Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mobil Angkot Terbakar di Depan Polsek Kediri  

image-gnews
Tim identifikasi Polresta Kediri menyelidiki terbakarnya minibus di depan Gereja Getsemani dan mako Polsek Kota Kediri Jl Hayam Wuruk Kota Kediri, Selasa 15 November 2016. Tak ada satu pun saksi yang mengetahui penyebab kebakaran dini hari tadi. Tempo/Hari Tri Wasono
Tim identifikasi Polresta Kediri menyelidiki terbakarnya minibus di depan Gereja Getsemani dan mako Polsek Kota Kediri Jl Hayam Wuruk Kota Kediri, Selasa 15 November 2016. Tak ada satu pun saksi yang mengetahui penyebab kebakaran dini hari tadi. Tempo/Hari Tri Wasono
Iklan

TEMPO.CO, Kediri - Sebuah minibus terbakar di depan markas Polsek Kediri Kota dan Gereja Getsemani dini hari tadi. Saksi mata sempat melihat seseorang mengendarai motor melaju meninggalkan mobil yang mulai terbakar.

Insiden yang terjadi di Jalan Hayam Wuruk, Kota Kediri, pukul 02.00 WIB, menggegerkan warga yang tengah beristirahat. Sebuah angkutan umum minibus plat kuning tiba-tiba terbakar saat diparkir di depan markas Kepolisian Sektor Kota Kediri, yang juga berada di seberang jalan Gereja Getsemani.

“Tahu-tahu api sudah menyala saat mobil ngetem (mangkal) di pinggir jalan,” kata Sujiono, penjual kopi di sekitar Mapolsek Kota Kediri, Selasa, 15 November 2016.

Menurut dia, setiap hari angkutan minibus plat kuning tersebut biasa mangkal di tempat itu menunggu calon penumpang yang turun dari Stasiun Kediri. Biasanya, pemilik kendaraan meninggalkan armadanya untuk mengangkut penumpang esok hari dengan trayek Kediri-Pare. Kebiasaan ini berjalan bertahun-tahun yang diikuti pemilik angkutan lainnya.

Api terlihat muncul dari kendaraan sekitar pukul 02.00 WIB. Sujiono yang masih berjaga di warung berlari mendekati mobil untuk memastikan kemunculan api. Saat api mulai membesar, dia melihat seorang pria mengendarai motor matic melaju dengan kencang meninggalkan mobil. “Saya sempat meneriaki, tapi kemudian beralih memadamkan api,” kata dia.

Dibantu petugas kepolisian yang tengah berjaga, warga berhasil memadamkan api hingga meninggalkan kerangka gosong. Tak ada korban jiwa dalam kebakaran misterius tersebut. 
Kepala Polsek Kota Kediri Komisaris Totok Widiarto mengatakan masih menyelidiki penyebab kebakaran armada angkutan umum ini. Karena itu, dia tak mau berspekulasi adanya upaya teror dalam peristiwa ini mengingat lokasi kejadian tepat berada di depan Mapolsek dan Gereja Getsemani. “Tim identifikasi masih menyelidiki,” katanya di lokasi kejadian.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Imam Sugianto, pemilik kendaraan, mengatakan kebakaran serupa telah menimpanya hingga tiga kali. Sebelumnya, angkutan miliknya juga terbakar ludes saat diparkir di rumahnya, Kelurahan Doko, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, pada 2013 dan 2014. Dia memastikan kendaraannya dalam kondisi mesin mati saat ditinggal di pinggir jalan. “Tidak ada korsleting karena mesin mati,” katanya.

Dia menjelaskan, saat ini memang tengah terjadi perang dingin antara pemilik angkutan plat kuning dengan plat hitam yang mangkal di Stasiun Kediri. Mereka saling memperebutkan penumpang kereta api yang hendak ke Pare. Para penumpang itu adalah calon peserta didik kampung Inggris Pare yang jumlahnya cukup banyak. Beberapa hari terakhir, tensi kedua kubu meningkat setelah sempat berhembus kabar adanya sweeping yang dilakukan pengemudi plat kuning terhadap plat hitam. 

Dikonfirmasi soal hal itu, Nowo Doso, Koordinator Bocah Stasiun (Bosta), komunitas pedagang kaki lima, tukang ojek, tukang becak, dan angkutan pelat hitam yang mangkal di kawasan stasiun membantah membakar kendaraan rival mereka. “Kami tak akan berbuat sampai sejauh itu,” kata Nowo.

