Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ridwan Kamil Anggarkan Ratusan Miliar Bangun Trotoar

image-gnews
Pekerja membongkar trotoar di Jalan Braga, Bandung, Jawa Barat, Selasa 7 Oktober 2014. Pemerintah Kota Bandung mengucurkan Rp 12,3 miliar untuk mempercantik trotoar ikon kota ini dengan batu granit, lampu-lampu jalan baru, serta mengganti sistem drainase jalan. TEMPO/Prima Mulia
Pekerja membongkar trotoar di Jalan Braga, Bandung, Jawa Barat, Selasa 7 Oktober 2014. Pemerintah Kota Bandung mengucurkan Rp 12,3 miliar untuk mempercantik trotoar ikon kota ini dengan batu granit, lampu-lampu jalan baru, serta mengganti sistem drainase jalan. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Pemerintah Kota Bandung tengah mempercantik pedestrian di sejumlah ruas jalan di Kota Bandung hingga akhir tahun 2016. Total ada 15 titik trotoar yang saat ini tengah direnovasi.

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil berharap proyek perbaikan trotoar di Kota Bandung tidak mangkrak seperti yang pernah terjadi pada proyek granitisasi trotoar Jalan RE Martadinata. Untuk itu, pria yang akrab disapa Emil ini mengumpulkan 15 kontraktor yang menjadi pemenang dalam tender perbaikan 15 titik trotoar di Kota Bandung dalam sebuah rapat khusus di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana, Jumat, 19 Agustus 2016.

"Saya mengumpulkan 15 pemenang lelang trotoar untuk memastikan keburukan-keburukan tahun lalu tidak terulang," kata Ridwan Kamil, Jumat sore.

Tidak hanya kekhawatiran mangkrak, Ridwan Kamil menjelaskan ada beberapa masalah yang terjadi sebagai akibat dari perbaikan trotoar. Selain itu, arsitek lulusan University of California, Berkeley, Amerika Serikat ini. Juga meminta para kontraktor memastikan kualitas dan spek material trotoar sesuai dengan keinginanya.

"Spek granitnya harus granit bakar bukan granit glossy. Guiding blok untuk beton berpola jangan dikerjakan akhir-akhir, harus di awal. Jangan sampai down spek dan tidak boleh telat seperti jalan Riau (RE Martadinata)," tuturnya.

Ridwan Kamil bahkan mengancam akan memberhentikan kontraktor-kontraktor jika kedapatan menggunakan material trotoar yang tidak sesuai dengan spesisifikasi yang telah ditentukan. "Kalau ada yang menyalahi akan ditegur tiga kali. Kalau masih tidak mau memperbaiki berhentikan saja," tegasnya.

Untuk lebih memastikan 15 titik trotoar yang tengah dibangun kualitasnya bisa menyamai trotoar di Jalan Asia Afrika, Ridwan Kamil akan lebih sering melakukan inspeksi langsung ke proyek-proyek tersebut. 15 titik trotoar yang akan dipercantik diantaranya adalah Jalan Dipatiukur, Simpang Dago hingga perempatan Jalan Merdeka, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Mohammad Toha, Jalan Cibaduyut, Jalan Cibadak dan Jalan Kopo.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Akan banyak inspeksi-inspeksi ke lapangan maka kepala kontraktor harus sering di lapangan. Tahun ini Kota Bandung akan workable dan akan lebih maksimal karena ada 15 lokasi ruas jalan yang nyaman dipakai jalan kaki. Diharapkan akhir tahun 2016 ini kualitas trotoar di Bandung bisa sama dengan Jalan Asia Afrika,"

Dihubungi terpisah, Sekretaris Dinas Bina Marga dan Pengairan (DBMP) Kota Bandung Agoes Sjafrudin menambahkan, pembangunan 15 titik trotoar tersebut mendapat bantuan anggaran dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebesar Rp 52 miliar. Sementara Pemkot Bandung menganggarkan Rp 163 miliar.

Proyek trotoar tersebut yang sudah berjalan ini ditargetkan selesai pada Desember 2016. ‎"Beberapa pembangunan sudah mulai dilakukan. Kami memang tidak bisa melakukan pembangunan serentak karena lelangnya juga diselenggarakan tidak bersamaan," paparnya.

Trotoar akan dibagi menjadi dua jenis. Pada kawasan pusat kota Bandung Tengah dipastikan menggunakan material granit bakar. Sedangkan untuk kawasan pinggiran kota seperti Jalan Kopo, Cibaduyut, dan Mohammad Toha akan menggunakan beton berpola (concrete patern).

PUTRA PRIMA PERDANA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

9 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya


Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

14 hari lalu

Sejumlah anak bermain di kolam sisa pembongkaran di Pemandian Tjihampelas, Jalan Cihampelas, Bandung, Jumat (14/5). TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.


Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

18 hari lalu

Pemudik bersiap memasukkan barang bawaannya kedalam bagasi bus di Terminal Penumpang Tipe A Baranangsiang, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu 27 Maret 2024. Sebagian warga memilih untuk mudik lebih awal untuk menghindari kemacetan dan lonjakan penumpang serta tingginya harga tiket saat puncak arus mudik Lebaran 2024. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.


Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

44 hari lalu

Kawanan monyet ekor panjang yang memasuki kawasan permukiman di Kota Bandung. Cuplikan video netizen
Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.


Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

52 hari lalu

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi dengan pengunjung di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. ANTARA/Budi Candra Setya
Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?


Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

52 hari lalu

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. Berdasarkan Internasional Union for Conservation Nature (IUCN) Monyet ekor panjang mengalami perubahan status dari rentan (vunerable) menjadi terancam punah (endangered) yang diprediksi populasinya akan menurun hingga 40 persen dalam tiga generasi terakhir atau sekitar 42 tahun akibat habitat yang mulai hilang serta perdagangan ilegal. ANTARA/Budi Candra Setya
Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?


4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

55 hari lalu

Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di pinggir jalan. (ANTARA)
4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?


Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

17 Februari 2024

Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menunjukkan surat suara pemilihan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI di TPS 02 Desa Kanekes, Lebak, Banten, Rabu, 14 Februari 2024. Dilarangnya penggunaan listrik di wilayah adat Suku Badui tersebut membuat perhitungan surat suara Pemilu 2024 pada malam hari hanya menggunakan senter. ANTARA/Muhammad Bagus Khoirunas
Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

Selama pemilu, ada 345 orang petugas, termasuk KPPS yang terlibat proses pemilu mendapat pelayanan kesehatan selama pemilu berlangsung.


Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

15 Februari 2024

Anggota KPPS dalam proses  penghitungan kertas surat suara untuk presiden dan wakil presiden dalam pemilu 2024 di TPS 59 Kelurahan Bedahan Depok, 14 Februari 2024. Pasangan Prabowo-Gibran memenangi perolehan suara di TPS ini 220 suara, Anies-Muhaimin dengan 100 Suara dan pasangan Ganjar-Mahfud dengan 23 Suara dan 1 suara tidak sah. TEMPO/Amston Probel
Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

Seluruh petugas KPPS yang kelelahan tersebut ada yang mendapatkan perawatan di Puskesmas dan Rumah Sakit Kota Bandung.


Rekomendasi 8 Hotel Kapsul Murah Di Bandung

14 Februari 2024

Hotel kapsul Bobobox di Hotel Nyland Cipaganti, Bandung, Jawa Barat. Sumber: Booking.com
Rekomendasi 8 Hotel Kapsul Murah Di Bandung

Terdapat sejumlah hotel kapsul dengan harga miring di Bandung. Saat liburan selalu penuh.