Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menteri Susi Dianugerahi Leader for a Living Planet WWF  

Editor

Erwin prima

image-gnews
Menteri KKP, Susi Pudjiastuti (kanan) dengan Menlu AS John Kerry saat premiere preview Global Fishing Watch  di Washington DC, AS. TEMPO/Wahyu Muryadi
Menteri KKP, Susi Pudjiastuti (kanan) dengan Menlu AS John Kerry saat premiere preview Global Fishing Watch di Washington DC, AS. TEMPO/Wahyu Muryadi
Iklan

TEMPO.COWashington, DC - Berkat kegigihannya memerangi penangkapan ikan ilegal dan melindungi ekosistem laut, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dianugerahi piagam World Wildlife Fund (WWF) sebagai Leader for a Living Planet. Upacara berlangsung di kantor pusat WWF di Washington, DC, Amerika Serikat, Jumat siang, 16 September 2016, waktu setempat.

Penghargaan ini diberikan kepada Susi setelah WWF memantau kinerjanya selama hampir dua tahun ini. "Kami jatuhkan pilihan ini buat Menteri Susi, yang telah memberikan kontribusi sangat berarti bagi konservasi alam dan pembangunan berkelanjutan," ujar Presiden WWF-Internasional Yolanda Kakabadse kepada Tempo.

"Ini sekaligus kami rayakan sebagai apresiasi terhadap kepemimpinan Susi yang peduli lingkungan hidup agar menjadi inspirasi bagi semua orang," ujar mantan Menteri Lingkungan Hidup Ekuador itu.

Dalam pidatonya, Kakabadze juga mengisahkan betapa komitmen Susi begitu kuat dalam memberantas praktek penangkapan ikan ilegal di Indonesia, bahkan kawasan Asia-Pasifik.

"Semua ini dilakukan Susi demi menjaga kekayaan dan keanekaragaman hayati sektor maritim dan membantu berjuta-juta orang yang sangat bergantung pada kelestarian ikan," katanya, disusul tepuk tangan seratusan hadirin.

Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop juga hadir dan berpidato tentang tantangan The Blue Economy. CEO WWF di Amerika Serikat, Carter Robert, juga ada di tengah hadirin yang disuguhi santap siang salad musim panas tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menteri Susi, yang didaulat memberi sambutan setelah menerima piagam penghargaan, mengungkapkan rasa gembira karena berjuang di sektor kelautan dan perikanan "tak seorang diri".

Dia mengaku sempat dikritik aktivis lingkungan hidup karena tindakannya menenggelamkan lebih dari 200 kapal asing dan kapal ilegal dianggap mencemari biota laut. "Tapi akhirnya mereka paham bahwa ketegasan tindakan saya dan teman-teman Satuan Tugas Pemberantasan Illegal Fishing itu justru pada akhirnya demi menjaga keberlangsungan biota laut dan perikanan kita," ucapnya. 

Ia juga mengatakan kini punya banyak julukan, antara lain “Sang Penenggelam Kapal” dan “Perempuan Pengebom Ratusan Kapal”. "Hingga moderator dalam konferensi Our Ocean di Washington kemarin pun menyebut saya fireball (bola api panas)," katanya, disambut tawa hadirin.

WAHYU MURYADI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Amerika Serikat Siap Jatuhkan Sanksi Baru ke Tehran Dampak Serangan Iran ke Israel

5 jam lalu

Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan berbicara dalam konferensi pers, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Tel Aviv, Israel, 15 Desember 2023. REUTERS/Violeta Santos Moura
Amerika Serikat Siap Jatuhkan Sanksi Baru ke Tehran Dampak Serangan Iran ke Israel

Pemerintah Amerika Serikat sedang berupaya menjatuhkan sanksi baru ke Iran sebagai bentuk balasan atas serangan Iran ke Israel pada akhir pekan lalu.


Sejarah FBI dan Apa Saja Tugas-tugasnya

6 jam lalu

Logo Biro Investigasi Federal terlihat di markas besar FBI di Washington, AS, 14 Juni 2018. REUTERS/Yuri Gripas
Sejarah FBI dan Apa Saja Tugas-tugasnya

FBI mengatakan bahwa pihaknya sudah membuka penyelidikan kriminal atas runtuhnya jembatan Baltimore.


DK PBB akan Putuskan Keanggotaan Penuh Palestina Hari ini, AS Ancam Veto?

