Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gempa Dompu Picu Letusan Gunung Rinjani

image-gnews
Anak Gunung Rinjani, Gunung Barujari menyemburkan material vulkanik terlihat dari Danau Segara Anak, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, 9 November 2015. ANTARA/HO/Mutaharlin
Anak Gunung Rinjani, Gunung Barujari menyemburkan material vulkanik terlihat dari Danau Segara Anak, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, 9 November 2015. ANTARA/HO/Mutaharlin
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gempa bumi berkekuatan 5,7 Skala Richter (SR) dengan kedalaman 22 km dan berpusat di 63 km arah barat laut Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat Senin pagi menyebabkan Gunung Rinjani dengan puncak Barujari meletus pada pukul 11.50 WITA.

Guncangan gempa dirasakan oleh masyarakat di Desa Sembalun di sekitar lereng Gunung Rinjani dengan intensitias 3 MMI. Hal inilah yang kemudian menyebabkan tekanan dari dalam perut Gunung Rinjani sehingga menimbulkan letusan.

Berdasarkan laporan dari Pos Pengamatan Gunung Rinjani PVMBG, secara visual letusan tidak terdeteksi karena tertutup kabut. Sedangkan, berdasarkan pantauan satelit Himawari dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pada pukul 11.50 WIB terdeteksi distribusi awan ke arah selatan. Kemudian, pada pukul 13.00 WIB hingga 15.00 WIB, abu vulkanik itu menyebar ke Tenggara-Barat Laut di Lombok bagian selatan.

Baca: Debu Gunung Baru Jari, Bandara Lombok Ditutup

Akibatnya, sebaran abu vulkanik itu masuk hingga Bandara Internasional Lombok. Hal ini menyebabkan otoritas bandara dan Kementerian Perhubungan memutuskan untuk menutup operasional Bandara Internasional Lombok terhitung mulai Senin sore pukul 16.55 WITA hingga Selasa pukul 10.00 WITA.

Baca: Sesar Flores Pecah Penyebab Gempa di Bali-Lombok-Sumbawa

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Penutupan dilakukan dengan pertimbangan keselamatan penerbangan karena pilot tidak dapat secara visual mendeteksi VA setelah periode sunset," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, dalam keterangan tertulisnya, Senin, 1 Agustus 2016.

Adapun pertimbangan lain dari penutupan sementara tersebut, karena adanya material abu vulkanik dapat menganggu mesin pesawat terbang. Sutopo mengatakan aktivitas vulkanik Gunung Rinjani masih normal. Sementara itu, pengamatan secara visual oleh PVMBG hingga pukul 17.30 WIB tidak terlihat adanya kepulan asap di puncak kawah. "Tidak ada peningkatan aktivitas vulkanik Gunung Rinjani," katanya.

Sutopo menghimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas pendakian atau berkunjung di dalam radius 1,5 km dari kawah Gunung Rinjani dengan puncak Barujari yang terletak di dalam kaldera Rinjani.  

GHOIDA RAHMAH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Ratusan Relawan Dikerahkan Bersihkan Sampah Gunung Rinjani  

10 Desember 2016

Sejumlah wisatawan asing beristirahat di tepian Danau Segara Anak di Gunung Rinjani dilihat dari Plawangan Senaru, Lombok. Tempo/Aditia Noviansyah
Ratusan Relawan Dikerahkan Bersihkan Sampah Gunung Rinjani  

Para relawan itu ditargetkan bisa membersihkan sampah di Plawangan Sembalun dan Plawangan Senaru.


Meletus, Ratusan Wisatawan di Gunung Rinjani Akan Dievakuasi  

28 September 2016

Debu vulkanik membumbung dari kawah Gunung Rinjani, saat dilihat dari Lombok Timur, 4 November 2015. Debu ini mengakibatkan ditutupnya Bandara Ngurah Rai (Dempasar), Bandara Blimbingsari (Banyuwangi), dan Bandara Lombok Praya di NTB. AP
Meletus, Ratusan Wisatawan di Gunung Rinjani Akan Dievakuasi  

Balai Taman Nasional Gunung Rinjani mengirim tim untuk mengevakuasi ratusan wisatawan yang masih berada di atas gunung.


