TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi meringkus anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kebumen dalam operasi tangkap tangan hari ini. Anggota Dewan yang tertangkap lembaga antirasuah itu disebut politikus dari Partai Amanat Nasional (PAN) bernama Suhartono.
"Informasinya seperti itu, tapi saya masih konfirmasi apa betul seperti itu," kata Kepala Humas DPRD Kebumen Adi Nugroho ketika dihubungi Tempo, Sabtu, 15 Oktober 2016.
Adi mengatakan sejak mendengar adanya info tangkap tangan KPK hari ini, ia mencoba mengontak anggota Dewan lain. Namun, karena hari libur ia mengaku kesulitan mendapatkan konfirmasi.
Menurut Adi, informasi yang beredar di kalangan anggota Dewan Kebumen pun masih simpang siur. Yang jelas, kata dia, operasi tangkap tangan KPK tak dilakukan di area DPRD Kebumen.
Adi mengatakan beberapa kawan mencoba menghubungi Suhartono, tapi kesulitan. "Saya enggak kontak Pak Hartono, tapi saya ngontak temen-temen di Dewan katanya kesulitan (menghubungi Hartono)," katanya.
Ketua DPP PAN Bidang Organisasi dan Kaderisasi Yandri Susanto mengatakan belum mengetahui ihwal dugaan tertangkapnya Suhartono. "Waduh belum dapat info aku," ucap dia. Yandri tak mau berkomentar jika benar KPK menangkap kader PAN.
Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan sebelumnya membenarkan kabar bahwa KPK telah menangkap seorang anggota DPRD dan seorang pegawai negeri sipil di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemerintah Kabupaten Kebumen. "Iya, benar," ujarnya.
MAYA AYU PUSPITASARI