8 jam lalu

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres berbicara dalam pertemuan Dewan Keamanan PBB tentang penerapan Pasal 99 piagam PBB untuk mengatasi krisis kemanusiaan di tengah konflik antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas di markas besar PBB di New York City, AS, 8 Desember 2023. REUTERS/Shannon Stapleton
DK PBB akan Putuskan Keanggotaan Penuh Palestina Hari ini, AS Ancam Veto?

AS secara aktif berupaya mencegah rancangan resolusi yang mendukung pemberian keanggotaan penuh di Dewan Keamanan PBB untuk Palestina.


Tak Suka Hadiah Pemberian Kerabat, Apa yang Harus Dilakukan?

17 jam lalu

Ilustrasi hadiah (Pixabay.com)
Tak Suka Hadiah Pemberian Kerabat, Apa yang Harus Dilakukan?

Tak semua hadiah yang diterima seperti yang diharapkan atau bahkan kita sama sekali tak suka barang yang diberikan. Apa yang harus dilakukan?


Telkom Indonesia Raih Penghargaan Linkedin Top Companies 2024

18 jam lalu

Telkom Indonesia Raih Penghargaan Linkedin Top Companies 2024

Telkom Indonesia kembali meraih penghargaan sebagai tempat kerja terbaik untuk mengembangkan karier versi LinkedIn Top Companies 2024.


FBI Buka Penyelidikan Ambrolnya Jembatan Baltimore, Begini Cara Mereka Bekerja

21 jam lalu

Pemandangan udara dari kapal kargo Dali yang menabrak Jembatan Francis Scott Key, menyebabkannya runtuh di Baltimore, Maryland, AS, 26 Maret 2024. Maryland National Guard/Handout via REUTERS
FBI Buka Penyelidikan Ambrolnya Jembatan Baltimore, Begini Cara Mereka Bekerja

Agen FBI melakukan penyelidikan dengan menaiki kapal kargo Dali atas izin pengadilan terhadap kasus jembatan Francis Scott Key atau Jembatan Baltimore


Survei: 74% Warga Israel Tentang Serangan Balik terhadap Iran

22 jam lalu

Pemandangan menunjukkan drone atau rudal berlomba-lomba mencari sasaran di lokasi yang dirahasiakan di Israel utara, awal 14 April 2024. Menurut IDF tentara Israel pada awal 14 April Iran meluncurkan rudal dari wilayahnya menuju wilayah Negara Israel. IDF menyerukan masyarakat untuk waspada dan bertindak sesuai dengan pedoman Home Front Command. EPA-EFE/ATEF SAFADI
Survei: 74% Warga Israel Tentang Serangan Balik terhadap Iran

Hampir tiga perempat responden survei Universitas Hebrew Israel melihat perlunya mempertimbangkan tuntutan politik dan militer dari sekutu soal konfli


Staf Google Gelar Aksi Duduk Memprotes Kontrak dengan Israel

23 jam lalu

Para karyawan melakukan aksi duduk di kantor Google di New York untuk memprotes kerja sama raksasa teknologi tersebut dengan Israel. latimes.com
Staf Google Gelar Aksi Duduk Memprotes Kontrak dengan Israel

Para pengunjuk rasa menekan Google untuk mengakhiri kontraknya dengan Amazon untuk proyek cloud dan pembelajaran mesin Israel.


Amerika Serikat Klaim Keanggotaan Penuh PBB Tak akan Bantu Palestina Jadi Negara

23 jam lalu

Duta Besar AS yang baru untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa, Linda Thomas-Greenfield, mengadakan konferensi pers untuk menandai dimulainya kepresidenan AS di Dewan Keamanan PBB untuk bulan Maret, di markas besar PBB di New York, AS, 1 Maret 2021. [REUTERS / Mike Segar]
Amerika Serikat Klaim Keanggotaan Penuh PBB Tak akan Bantu Palestina Jadi Negara

Duta Besar Amerika Serikat untuk PBB menilai keanggotaan penuh PBB tidak akan membantu Palestina memperoleh status kenegaraan.


Bank Mandiri Kembali Gelar Kampiun LinkedIn Top Companies 2024

1 hari lalu

Bank Mandiri Kembali Gelar Kampiun LinkedIn Top Companies 2024

Bank Mandiri konsisten melengkapi dan mengadopsi berbagai elemen best practices dalam pengelolaan SDM