TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Markas Besar Polri Brigadir Jenderal Agus Rianto mengungkapkan pelaku bom di Polresta Solo tadi pagi berhasil masuk hingga halaman kompleks Polresta, tapi bisa dicegat. "Terjadi pukul 07.30-07.40. Dia diberhentikan anggota Provos (Brigadir Bambang Adi Cahyanto)," ujar Agus saat memberikan keterangan pers di kantor humas Mabes Polri, Selasa, 5 Juli 2016.
Di halaman Polresta Solo itu, kata Agus, sesungguhnya akan diadakan apel pagi pada pukul 08.00. Belum diketahui pasti apakah pelaku mengincar apel tersebut tapi datang terlalu awal.
Seorang polisi yang mengetahui kejadian itu mengatakan pelaku masuk kompleks Polresta Solo sejauh 15 meter. Itu pun sesudah dicegat berkali-kali oleh Bambang. Awalnya, dia dicegat di depan gerbang saat hendak masuk dengan sepeda motornya, tapi pelaku memaksa masuk.
Baru 15 meter bergerak memasuki halaman Polresta Solo, pelaku dicegat lagi oleh Bambang. Pelaku kemudian mencoba memutar balik sepeda motornya menuju arah lain. Tak lama setelah itu, bom meledak dan melukai Bambang pada mata kiri dan sekujur tubuhnya. "Saat itu polisi masih berpencar di halaman Polresta, siap-siap mau apel," kata polisi itu.
ISTMAN M.P.