Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Operasi Bayi Kembar Dempet Dipercepat, 70 Spesialis Terlibat  

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Ilustrasi bayi berkepala dua/kembar siam. ANTARA
Ilustrasi bayi berkepala dua/kembar siam. ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sepasang bayi kembar dempet asal Ciamis, Jawa Barat, menjalani operasi pemisahan di ruang bedah Rumah Sakit Umum Pusat dr Hasan Sadikin, Bandung, Selasa, 27 September 2016. Tim dokter yang terdiri atas 70 spesialis menyegerakan waktu operasi pemisahan karena salah satu bayi mengalami kelainan jantung. Tubuhnya kerap membiru, seperti di bibir dan kulit tubuh.

Ketua tim dokter operasi pemisahan bayi kembar dempet RS Hasan Sadikin, Dadang Sjarief Hidajat, mengatakan semula rencana operasi dijadwalkan 3 Oktober mendatang. “Belakangan, kondisinya kurang baik. Serangan kebiruan makin sering,” ucapnya di sela operasi.

Salah satu bayi yang telah diberi nama Gisya Bizanti Ramadani mengalami kebiruan pada tubuhnya karena memiliki kelainan jantung. Tubuhnya menjadi kekurangan oksigen pada aliran darahnya. Kondisi itu dialaminya sejak sebelum operasi hingga selesai pemisahan. “Operasi pemisahan berjalan lancar,” kata Direktur RS Hasan Sadikin Ayi Djembarsari.

Bersama kembarannya, Gesya Ummaya Ramadani, keduanya kini dirawat dengan pengamanan ekstratinggi di Ruang Intensive Care Unit. “Keduanya masih dalam kondisi kritis pascaoperasi. Selama seminggu, tim harus berada di Bandung,” ucapnya. Operasi pemisahan dan penanganan keduanya melibatkan 70 dokter spesialis.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Wakil ketua tim operasi pemisahan bayi kembar dempet RS Hasan Sadikin, Bustanul Arifin, menuturkan kedua bayi masing-masing memiliki hati, tapi saling menempel. Dinding perut dan dada juga menempel. Tim dokter sebelumnya berpengalaman menangani pemisahan bayi kembar siam dempet, seperti bayi Wanda dan Wandi. "Hati bayi akan dipisahkan, baik ada sekat maupun tidak," ujarnya.

Masalah utama dalam operasi kali ini adalah salah satu bayi mengalami kelainan jantung. Dokter bedah jantung anak RS Hasan Sadikin, Rachmat Budi Kuswiyanto, mengatakan ada kebocoran bilik jantung dan penyempitan saluran darah dari bilik jantung sebelah kanan. Sedangkan jantung bayi kembarannya tergolong normal. "Kelainan jantung itu kasusnya 1/1.000 bayi hidup. Bisa diatasi agar normal kembali lewat operasi," tutur Rachmat.

ANWAR SISWADI


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Satu Bayi Meninggal Setelah Pemisahan Kembar Siam di RSHS Bandung

25 Oktober 2023

Operasi pemisahan bayi kembar siam Hasan dan Husein di RSHS Bandung, Senin, 23 Oktober 2023. (Dok.RSHS)
Satu Bayi Meninggal Setelah Pemisahan Kembar Siam di RSHS Bandung

Operasi kembar siam memiliki tingkat kesulitan yang cukup kompleks.


Tim Dokter RSHS Bandung Pisahkan Bayi Kembar Siam Hasan dan Husein

23 Oktober 2023

Operasi pemisahan bayi kembar siam Hasan dan Husein di RSHS Bandung, Senin, 23 Oktober 2023. (Dok.RSHS)
Tim Dokter RSHS Bandung Pisahkan Bayi Kembar Siam Hasan dan Husein

Bayi kembar siam berusia 13 bulan yang dinamakan Hasan dan Husein itu berasal dari Kabupaten Subang, Jawa Barat.


Tim Dokter RSSA Malang Berhasil Pisahkan Bayi Kembar Siam

12 Agustus 2023

Tim dokter melakukan persiapan pelaksanaan operasi pemisahan bayi kembar siam di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Saiful Anwar, Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu, 12 Agsutus 2023. (ANTARA/HO-Humas RSUD Saiful Anwar)
Tim Dokter RSSA Malang Berhasil Pisahkan Bayi Kembar Siam

Pada operasi pemisahan bayi kembar siam itu, tim dokter RSSA Malang didampingi dokter-dokter dari RSUD Dr Soetomo Surabaya.


