Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mahasiswi Ini Dibekap di Mobilnya Sendiri, Lalu Dibawa Kabur

image-gnews
ilustrasi penculikan. Tempo/Indra Fauzi
ilustrasi penculikan. Tempo/Indra Fauzi
Iklan

TEMPO.CO, Purwokerto - Petugas Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor (Polres) Banyumas, Jawa Tengah, berhasil meringkus salah seorang dari lima pelaku penculikan terhadap mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Sofia Nur Atalina.

"Pelaku yang kami tangkap berinisial WB, sedangkan empat orang lainnya masih dalam pengejaran," kata Kepala Polres Banyumas Ajun Komisaris Besar Polisi Gidion Arif Setyawan kepada wartawan di Markas Polres Banyumas, Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Kamis pagi, 8 September 2016.

Menurut dia, pelaku ditangkap di wilayah Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Tengah, pada Rabu, 7 September 2016 pukul 22.30 atau beberapa jam setelah kejadian berkat kerja sama dengan Polres Ciamis, Polres Cilacap, dan masyarakat sekitar. Empat pelaku lainnya yang masih dalam pengejaran terdiri atas OO, P, D, dan W.

Gidion mengatakan berdasarkan pengakuan pelaku, motif penculikan tersebut murni kriminal dengan sasaran diambil secara acak dan korban tidak mengenal mereka.

Aksi penculikan tersebut, kata Gidion, terjadi pada Rabu, 7 September 2016, sekitar pukul 15.30, saat korban sedang memfotokopi materi kuliah di depan kampus Fakultas Kedokteran Unsoed.

"Korban dihampiri kawanan pelaku yang menanyakan kanebo. Kemudian saat korban hendak mengambil uang di mobilnya lewat pintu depan sebelah kanan, korban didorong ke dalam oleh pelaku berinisial D dan dipindah ke belakang, selanjutnya mobil dibawa pergi," katanya.

Menurut dia, mobil Honda Brio milik korban dibawa kabur ke arah kanan sedangkan mobil bak terbuka L300 yang digunakan kawanan pelaku saat mendatangi lokasi pergi ke arah kiri dan selanjutnya bertemu di Sidareja, Kabupaten Cilacap.

Ia mengatakan korban diikat dengan tali dan dibekap menggunakan kaos salah seorang pelaku.
Pelaku sempat berputar-putar di wilayah Patikraja, Banyumas, kemudian menuju Sidareja, Cilacap, ke arah Bendungan Mangganti kemudian Banjarsari dan Pangandaran.

Mobil Honda Brio warna merah berpelat nomor R 9243 BK milik korban sempat dihadang di depan salah satu toko waralaba di Kalipucang, Pangandaran, oleh petugas Kepolisian Sektor (Polsek) Kalipucang yang sedang patroli tetapi berhasil lolos.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Petugas Polsek Kalipucang yang dibantu tukang ojek segera mengejar mobil tersebut hingga akhirnya seorang tukang ojek bernama Yadi dapat menghentikannya dari depan meskipun sepeda motornya terlindas oleh mobil.

Keempat pelaku yang berada di dalam mobil Honda Brio mencoba melarikan diri ke arah Hutan Ciganjeng di wilayah Cipari, Kabupaten Pangandaran, salah seorang di antaranya berhasil ditangkap warga dan anggota Polsek Kalipucang setelah kaki kanannya ditembak.

"Korban dalam kondisi sehat secara fisik. Pelaku juga sempat meminta keluarga korban memberikan uang sebesar Rp 60 juta," kata Kapolres.

Dari hasil penyelidikan, kata dia, aksi penculikan tersebut didalangi oleh P yang merupakan residivis kasus pencurian dan kekerasan.

Menurut dia, para pelaku akan dijerat Pasal 328 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara.

Saat ditemui wartawan, ayah Sofia, Masruri mengatakan anaknya sempat menelepon pada Rabu (7/9), sekitar pukul 16.21, dan meminta agar dikirimi uang sebesar Rp 60 juta melalui rekeningnya karena baru mengalami kecelakaan.

"Kami curiga karena suaranya seperti di bawah tekanan sehingga kami segera melapor ke Polres Cilacap. Kebetulan kami tinggal di Jeruklegi, Cilacap, dan ternyata Polres Banyumas juga telah bergerak," katanya. Masruri menyampaikan terima kasih kepada polisi yang berhasil menyelamatkan putrinya itu.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Istri Ketua Kampung Bayam Cerita Suaminya Ditangkap Polisi, Seperti Penculikan

14 hari lalu

Warga beristirahat di lorong Kampung Susun Bayam, Jakarta Utara, Senin, 22 Januari 2023. Warga Kampung Bayam menempati Kampung Susun Bayam (KSB) walaupun belum melakukan serah terima kunci dengan PT Jakpro sebagai pengelola, penempatan itu dilakukan warga karena mereka kecewa kepada pengelola yang belum juga memberikan kepastian kepada mereka soal penempatan di KSB. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Istri Ketua Kampung Bayam Cerita Suaminya Ditangkap Polisi, Seperti Penculikan

Ketua Kampung Bayam, Furqon ditangkap. Warga menyebut penangkapan yang dilakukan Polres Jakarta Utara itu sebagai penculikan.


Culik dan Aniaya Maling Motor di Binjai, 6 Prajurit TNI Dituntut 6 Bulan Penjara

16 hari lalu

Enam prajurit TNI dari Batalyon Infanteri 100/PS yang didakwa menganiaya Sures, dituntut tujuh dan enam bulan penjara di Pengadilan Militer I-02 Medan. Foto: Istimewa
Culik dan Aniaya Maling Motor di Binjai, 6 Prajurit TNI Dituntut 6 Bulan Penjara

Perkara penganiayaan ini bermula dari video viral Sures yang mengaku diculik dan dianiaya enam prajurit TNI dari Yonif Raider 100/PS.


