Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kapolri Tito: Polisi Jangan Jadi Hama Masyarakat

image-gnews
Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Polisi Tito Karnavian (kiri)  menjalani proses penganugerahan gelar kehormatan di Markas Polda Sulsel, Makassar, Sulawesi Selatan, 23 Agutus 2016. Tito Karnavian dianugerahi gelar kehormatan kerajaan Bone dengan nama La Makkasau Daeng Palallo. TEMPO/Iqbal Lubis
Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Polisi Tito Karnavian (kiri) menjalani proses penganugerahan gelar kehormatan di Markas Polda Sulsel, Makassar, Sulawesi Selatan, 23 Agutus 2016. Tito Karnavian dianugerahi gelar kehormatan kerajaan Bone dengan nama La Makkasau Daeng Palallo. TEMPO/Iqbal Lubis
Iklan

TEMPO.CO, Makassar - Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Tito Karnavian mengatakan  polisi tidak boleh menjadi momok bagi masyarakat. Polisi, kata Tito, tidak boleh menjadi layaknya hama yang membikin resah masyarakat.

"Jangan sampai masyarakat bilang 'itu ada penyakit datang' kalau melihat polisi," kata Tito saat memberi pengarahan kepada perwira di jajaran Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan, Selasa 23 Agustus 2016.

Menurut Tito, image dan perilaku polisi yang buruk harus segera dihilangkan. Dia tidak menampik bila masih ada polisi yang kerap memalak masyarakat. "Berhentilah jadi tukang palak dan tukang peras," kata Tito.

Tito menuturkan sudah saatnya polisi membangun trust publik. Menurut dia, satu-satunya cara mempertahankan marwah korps Bhayangkara adalah mempertaruhkan kepercayaan masyarakat.

BacaJokowi Sebut Jaksa dan Polisi Sering Tak Patuhi Perintahnya

Polisi, ujar Tito, harus meraih dukungan dan restu publik. Tanpa itu, kinerja polisi tidak akan pernah mendapat simpati masyarakat. "Sejak Polri mandiri 16 tahun lalu, kurva kepercayaan publik terus menurun. Bagaimana cara kita mengubah keadaan itu sekarang?," imbuh dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tito juga menyinggung  penanganan kasus tindak pidana korupsi oleh Kepolisian. Menurut dia, masih ada penyidik yang terlalu berbeli-belit dalam mengangkat kasus. "Padahal ujung-ujungnya mereka minta duit. Masyarakat dijadikan ATM. Saya akan langsung copot pejabat polisi yang mentalnya seperti ini," ucap dia.

Tito tidak menutup mata terhadap masih adanya perilaku korup anak buahnya. Menurut Tito banyak masyarakat mengeluh karena polisi sering minta uang, bertindak arogan dan mudah melakukan kekerasan. "Semua pejabat Polri harus mengisi laporan harta kekayaan. Semua harus jelas sumbernya," kata dia.

Tito melakukan kunjungan ke Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat sejak Ahad 21 Agustus 2016. Di Sulawesi Barat, Tito meresmikan pembentukan kepolisian daerah.

ABDUL RAHMAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

5 Hari Lebaran, Polisi Catat Ada 1.370 Kecelakaan dan 200 Orang Tewas

23 jam lalu

Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan meninjau lokasi kecelakaan bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Semarang-Batang, Jawa Tengah, Kamis, 11 April 2024. Dok. Korlantas Polri
5 Hari Lebaran, Polisi Catat Ada 1.370 Kecelakaan dan 200 Orang Tewas

Korlantas Polri mencatat ada ribuan kecelakaan lalu lintas selama 5 hari Lebaran. Dari jumlah total itu ada ratusan nyawa terenggut.


Pemerintah Diminta Tak Bebankan Penyelesaian Konflik Papua Hanya pada TNI dan Polri

1 hari lalu

Ilustrasi TNI. ANTARA
Pemerintah Diminta Tak Bebankan Penyelesaian Konflik Papua Hanya pada TNI dan Polri

Pemerintah harus menyelesaikan masalah di Papua dengan cara-cara yang komprehensif dan lintas sektor.


