Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sjafrie Sjamsoeddin: Dengan Seizin Allah, Saya Siap Membangun Jakarta!

image-gnews
Sjafrie Syamsudin. TEMPO/Subekti
Sjafrie Syamsudin. TEMPO/Subekti
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Letnan Jenderal Purnawirawan Sjafrie Sjamsoeddin menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai calon Gubernur DKI Jakarta pada perhelatan pilkada DKI 2017 mendatang. Sjafrie menegaskan sikapnya itu, sesaat setelah ia menggelar pertemuan di sela buka puasa bersama dengan sejumlah petinggi partai, diantaranya Gerindra, PKS dan Demokrat di DKI Jakarta, di kediamannya Jalan Sisingamangaraja, Nomor 10, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

"Saya tadi mengatakan bahwa dengan rahmat Tuhan dan dengan seizin Allah, saya sebagai umat Islam, saya ingin mengucapkan kesiapan saya untuk memulai bersama-sama proses politik dan kepercayaan masyarakat, membangun Jakarta lebih maju, lebih beradab sebagai representasi Negara. Menjadikan Jakarta sebagai ibu kota Negara," kata Sjafrie.

SIMAK: Sjafrie Sjamsoeddin Buka Puasa dengan Petinggi Partai, Sinyal Maju...

Sjafrie  mengaku akan mengikuti proses politik dan akan mendengarkan harapan masyarakat. Ia juga tak menyangkal, tak punya pengalaman apapun berkaitan pemerintahan. Satu-satunya pengalaman di pemerintahan adalah ketika ia menjadi Wakil Menteri Pertahanan di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Meski begitu, sebagai warga Jakarta, Sjafrie telah mencermati perkembangan ibukota selama ini.

Sjafrie berujar kesiapannya tersebut didapatkan setelah mendapat masukan dari dari warga masyarakat dan dan berbagia pihak. Sjafrie mengaku sebelumnya ia belum memiliki referensi untuk maju sebagai calon Gubernur tersebut, namun setelah melalui beberapa proses di partai dan mendapat masukan dari berbagai pihak, akhirnya ia yakin untuk maju.

SIMAK:  Pilkada DKI, Peluang Sjafrie Sjamsoeddin Kecil untuk Lawan Ahok

Mantan Pangdam Jaya ini mengaku butuh merenung selama kurang lebih empat bulan. Dan hasil perenungan itu, karib Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto itu menuturkan kesiapannya. "Setelah saya mengikuti mencermati perkembangan yang berkatian dengan pemilihan kepala daerah di DKI yang saya ingin terus terang tidak memiliki pengalman apapun baik yang berkaitan dengan pemerintahan maupun dinamikan masyarakat di Jakarta," ucapnya.

Sjafrie menambahkan, dengan kesiapannya tersebut, ia akan menyerahkan keputusan proses politik yang akan dilaksanakan oleh kompetensi partai politik.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Sjafrie, ia hanya ingin melihat Jakarta yang berkembang pesat, perlu dibangun dengan menghilangkan ketimpangan yang ada, memberikan terobosan sehingga masyarakat dapat berlaku tertib dan lebih berkembang serta mempunyai kontribusi. "Jakarta harus menjadi simbol persatuan, kemanusiaan dan keberadaban," kata Sjafrie.

SIMAK: Dapat Kabar PDIP Tak Bakal Usung Ahok, Begini Reaksi Prabowo

Berdasarkan pantauan, dalam pertemuan tersebut nampak hadir sejumlah tamu undangan seperti Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Muhammad Taufik, Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta Nachrowi Ramli, dan Ketua DPD PKS DKI Jakarta Syakir Purnomo.

Acara buka puasa ini dihadiri sejumlah pimpinan DPD Partai seperti Ketua DPD DKI Jakarta Partai Gerindra M. Taufik, Ketua DPD DKI Jakarta Partai Demokrat Nachrowi Ramli, Ketua DPW PKS DKI Jakarta Syakir Purnomo, dan Sekjen Partai Idaman Ramdansyah.

M. Taufik mengaku menghadiri undangan buka puasa di kediaman Sjafrie untuk sekaligus menanyakan secara langsung kesiapan Sjafrie diusung sebagai bakal calon Gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2017.

"Kita diundang untuk buka puasa bersama, sekaligus ngobrol-ngobrol soal Gubernur DKI ke depan, dan Pak Sjafrie di Gerindra salah satu calon. Alhamdulilah mendapat respon positif, tinggal kami pimpinan DPD Partai yang hadir akan menyampaikan ke DPP masing-masing," ujar Taufik.

ABDUL AZIS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Calon Presiden Anies Baswedan dalam acara Indonesia Millenial and Gen Z Summit 2023 di Senayan Park Jakarta, Jumat, 24 November 2023. TEMPO/Adinda Jasmine
Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.


Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Bakal Calon Presiden Anies Baswedan usai mengisi acara Idea Fest 2023 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Sabtu, 30 September 2023. TEMPO/Bagus Pribadi
Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal


Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Anies Baswedan menghadiri acara Rapat Kerja Nasional Partai Ummat di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Selasa, 14 Februari 2023. TEMPO/Ima Dini Shafira
Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.


Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Mantan wagub DKI Sandiaga Uno mengucapkan selamat ulang tahun untuk Gubernur DKI Anies Baswedan di akun twitternya. Twitter.com
Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.


Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Tampilan yang disebut sebagai Surat utang Anies Baswedan ke Sandiaga Uno. Istimewa
Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.


Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno saat tiba di Sekber Gerindra-PKB di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin, 23 Januari 2023. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.


Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Partai Gerindra Fadli Zon di DPR/MPR RI, Jakarta Selatan, Kamis, 22 September 2022 [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.


Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

31 Januari 2022

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat menerima gelar tokoh persatuan dan pembangunan dari PPP di DPW PPP, Duren Sawit, Jakarta Timur, Ahad, 30 Januari 2022. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.


MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

20 November 2021

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik usai memimpin rapimgab membahas pemilihan wagub DKI di lantai 10 Gedung DPRD, Jakarta Pusat, Senin, 17 Februari 2020. TEMPO/Lani Diana
MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.


Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

20 Mei 2021

Layar televisi di Pengadilan Negeri Jakarta Timur menunujukkan Rizieq Shihab sedang membacakan nota pembelaan atas perkara kerumunan, Kamis, 20 Mei 2021. TEMPO/M Yusuf Manurung
Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

Rizieq Shihab mengklaim perkara yang menjeratnya bukanlah kasus hukum melainkan politik. Ia kemudian berkisah tentang Pilkada DKI.