HARI TRI WASONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

4 jam lalu

Petugas sedang memadamkan api yang membakar sebuah ruko di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta, Jumat, 19 April 2024. Foto: ANTARA/Khaerul Izan
Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

Kebakaran toko Saudara Frame & Galery di Mampang Prapatan Kamis kemarin mengakibatkan tujuh orang tewas


Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

1 hari lalu

Petugas sedang memadamkan api yang membakar sebuah ruko di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta, Jumat, 19 April 2024. Foto: ANTARA/Khaerul Izan
Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

Tujuh orang tewas dalam kebakaran ruko Saudara Frame dan Galery di Mampang Prapatan.


Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

2 hari lalu

Kebakaran melumatkan tiga rumah warga di permukiman warga di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu, 17 April 2024. Kebakaran itu terjadi sekitar 13.00 WIB. TEMPO/Ihsan Reliubun
Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

Dinas Sosial DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menurunkan bantuan berupa tenda darurat, selimut, dan makanan kepada korban kebakaran.


Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

2 hari lalu

Suryonoto, 53 tahun, melihat sisa kebakaran yang melumatkan tiga rumah warga dan delapan kamar kontrakan di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu, 17 April 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

Kebakaran di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, menghanguskan tiga rumah. Delapan kamar kontrakan.


Kebakaran di Kebon Kosong Melumatkan Tiga Rumah, Delapan Kontrakan

2 hari lalu

Kebakaran melumatkan tiga rumah warga di permukiman warga di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu, 17 April 2024. Kebakaran itu terjadi sekitar 13.00 WIB. TEMPO/Ihsan Reliubun
Kebakaran di Kebon Kosong Melumatkan Tiga Rumah, Delapan Kontrakan

Kebakaran melumatkan tiga rumah warga di permukiman warga di Jalan Kemayoran Gempol, Jakarta Pusat


Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

3 hari lalu

Seorang petugas pemadam kebakaran bekerja setelah kebakaran terjadi di Bursa Efek Lama, Boersen, di Kopenhagen, Denmark 16 April 2024. Ritzau Scanpix/Emil Helms via REUTERS
Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

Gedung lama bursa efek Denmark adalah gedung bersejarah, yang pucuk menaranya berbentuk empat ekor naga yang saling terjalin.


Keluarga WNI Korban Tewas Kebakaran Apartemen di Hong Kong akan Urus Pemulangan Jenazah

5 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran bekerja di lokasi sebuah kecelakaan bus tingkat dua di Hong Kong, 10 Februari 2018. Sebanyak 65 penumpang lainnya terluka, dan 33 lainnya dirawat di rumah sakit. AP
Keluarga WNI Korban Tewas Kebakaran Apartemen di Hong Kong akan Urus Pemulangan Jenazah

Perwakilan keluarga dua WNI yang tewas dalam kebakaran apartemen di Distrik Kowloon telah tiba di Hong Kong untuk mengurus pemulangan jenazah.


Nikson Nababan Tinjau lokasi Kebakaran Pajak Tarutung

7 hari lalu

Nikson Nababan Tinjau lokasi Kebakaran Pajak Tarutung

Bupati Tapanuli Utara, Nikson Nabaan, didampingi jajaran instansi terkait, meninjau langsung lokasi Kebakaran Pajak Tarutung dan menemui para korban.


Dua WNI Tewas dalam Kebakaran di Hong Kong

7 hari lalu

Ilustrasi kebakaran. ANTARA
Dua WNI Tewas dalam Kebakaran di Hong Kong

KJRI Hong Kong mengonfirmasi adanya dua WNI yang meninggal dunia akibat kebakaran gedung apartemen di Distrik Kowloon, Hong Kong


Asap Tebal di Food Court Supermal Karawaci Diduga Kebakaran, Pengunjung Panik dan Berhamburan

9 hari lalu

Situasi lobby di Supermal Karawaci usai muncul asap tebal yang diduga akibat kebakaran di area food court, Rabu 10 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Asap Tebal di Food Court Supermal Karawaci Diduga Kebakaran, Pengunjung Panik dan Berhamburan

Kepulan asap tebal terlihat di salah satu pusat makanan (food court) di Supermal Karawaci. Akibatnya, pengunjung dan pegawai berhamburan.