Bentrok TNI AL Vs Brimob di Sorong Berakhir Damai, Patroli Bersama Digalakkan Usai Baku Pukul

1 hari lalu

Kapolda Papua Barat bersama pimpinan TNI memberikan keterangan pres terkait kasus bentrok antara personel TNI AL dan anggota Brimob di Polresta Sorong Kota, Ahad, 14 April 2024. Foto: ANTARA/Yuvensius Lasa Banafanu
Bentrok TNI AL Vs Brimob di Sorong Berakhir Damai, Patroli Bersama Digalakkan Usai Baku Pukul

Pasca-bentrokan antara Brimob dan TNI AL di Pelabuhan Sorong, diketahui sebelumnya di beberapa daerah di Indonesia, konflik serupa pernah terjadi.


Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

1 hari lalu

Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri berjalan usai mengikuti rapat koordinasi terkait kondisi terkini di Papua pasca penangkapan Gubernur non aktif Lukas Enembe, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 7 Februari 2023. Berdasarkan hasil rapat tersebut, Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan bahwa kondisi Papua aman dan damai pascapenangkapan Lukas Enembe. TEMPO/Imam Sukamto
Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri mengatakan bentrok TNI Vs Brimob di Sorong tak menganggu kondisi keamanan Papua secara keseluruhan.


Imbas Perang Iran-Israel terhadap Ekonomi Indonesia

1 hari lalu

Imbas Perang Iran-Israel terhadap Ekonomi Indonesia

Serangan balasan Iran terhadap Israel meningkatkan eskalasi konflik di Timur Tengah. Ketegangan ini menambah beban baru bagi ekonomi Indonesia.


Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong, Pengamat Singgung Cara Pandang Keliru tentang Jiwa Korsa

2 hari lalu

Suasana di Kota Sorong saat TNI AL bentrok dengan Brimob Polri. TEMPO/Istimewa
Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong, Pengamat Singgung Cara Pandang Keliru tentang Jiwa Korsa

Menurut Al Araf, TNI dan Polri harus mengubah pola pikir tentang jiwa korsa untuk menghentikan bentrok TNI vs Polri yang kerap terjadi.


Kasatgas Operasi Damai Cartenz Bantah Pernyataan Jubir TPNPB-OPM soal Pengerahan TNI-Polri

2 hari lalu

Kasatgas Damai Cartenz Kombes Pol. Faizal Rahmadani. ANTARA/Evarukdijati
Kasatgas Operasi Damai Cartenz Bantah Pernyataan Jubir TPNPB-OPM soal Pengerahan TNI-Polri

Kepala Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz membantah tudingan adanya pengarahan pasukan gabungan TNI-Polri setelah penembakan Dandim.


Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

2 hari lalu

Polisi mengevakuasi jenazah korban kecelakaan di Tol Jakarta-CIkampek KM 58, Karawang Timur, Jawa Barat, Senin, 8 April 2024. Kecelakaan yang  melibatkan tiga kendaraan yaitu Bus Primajasa, Grand Max dan Daihatsu Terios tersebut mengakibatkan 12 orang tewas. ANTARA/Awaludin
Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

Tol Cikampek Kilometer atau KM 50-an kembali menjadi lokasi tragedi. Sebuah kecelakaan maut terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek pada arus mudik lalu


Polri Catat 2.895 Kecelakaan selama Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024

2 hari lalu

Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan bersama Dirut PT Jasa Raharja Rivan Purwantono meninjau lokasi kecelakaan bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Semarang-Batang, Jawa Tengah, Kamis, 11 April 2024. Dok. Korlantas Polri
Polri Catat 2.895 Kecelakaan selama Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024

Korban meninggal akibat kecelakaan saat arus mudik dan arus balik Lebaran tahun ini mencapai 429 orang.


Puncak Arus Balik, Polisi Catat 58 Ribu Kendaraan Masuki Jakarta

3 hari lalu

Foto udara sejumlah kendaraan arus balik arah Jakarta terjebak kemacetan di Tol Jakarta-Cikampek (Japek), Karawang Timur, Jawa Barat, Senin 15 April 2024. Korlantas Polri memberlakukan contraflow dua lajur pada KM 72 Tol Cipali hingga KM 66 Tol Japek, tiga lajur pada KM 66-47 Tol Japek dan satu lajur pada 47-36 Tol Japek guna memperlancar arus balik Lebaran 2024. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Puncak Arus Balik, Polisi Catat 58 Ribu Kendaraan Masuki Jakarta

Berdasarkan data resmi Polri, volume kendaraan yang memasuki Jakarta pada puncak arus balik melalui GT Cikupa Utama mencapai 17.552 unit.