TEMPO.CO, Tasikmalaya - Gempa berkekuatan 5,4 skala Richter mengguncang barat daya Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat dinihari, 15 Juli 2016, pukul 01.28 WIB. Gempa berpusat di 10.56 lintang selatan, 108.05 bujur timur, dengan kedalaman 10 kilometer.
Meski di atas 5,0 skala Richter, warga Tasikmalaya banyak yang tidak merasakan getaran gempa. Gempa ini pun tidak menimbulkan kerusakan di wilayah Tasikmalaya.
Ketua Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya Kundang Sodikin mengatakan gempa berpusat di perairan Tasikmalaya selatan. Pihaknya sudah mengecek dan mengumpulkan informasi dari relawan terkait dengan gempa tersebut. "Alhamdulillah, tidak ada kerusakan bangunan," katanya saat dikonfirmasi Jumat siang.
Menurut Kundang, pusat gempa cukup jauh dari wilayah Kabupaten Tasikmalaya. Jaraknya mencapai 330 kilometer.
Meski getarannya tidak besar, Kundang meminta warga pesisir pantai selatan tetap waspada, khususnya jika ada gempa susulan. Terlebih, kata dia, hingga Jumat siang belum terjadi gempa susulan. "Diimbau waspada," ujarnya.
Ivan Supian, warga Cipedes, Kota Tasikmalaya, mengaku tidak merasakan getaran gempa Jumat dinihari. Malah dia kaget saat ditanya ihwal getaran gempa. "Kapan ada gempa?" katanya.
Hal senada disampaikan Dadang Jaenudin, warga Kawalu, Tasikmalaya. Dia pun tidak merasakan getaran gempa. "Tidak terasa. Jika terasa, keluarga di rumah sudah berhamburan ke luar rumah," katanya.
CANDRA NUGRAHA