TEMPO.CO, Jakarta - Serangan bom bunuh diri mengguncang kantor Kepolisian Resor Kota Surakarta, Selasa, 5 Juli 2016. Pengendara sepeda motor menerobos masuk ke kantor polisi itu dan meledakkan diri.
Suara ledakan terdengar keras hingga beberapa ratus meter. Warga yang penasaran berdatangan untuk melihat kejadian tersebut.
Polisi langsung memasang garis pengaman di depan kantor Polresta. Satu jam kemudian, garis polisi diperluas hingga di sekitar kompleks kantor Polresta.
Meski demikian, masih ada saja warga yang mencoba menerobos, termasuk anak-anak. Polisi dengan tegas menyuruh mereka keluar dari area steril.
Kepala Polresta Surakarta Komisaris Besar Ahmad Luthfi belum bersedia memberikan komentar atas insiden di daerahnya itu. “Kami sedang olah TKP,” katanya. Mabes Polri dikabarkan akan menggelar konferensi pers soal insiden ini pada pukul 11.00 di Jakarta.
AHMAD RAFIQ