TEMPO.CO, Bandung - Pemerintah Kabupaten Bandung menilai persiapan infrastruktur jalur mudik Lebaran 2016 lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya. Selain adanya penambahan jalur alternatif baru, perbaikan di beberapa ruas jalan juga bisa dikatakan telah rampung.
"Ada peningkatan soal infrastruktur, akses informasi, juga penambahan personel," kata Bupati Kabupaten Bandung Dadang Nasher kepada wartawan di Nagreg, Kabupaten Bandung, Jumat, 1 Juli 2016.
Jumlah tenaga medis yang ditugaskan saat musim mudik Lebaran saat ini berjumlah 117 dokter. Untuk pengamanan petugas dari kepolisian, Dinas Perhubungan, hingga Satpol PP diturunkan untuk menambah kenyamanan dan keamanan pemudik.
Baru-baru ini, Dadang meresmikan jembatan Cukang Monteng di Ibun, Kabupaten Bandung. Jembatan itu merupakan jalur alternatif yang menghubungkan Kabupaten Bandung dengan Kabupaten Garut melalui jalur Kamojang. "Tahun lalu, jalur Kamojang tak bisa dilalui. Sekarang bisa dilintasi,” ucap Dadang.
Dadang mengatakan hambatan para pemudik yang akan melintasi jalur selatan terbilang bisa diminimalisasi pada tahun ini. Kemacetan yang sebelumnya sering terjadi di kawasan Nagreg, kemungkinan tidak akan terjadi. "Sudah gak ada hambatan karena kemacetan sudah pindah ke Malangbong, Garut."
Meski begitu, ia tetap mengimbau agar para pemudik senantiasa berhati-hati saat melintasi jalur selatan. Kecelakaan bisa saja menghampiri pemudik yang disebabkan oleh faktor human error. "Pemudik dan pengguna jalan harus tetap hati-hati. Jangan sampai mengantuk apalagi rem blong," ujarnya.
AMINUDIN A.S.