Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Disindir Ahok, Risma: Serang Aku Saja, Jangan Surabaya

image-gnews
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memeluk siswi sekolah dasar yang menangis histeris minta Risma tidak ikut pencalonan Gubernur DKI Jakarta. MOHAMMAD Syarrafah
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memeluk siswi sekolah dasar yang menangis histeris minta Risma tidak ikut pencalonan Gubernur DKI Jakarta. MOHAMMAD Syarrafah
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memastikan dia tidak marah walau disindir Gubernur Jakarta Basuki Tjahja Purnama alias Ahok ihwal pembangunan trotoar di Surabaya. Risma mengaku berusaha menjelaskan lebih dulu soal trotoar kepada Ahok ketimbang warga Surabaya yang bicara dan bertindak. “Enggak, kemarin saya juga tidak marah,” katanya di Balai Kota Surabaya, Jumat, 12 Agustus 2016.

Risma mengkhawatirkan apabila warganya itu bertindak duluan, maka hal ini tidak bagus. Sehingga, dia memilih menyampaikan pernyataannya terlebih dulu. Risma juga menyampaikan bahwa apabila individu Risma yang diserang, maka hal itu tidak akan menjadi masalah. Misalkan, kata Risma, diremehkan dengan kata 'goblok'. “Wes, tidak apa-apa. Sudahlah serang ke aku saja, tapi kalau kota yang diserang jadi gak bagus."

Baca: Risma Minta Warga Surabaya Jangan Dendam pada Ahok

Ketika Risma ditanya bahwa maksud pernyataan Ahok adalah adu program di Pilkada DKI Jakarta, Risma lagi-lagi memastikan tidak ada keinginan dan niatnnya maju ke Pilkada Jakarta. "Siapa yang mau berangkat ke Jakarta, wong niat aja saya tidak ada,” kata dia. Kalau tidak percaya, menurut Risma, bisa dicek dia tidak menyiapkan apa-apa. Oleh karena itu, Risma menilai tidak ada gunanya menyerang Risma.

Namun, kata Risma, jangan sampai Ahok menyerang Kota Surabaya, karena hal itu bisa tidak bagus. “Aku juga tidak ada niatan atau pun keinginan untuk nyalon. Tidak ada. Jadi ya untuk apa kata-kata seperti itu,” ujarnya sambil tersenyum. Risma hanya tidak ingin antar daerah ada masalah dan antar warga ada masalah, sehingga dia selalu berusaha menjaga situasi dan kondisi tersebut.

Baca: Ongen 'Hanura': 2 Partai Koalisi Kekeluargaan Dukung Ahok

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya, Ahok mengatakan upaya sejumlah warga membandingkan pembangunan Jakarta dengan Surabaya tidak tepat karena perbedaan cakupan wilayahnya. Menurut Ahok, untuk memimpin Jakarta diperlukan orang yang sudah terukur dan teruji supaya tidak seperti membeli kucing dalam karung. "Surabaya itu cuma Jakarta Selatan gitu, lho. Ini bukan cuma Jakarta Selatan. (Tapi) ini utara, pusat, timur, barat. Itu beda gitu, lho," kata Ahok di Balai Kota, Kamis, 11 Agustus 2016.

Ahok berharap, dalam debat kandidat calon Gubernur DKI Jakarta nanti, semua kandidat berlomba menawarkan program yang lebih baik untuk Jakarta. "Misalnya, ini Jakarta bagaimana nih, kok beda banget sama Surabaya? Surabaya trotoarnya sudah rapi, Jakarta kok belum?" ujar Ahok.

MOHAMMAD SYARRAFAH

Baca Juga
Ahok Yakin Ucapannya Dipelintir, Enggan Minta Maaf ke Risma
3 Topik Ini Lagi Nge-Tren Dibincangkan Netizen

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

1 hari lalu

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

Sejumlah pembangunan infrastruktur di Kota Surabaya ditargetkan rampung di tahun 2024.


Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

4 hari lalu

Calon presiden nomor urut 01, Anies Baswedan, menyambangi rumah dinas pasangannya dalam kontestasi pilpres 2024, Muhaimin Iskandar, di Jl. Widya Chandra IV No. 23, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 20 April 2024. Anies bersama keluarganya tiba di rumah dinas Cak Imin pukul 14.46 WIB. TEMPO/Defara
Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan enggan menanggapi pertanyaan wartawan apakah akan maju lagi pada Pemilikan Kepala Daerah DKI Jakarta.


Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

4 hari lalu

Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI) Karyono Wibowo di Jakarta, Jumat 12 Mei 2023. ANTARA/Fath Putra Mulya
Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

Pengamat Politik Karyono menyebut ada tiga tokoh yang memiliki modal popularitas untuk maju Pilkada Jakarta. Siapa saja?


Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

5 hari lalu

Menteri  Sosial Tri Rismaharini  menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris Prancis, Rabu  pagi, 10 April 2024. (Sumber: Istimewa)
Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

Menurut sejumlah pengamat politik, Menteri Sosial Tri Rismaharini memiliki nama besar di Jakarta.


Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

8 hari lalu

Menteri  Sosial Tri Rismaharini  menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris Prancis, Rabu  pagi, 10 April 2024. (Sumber: Istimewa)
Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful merespons kabar jika Tri Rismaharini atau Risma maju di Pilkada Jakarta 2024.


PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

8 hari lalu

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat saat ditemui usai debat Capres 2024 di Istora Senayan, Minggu, 7 Januari 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

Untuk Pilkada Jakarta 2024, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful mengatakan partainya saat ini masih menjaring nama.


Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

10 hari lalu

Menteri Sosial Tri Rismaharini didampingi Dubes RI di Paris Mohamad Oemar beserta Isteri, berfoto bersama Anak-Anak Muda Indonesia  dalam silaturahmi Lebaran di KBRI Paris, Perancis, Kamis (11/4).
Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

Lebaran di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Paris tahun ini dihadiri sedikitnya 150 orang Diaspora dan Warga Bangsa yang kuliah maupun bekerja dan tinggal di sekitaran Perancis.


Faisal Basri Blak-blakan Kritik 3 Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres: Mereka Hanya Baca Pidato Kenegaraan

10 hari lalu

Ekonom Faisal Basri dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
Faisal Basri Blak-blakan Kritik 3 Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres: Mereka Hanya Baca Pidato Kenegaraan

Faisal Basri menanggapi kesaksian empat menteri Presiden Jokowi dalam sidang sengketa Pilpres 2024. Tiga di antaranya disebut hanya membaca pidato.


Mensos Jelaskan Program Pena kepada Direktur OECD

11 hari lalu

Mensos Jelaskan Program Pena kepada Direktur OECD

Direktur OECD membuka peluang program Pena dapat menjadi contoh untuk negara anggota lainnya.


Mensos Risma Dapat Apresiasi dari Direktur Tata Kelola Public OECD

13 hari lalu

Mensos Risma Dapat Apresiasi dari Direktur Tata Kelola Public OECD

Menteri Sosial Tri Rismaharini menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD) di Paris, Perancis, Rabu, 10 April 2024.