Viral Sopir Taksi Online Coba Lakukan Penculikan dan Peras Penumpang Wanita, Ini Tips Aman Gunakan Taksi Online

20 hari lalu

Ilustrasi penyanderaan / sandera / penculikan. Shutterstock
Viral Sopir Taksi Online Coba Lakukan Penculikan dan Peras Penumpang Wanita, Ini Tips Aman Gunakan Taksi Online

Video viral beredar soal percobaan penculikan terhadap wanita oleh sopir taksi online. Berikut tips aman naik taksi online.


Ketua Adat Sorbatua Siallagan Ditangkap Polda Sumut Atas Laporan Toba Pulp Lestari

22 hari lalu

Sejumlah massa yang tergabung dalam Aliansi Gerak Tutup TPL melakukan aksi di depan Kementerian Koordiator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Jakarta, Rabu, 24 November 2021. Aksi tersebut menyampaikan tuntutan agar Kemenko Kemaritiman dan Investasi mencabut izin konsesi PT Toba Pulp Lestari (PT TPL) dari wilayah adat serta menghentikan kriminalisasi kepada masyarakat adat Tano Batak. TEMPO/Muhammad Hidayat
Ketua Adat Sorbatua Siallagan Ditangkap Polda Sumut Atas Laporan Toba Pulp Lestari

Sorbatua Siallagan gencar melawan upaya pencaplokan Toba Pulp Lestari. Ia dilaporkan karena menduduki kawasan hutan di area konsesi PT TPL.


Kronologi Perempuan Hampir Diculik Sopir Grab, Sempat Alami Kekerasan, Diancam dan Diperas

22 hari lalu

Ilustrasi penculikan di mobil. Shutterstock
Kronologi Perempuan Hampir Diculik Sopir Grab, Sempat Alami Kekerasan, Diancam dan Diperas

Ramai di media sosial unggahan cerita korban yang diduga mengalami tindakan kekerasan oleh sopir GrabCar. Bagaimana kronologinya?


Adik Kim Jong Un Tolak Pertemuan Apa Pun dengan Jepang, Ini Alasannya

24 hari lalu

Kim Yo Jong, saudara perempuan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, tiba di Kosmodrom Vostochny sebelum pertemuan Presiden Rusia Vladimir Putin dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, di wilayah timur jauh Amur, Rusia, 13 September 2023. Sputnik/ Vladimir Smirnov/Pool melalui REUTERS/File Foto
Adik Kim Jong Un Tolak Pertemuan Apa Pun dengan Jepang, Ini Alasannya

Adik pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengatakan pada Selasa 26 Maret 2024 bahwa mengadakan pertemuan puncak dengan Jepang bukanlah kepentingan mereka


Nigeria Darurat Penculikan Anak, Apa Motif Pelakunya?

35 hari lalu

Seorang anak laki-laki memegang tanda untuk memprotes, apa yang dikatakan seorang guru, anggota dewan setempat dan orang tua, penculikan ratusan siswa sekolah oleh orang-orang bersenjata setelah salat Jumat di Kaduna, Nigeria 8 Maret 2024. REUTERS/Stringer
Nigeria Darurat Penculikan Anak, Apa Motif Pelakunya?

Satu dekade lalu, kelompok jihad Boko Haram pertama kali menculik 276 siswa dari sebuah sekolah perempuan di Chibok di Negara Bagian Borno, Nigeria.


Cerita 5 Ibu Rumah Tangga Gugat Pasal Penculikan ke MK, Agar Mantan Suami Bisa Dijerat

44 hari lalu

Wakil Ketua MPR RI Arsul Sani saat mengucapkan sumpah Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) dihadapan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Kamis 18 Januari 2024. Sebelum terpilih menjadi hakim Mahkamah Konstitusi, Arsul Sani merupakan Calon Legislatif dari PPP Dapil Jawa Tengah II pada Pemilu 2024, Wakil Ketua MPR RI, dan pengurus DPP Partai Persatuan Pembangunan. TEMPO/Subekti.
Cerita 5 Ibu Rumah Tangga Gugat Pasal Penculikan ke MK, Agar Mantan Suami Bisa Dijerat

Lima istri sekaligus ibu rumah tangga menggugat bunyi pasal 330 ayat (1) KUHP ke Mahkamah Konstitusi (MK).


Kisah Raharja Waluya Jati Pernah Surati Jokowi Tuntaskan Kasus Penculikan Aktivis 1998

47 hari lalu

Raharja Waluya Jati. ICW
Kisah Raharja Waluya Jati Pernah Surati Jokowi Tuntaskan Kasus Penculikan Aktivis 1998

Setelah Jokowi menjadi presiden pada 2014, aktivis Raharja Waluya Jati menitipkan pesan kepada Jokowi untuk tuntaskan kasus penculikan aktivis 1998.


Adik Kim Jong-un Puji Jepang, Sebut Korea Utara akan Tingkatkan Hubungan

16 Februari 2024

Kim Yo Jong, saudara perempuan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, tiba di Kosmodrom Vostochny sebelum pertemuan Presiden Rusia Vladimir Putin dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, di wilayah timur jauh Amur, Rusia, 13 September 2023. Sputnik/ Vladimir Smirnov/Pool melalui REUTERS/File Foto
Adik Kim Jong-un Puji Jepang, Sebut Korea Utara akan Tingkatkan Hubungan

Adik perempuan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mengatakan rezimnya terbuka untuk meningkatkan hubungannya dengan Jepang.