dengan ketinggian 40 cm - 1,5 meter sehingga menyebabkan lalu lintas dari Kota Semarang menuju Kabupaten Demak maupun sebaliknya terganggu. ANTARA/Makna Zaezar
BNPB Laporkan Wilayah Pantura Terdampak Bencana Hidrometeorologi

Sedikitnya 10 kota dan kabupaten di wilayah Pantura terendam banjir. Akibat bencana hidrometeorologi.


Ketahuan Memainkan Suara Caleg, Lima Anggota PPK di Karawang Diberhentikan oleh KPU

47 hari lalu

Penghitungan suara ulang saat rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara di tingkat kecamatan di Karawang, Jabar. ANTARA/Ali Khumaini
Ketahuan Memainkan Suara Caleg, Lima Anggota PPK di Karawang Diberhentikan oleh KPU

KPU Karawang menemukan bukti dan pengakuan terjadinya pemindahan perolehan suara dari satu caleg ke caleg lainnya.


Harga Beras Naik, Padi Siap Panen Petani Demak Hancur Diterjang Banjir

51 hari lalu

Foto aerial sejumlah petani memanen tanaman padi yang rusak setelah terendam banjir lebih dari sepuluh hari di Desa Cangkring B Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Jumat 23 Februari 2024. Menurut data yang dihimpun Posko Terpadu Penanganan Darurat Bencana Banjir Demak per Jumat 23 Februari pukul 12:00 WIB, banjir menggenangi 3.427 hektare lahan persawahan dan mengakibatkan 1.975 hektare tanaman padi puso atau gagal panen. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Harga Beras Naik, Padi Siap Panen Petani Demak Hancur Diterjang Banjir

Petani Demak harusnya menikmati kondisi harga beras yang naik. Namun padi mereka hancur diterjang. Padahal sudah siap dipanen.


Karawang Terbitkan Perda Anti Knalpot Brong, Hukumannya Penjara dan Denda Puluhan Juta

14 Januari 2024

Polda DIY menyita motor knalpot brong atau blombongan dari para simpatisan parpol yang konvoi di jalan raya apda Minggu, 12 Februari 2023. FOTO: Polda DIY
Karawang Terbitkan Perda Anti Knalpot Brong, Hukumannya Penjara dan Denda Puluhan Juta

Pemerintah dan polisi terus menekan penggunaan knalpot brong di Kabupaten Karawang.


Terkini: Prabowo Dianggap Tiba-tiba Peduli Banjir Pantura, Solusi Ganjar untuk Persoalan Petani Tebu

12 Januari 2024

Menhan Prabowo Subianto memberikan sambutan dalam Seminar Nasional Strategi Perlindungan Kawasan Pulau Jawa, Melalui Pembangunan Tanggul Pantai Dan Tanggul Laut (Giant Sea Wall) di Jakarta, Rabu 10 Januari 2024. TEMPO/Subekti.
Terkini: Prabowo Dianggap Tiba-tiba Peduli Banjir Pantura, Solusi Ganjar untuk Persoalan Petani Tebu

Berita terkini: Prabowo dianggap tiba-tiba peduli banjir Pantura, solusi yang ditawarkan Ganjar untuk persoalan petani tebu.