Tim Dokter RSHS Bandung Pisahkan Bayi Kembar Siam Usia 11 Bulan

21 Desember 2022

Bayi kembar siam Ayesha Azalea Putri Amira dan Aleeya Azelea Putri Emira dipisahkan tim dokter RSHS Bandung, Rabu, 21 Desember 2022. Dok.RSHS
Tim Dokter RSHS Bandung Pisahkan Bayi Kembar Siam Usia 11 Bulan

Bayi kembar siam seberat 14,6 kilogram itu memiliki organ liver atau hati yang menyatu.


Kembar Siam, Penyebab dan Macamnya

2 Agustus 2022

Anak kembar siam Al Putri Dewi Ningsih dan Al Putri Anugrah duduk di atas kursi roda yang didorong ayahnya di Bandung, Jawa Barat, Senin, 30 Agustus 2021. Keduanya kini diasuh oleh sang ayah setelah Oktober 2020 lalu sang ibu meninggal dunia. ANTARA/Novrian Arbi
Kembar Siam, Penyebab dan Macamnya

Kembar siam terjadi ketika satu sel telur yang dibuahi membelah dan berkembang menjadi dua individu. Macamnya tergantung posisi mereka terhubung.


Kondisi Membaik, Bayi Kembar Siam Sukabumi di RSHS Bandung Segera Pulang

8 Juni 2022

Bayi kembar dempet Zaina dan Zahira, 11 bulan, menjalani operasi pemisahan di RSHS Bandung, Rabu, 25 Mei 2022. (Dok.RSHS Bandung)
Kondisi Membaik, Bayi Kembar Siam Sukabumi di RSHS Bandung Segera Pulang

Kedua bayi kembar siam itu pada 25 Mei 2022 menjalani operasi pemisahan di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.


RSHS Bandung Gelar Operasi Pemisahan Bayi Kembar Siam Sukabumi

25 Mei 2022

Bayi kembar dempet Zaina dan Zahira, 11 bulan, menjalani operasi pemisahan di RSHS Bandung, Rabu, 25 Mei 2022. (Dok.RSHS Bandung)
RSHS Bandung Gelar Operasi Pemisahan Bayi Kembar Siam Sukabumi

Bayi kembar siam itu sekarang berusia 11 bulan


Bagaimana Bayi Bisa Terlahir Kembar Siam? Ini Penjelasan Ilimiahnya

1 September 2021

Dokter memeriksa film x-ray kembar siam Abdul Khaleq dan Abdul Rahim di rumah sakit al-Thawra di Sanaa, Yaman, Rabu, 6 Februari 2019. Dokter mengatakan operasi pemisahan tidak menjadi opsi karena mereka memiliki dua lengan, dua kaki dan satu alat kelamin. REUTERS/Khaled Abdullah
Bagaimana Bayi Bisa Terlahir Kembar Siam? Ini Penjelasan Ilimiahnya

Apa yang menyebabkan lahirnya bayi kembar siam? Pertanyaan ini mendapat jawaban ilmiah sebagai berikut.


Deteksi Dini Kemungkinan Kehamilan Bayi Kembar Siam

10 April 2021

Tim medis menyelimuti Aqila dan Azila kembar siam asal Kendari, Sulawesi Tenggara di Instalansi Rawat Inap (Irna) anak RSUD Dr Soetomo Surabaya, Rabu, 20 Agustus 2019 Kembar siam ini mengalami dempet di bagian dada dan perut. ANTARA/Didik Suhartono
Deteksi Dini Kemungkinan Kehamilan Bayi Kembar Siam

Bayi kembar siam memang menghasilkan dua janin, namun keduanya akan tetap memiliki fisik yang tergabung. Apa sebabnya?


Tim Dokter RSHS Bandung Operasi Bayi Kembar Dempet Selama 8 Jam

7 April 2021

Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung. (rshs.or.id)
Tim Dokter RSHS Bandung Operasi Bayi Kembar Dempet Selama 8 Jam

Dari hasil pemeriksaan tim dokter, bayi mengalami dempet di bagian perut.