TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo memimpin apel kehormatan dan renungan suci di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata, Jakarta Selatan, Rabu dinihari, 17 Agustus 2016. "Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan ke-71 Republik Indonesia," ucap Jokowi membacakan naskah renungan pada 00.00 WIB.
Jokowi mengatakan peserta upacara hari ini hadir untuk mengenang arwah dan jasa pahlawan bangsa yang bersemayam di taman makam pahlawan. Jokowi menyebutkan, jumlah pahlawan yang dikubur di Kalibata 812 orang. Di antaranya anggota Tentara Nasional Indonesia, anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia, tokoh nasional, dan pahlawan tidak dikenal, yang junmlahnya 43 orang.
Jumlah pahlawan Indonesia, kata Jokowi, 9.768 orang. "Pahlawan di kota, di dusun-dusun, di lereng gunung, saya sampaikan hormat sebesar-besarnya atas keikhlasan untuk mengabdi demi kebahagiaan nusa dan bangsa," tutur Jokowi. "Kami berdoa semoga arwah para pahlawan diterima di tempat yang sebaik-baiknya."
Acara berikutnya ialah penyalaan obor dan mengheningkan cipta yang dipimpin inspektur upacara. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin memimpin pembacaan doa. Lalu, para peserta memberikan penghormatan kepada para pahlawan. Upacara renungan ini diadakan setiap tahun saat malam Hari Kemerdekaan.
Jokowi didampingi oleh istri, Iriana Jokowi. Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Mufida Kalla juga hadir. Hadir pula para menteri dan pejabat, seperti Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Ade Komarudin, dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Jokowi meninggalkan Kalibata pukul 00.13 WIB.
REZKI ALVIONITASARI
Baca Juga
Satgas Bela Gloria Paskibraka: Menpora Tak Jujur ke Publik
Ahok Mendadak Puji-puji Jokowi, Terkait Pilgub DKI?