Debu Gunung Baru Jari Diperkirakan Jatuh di Bandara Lombok

27 September 2016

Anak Gunung Rinjani, Gunung Barujari menyemburkan material vulkanik terlihat dari Danau Segara Anak, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, 9 November 2015. ANTARA/HO/Mutaharlin
Debu Gunung Baru Jari Diperkirakan Jatuh di Bandara Lombok

Tinggi letusan mencapai sekitar 2.000 meter.


Pakar Gunung Berapi Indonesia & Prancis Teliti Rinjani Purba

5 Maret 2016

Puncak Rinjani. TEMPO/Supriyantho Khafid
Pakar Gunung Berapi Indonesia & Prancis Teliti Rinjani Purba

Sebaran sulfur Gunung Rinjani melebihi dashyatnya Gunung Tambora.


Pengungsi Gunung Egon Keluhkan Minimnya Air Bersih  

22 Januari 2016

Gunung Egon. wikipedia.org
Pengungsi Gunung Egon Keluhkan Minimnya Air Bersih  

Anak-anak di pengungsian mulai menderita sakit gatal-gatal.


Letusan Gunung Rinjani Mulai Didominasi Material Pijar

11 November 2015

Gunung Barujari yang berada di tengah danau Segara Anak mengeluarkan debu vulkanik saat meletus di Sembalun, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, pada 25 Oktober 2015. Gunung Barujari atau Gunung Baru berada di kaldera Gunung Rinjani dengan kawah berukuran 170m x 200 meter. ANTARA/Lalu Edi
Letusan Gunung Rinjani Mulai Didominasi Material Pijar

Tipe letusan Gunung Barujari, anak Gunugn Rinjani condong strombolian.


Erupsi Anak Rinjani, Bandara Lombok Kembali Ditutup  

11 November 2015

Anak Gunung Rinjani, Gunung Barujari menyemburkan material vulkanik terlihat dari Danau Segara Anak, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, 9 November 2015. ANTARA/HO/Mutaharlin
Erupsi Anak Rinjani, Bandara Lombok Kembali Ditutup  

Erupsi anak Gunung Rinjani yang makin meningkat membuat Bandara Internasional Lombok kembali ditutup hingga Kamis pagi.


Lava Gunung Rinjani Sudah Turun ke Danau Segara Anak  

9 November 2015

Gunung Barujari yang berada di tengah danau Segara Anak mengeluarkan debu vulkanik saat meletus di Sembalun, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, pada 25 Oktober 2015. Gunung Barujari atau Gunung Baru berada di kaldera Gunung Rinjani dengan kawah berukuran 170m x 200 meter. ANTARA/Lalu Edi
Lava Gunung Rinjani Sudah Turun ke Danau Segara Anak  

Azhar menyebutkan ada sebelas desa di sekitar kaki Rinjani yang diwaspadai kemungkinan terkena aliran lahar.


Anak Gunung Rinjani Meletus, AirAsia Tutup Hari Ini  

5 November 2015

Petugas memberi penjelasan kepada warga negara asing terkait penutupan sementara bandara di Terminal Internasional Bandara Ngurah Rai, Denpasar, 4 November 2015. Berdasarkan Notice to Airman No. A2468/15, Bandara Ngurah Rai ditutup sementara mulai pukul 19.30 hingga 23.30 WITA. ANTARA/Nyoman Budhiana
Anak Gunung Rinjani Meletus, AirAsia Tutup Hari Ini  

AirAsia menawarkan dua opsi kepada penumpang untuk pengubahan jadwal penerbangan karena anak Gunung Rinjani meletus.


Efek Abu Gunung Rinjani, Wapres India Tertahan di Bali  

4 November 2015

Wakil Presiden India Mohammad Hamid Ansari memberikan kuliah umum di Kampus Pasca Sarjana Universitas Udayana, Denpasar, Bali, 4 November 2015. Dalam pidatonya Wapres Ansari mengatakan pentingnya menjaga hubungan India dengan Indonesia khusunya Bali yang memilki banyak kesamaan budaya. TEMPO/Johannes P. Christo
Efek Abu Gunung Rinjani, Wapres India Tertahan di Bali  

Ansari berada di Pulau Dewata dalam rangka kunjungan kenegaraannya di Indonesia.