TEMPO.CO, London - Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Kerajaan Inggris gencar mendukung promosi wisata Indonesia yang dicanangkan Kementerian Pariwisata Indonesia. Misalnya program branding awareness dengan pemasangan logo "Wonderful Indonesia" dan foto beragam kawasan wisata di Indonesia pada ratusan taksi dan bis di London sepanjang Oktober hingga November 2016.
Selain itu KBRI London juga melibatkan empat operator wisata yaitu Travelbag, Ethos Travel, Travel 2, dan Hayes and Jarvis. Keempatnya adalah hasil seleksi atau tender dari puluhan operator wisata sejak awal tahun 2016.
"Operator wisata lokal mengetahui selera para pelanggan. Mereka juga mempunyai jaringan pasar yang cukup luas serta dapat menjangkau langsung pelanggan potensial,” kata Duta Besar RI untuk Kerajaan Inggris, Rizal Sukma lewat rilis yang diterima Tempo, 12 November 2016.
Empat operator wisata itu terpilih karena mereka menawarkan keragaman dan kreativitas kegiatan promosi. Antara lain outdoor media, digital marketing, pemasangan iklan dan berita khusus wisata Indonesia. Selain itu partisipasi perusahaan operator wisata pada pameran, promosi tujuan dan paket wisata ke Indonesia secara langsung maupun melalui media sosial. Keempatnya juga memenuhi standar tender yang ditetapkan.
Berkat menggandeng empat operator tersebut, KBRI London mencatat peningkatan booking tiket pesawat dan kamar hotel turis Inggris di Indonesia hingga 438 persen. “Dengan hasil yang positif ini dan dukungan Pemerintah Pusat, mudah-mudahan ke depan Indonesia dapat bekerja sama dengan lebih banyak perusahaan operator wisata," kata Rizal.
Menurut Sekretaris Satu Bidang Ekonomi KBRI London, Hastin Aristya Bakti Dumadi upaya menggandeng operator wisata memperjelas jumlah turis yang dapat dijaring dan lebih tepat sasaran. “Promosi wisata serupa telah dilakukan Thailand dan Malaysia sejak dulu secara terus menerus. Tak heran jumlah wisatawan ke negara-negara tersebut jauh di atas kita,” kata Hastin.
Perusahaan Travelbag merupakan operator wisata pertama yang memulai program kampanye wisata. Perusahaan ini membuat laman khusus mengenai berbagai destinasi wisata di Indonesia di situsnya. “Mereka juga mengeluarkan newsletter, aktif men-tweet dan memasang foto-foto tujuan wisata Indonesia dan mengirimkan e-mail tawaran paket-paket wisata ke Indonesia kepada para pelanggannya,” kata Hastin.
Travelbag juga memasang online banner di kantor-kantor pemasaran serta memasang poster dan flyer di stasiun dan di dalam gerbong kereta api jalur South East London selama bulan Juli - Oktober 2016.
Dalam dua bulan masa kampanye pemasaran tersebut, Travelbag mencatat peningkatan pemesanan jumlah tiket pesawat ke Indonesia sebesar 41 persen dan kamar hotel sebesar 34 persen.
Peningkatan jumlah pemesanan kamar dan kamar hotel juga dicatat oleh perusahaan Travel 2. Perusahaan tersebut merupakan operator wisata terbesar di Inggris.
Travel 2 mencatat peningkatan pembelian tiket pesawat ke Indonesia sebesar 438 persen dan pemesanan kamar hotel di Indonesia sebesar 87 persen. “Mereka memasang online banner di kantor-kantor pemasaran, mencetak pedoman penjualan bagi ribuan agen wisata mereka mengenai wisata Indonesia,” kata Hastin.
Travel 2 juga meminta para agen perjalanannya untuk mempromosikan liburan ke Indonesia. Mereka memasang iklan berita wisata Indonesia di majalan dan surat kabar Inggris, dan melakukan kampanye melalui media sosial. Travel 2 masih menitikberatkan promosi wisata ke Bali, meski menawarkan juga destinasi wisata di pulau-pulau lain di Indonesia.
Promosi melalui online, media sosial, pemasangan iklan di media cetak, serta promosi langsung kepada pelanggan juga dilaksanakan oleh perusahaan operator wisata Hayes and Jarvis selama periode Mei - September 2016.
Selama lima bulan promosi wisata, perusahaan Hayes and Jarvis mencatat peningkatan jumlah pemesanan tiket pesawat warga Inggris ke Indonesia sebesar 9 persen dan pemesanan kamar hotel di Indonesia sebesar 6 persen.
Adapun Ethos Travel yang mempunyai spesialisasi kunjungan wisata ke Indonesia. Meskipun tidak sebesar tiga perusahaan lainnya, Ethos memiliki komitmen kuat untuk mempromosikan berbagai tujuan wisata di Indonesia selain Bali.
Ethos bahkan membuat website khusus yaitu www.baliandbeyond.co.uk. Situs tersebut berisi informasi rinci sejumlah tujuan wisata di Indonesia dan diiklankan melalui Google Adwords. Situs itu akan dipertahankan oleh Ethos meskipun kontrak kerja sama kampanye pariwisata dengan KBRI London telah berakhir pada bulan Oktober 2016.
Kampanye pariwisata Indonesia dilakukan sepanjang tahun 2016 oleh KBRI London dengan dukungan dari Kementerian Luar Negeri berkolaborasi dengan Visit Indonesia Tourism Office (VITO) - London dan Garuda Indonesia – London.
NATALIA SANTI