Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Balon Udara di Malang Ganggu Penerbangan Pesawat Militer  

image-gnews
Sxc.hu
Sxc.hu
Iklan

TEMPO.COMalang - Komandan Pangkalan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara Abdulrachman Saleh, Malang, Marsekal Pertama Djoko Senoputro, mengimbau masyarakat tidak sembarangan menerbangkan balon udara karena berpotensi mengganggu penerbangan pesawat tempur. 

Djoko mengimbau masyarakat berkonsultasi dulu ke dinas perhubungan setempat, apakah menerbangkan balon udara diperbolehkan atau tidak. 

Menurut Djoko, pihaknya dua kali mendapati balon udara jatuh di Pangkalan Udara Abdulrachman Saleh sepanjang pekan ini, yakni pada Rabu, 13 Juli dan Jumat, 15 Juli 2016. Balon-balon ini diterbangkan dari wilayah Kabupaten Jember sebagai tradisi merayakan Lebaran. “Banyak masyarakat yang belum memahami jika menerbangkan balon gas dapat membahayakan penerbangan,” kata Djoko, Minggu, 17 Juli 2016.

Djoko menuturkan, pada Jumat lalu petugas mendapati dua balon sepanjang 8 meter dan lebar 3 meter jatuh di wilayah pangkalan. Djoko langsung menghubungi nomor telepon yang tertera pada balon. Dia mengatakan balon itu sudah mengganggu kegiatan penerbangan militer.

Kepala Penerangan dan Perpustakaan Pangkalan Udara Abdulrachman Saleh Mayor Hamdi Londong Allo menambahkan, sebelumnya, pada Rabu pekan yang sama, dua balon udara di langit pangkalan sempat mengganggu penerbangan pesawat tempur ringan Super Tucano.

Menurut Londong, pada pukul 07.30 WIB, balon udara pertama yang diketahui petugas keamanan Skuadron 21 mengudara di ketinggian antara 2.500-3.000 kaki, melintas dari arah utara menuju selatan, mengikuti tiupan angin.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berselang 15 menit, balon kedua muncul dari arah belakang shelter Skuadron 21 di ketinggian 500 sampai 1.000 kaki. Kedua balon diterbangkan dari arah sama, yakni Desa Kemiri, Kecamatan Panti, Kabupaten Jember. 

Kemunculan balon udara sempat mengganggu kegiatan penerbangan militer. Kepala Seksi Base Operasional Pangkalan Udara Abdulrachman Saleh Letnan Kolonel (Penerbang) Agus Rohimat memerintahkan Super Tucano TT-3109 menghindari balon gas dan mendarat di runway 17. 

Super Tucano TT-3113 juga diperintahkan menjauh dari runway 35 karena masih ada balon udara melintas. “Apabila balon udara itu masuk ke turbin pesawat, pasti mengakibatkan kecelakaan. Bahkan pesawat bisa meledak,” kata Agus. 

ABDI PURMONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Berburu Tiket Murah dengan Teknik Skiplagging, Apa Itu?

17 hari lalu

ilustrasi tiket pesawat (pixabay.com)
Berburu Tiket Murah dengan Teknik Skiplagging, Apa Itu?

Apakah sudah pernah mendengar istilah skiplagging sebelumnya?


Alasan Wisatawan Disarankan Menggunakan Hand Luggage Saat Bepergian

18 hari lalu

Ilustrasi bepergian dengan koper. Shutterstock
Alasan Wisatawan Disarankan Menggunakan Hand Luggage Saat Bepergian

Jika ingin menghemat waktu selama penerbangan wisatawan disarankan menggunakan hand luggage


Tertarik Menjadi Pramugari? Ini 5 Hal yang Sering Disalahpahami Banyak Orang

19 hari lalu

Ilustrasi pramugari. shutterstock.com
Tertarik Menjadi Pramugari? Ini 5 Hal yang Sering Disalahpahami Banyak Orang

Seorang pramugari mengatakan banyak kesalahpaman tentang profesi pramugari


5 Hal Penting untuk Memudahkan Mudik Menggunakan Pesawat Terbang

23 hari lalu

Ilustrasi mudik dengan pesawat terbang. ANTARA/Fransisco Carolio
5 Hal Penting untuk Memudahkan Mudik Menggunakan Pesawat Terbang

Memesan tiket jauh hari sebelum mudik bisa menghindari naiknya harga tiket.


Posisi Kursi Pesawat yang Lebih Luas untuk Kaki Ini Disertai Tanggung Jawab Besar

25 hari lalu

Ilustrasi Kursi Pesawat atau bangku pesawat (Pixabay)
Posisi Kursi Pesawat yang Lebih Luas untuk Kaki Ini Disertai Tanggung Jawab Besar

Barisan kursi pesawat ini memiliki ruang yang cukup lega untuk kaki tapi menurut pramugari tidak semua orang bisa duduk di situ


Mengenang Wafatnya Bapak Dirgantara Indonesia, Nurtanio Pringgoadisuryo

29 hari lalu

Nurtanio. wikipedia.org
Mengenang Wafatnya Bapak Dirgantara Indonesia, Nurtanio Pringgoadisuryo

Sayangnya saat Nurtanio memasuki sekolah penerbangan di era kolonial Jepang itu dirinya hanya disuruh untuk mendorong dan membersihkan pesawat terbang


Tips Mengatasi Anak Menangis di Pesawat Terbang

55 hari lalu

Pramugari Cierra Mistt membagikan tips perjalanan di kanal Youtube-nya. (Youtube.com/Cierra Mistt)
Tips Mengatasi Anak Menangis di Pesawat Terbang

Momen anak menangis di pesawat terbang bisa menggangu wisatawan lain. Cara ini dapat membantu para orang tua menenangkan anak menangis


5 Makanan yang Dilarang Masuk Kabin Pesawat Terbang

11 Februari 2024

Ilustrasi koper di kabin pesawat. Shutterstock
5 Makanan yang Dilarang Masuk Kabin Pesawat Terbang

Bberapa negara melarang makanan tertentu dimasukkan ke dalam tas jinjing di kabin pesawat terbang


5 Tips Menjaga Kebersihan Berpergian dengan Pesawat Terbang

11 Februari 2024

Ilustrasi penumpang pesawat terbang. Unsplash.com/Mohammad Arrahmanur
5 Tips Menjaga Kebersihan Berpergian dengan Pesawat Terbang

Beberapa tips ini dapat membantu penumpang yang tetap ingin menjaga kebersihan selama di pesawat terbang


Tips untuk Wisatawan Lanjut Usia Traveling dengan Pesawat Terbang

1 Februari 2024

Ilustrasi lansia traveling. Freepik.com/Rawpixel.com
Tips untuk Wisatawan Lanjut Usia Traveling dengan Pesawat Terbang

Wisatawan lanjut usia sering kali melakukan kesalahan saat traveling dengan pesawat terbang.