TEMPO.CO, Jakarta - Ratusan tenaga kerja Indonesia (TKI) yang telah dideportase Malaysia telah tiba di Pelabuhan Penumpang Tanjung Priok, Jakarta Utara. "Ada sekitar 614 TKI, tapi masih terus kami validasi," kata Petugas Kementerian Sosial, Primaharto saat ditemui di terminal pelabuhan pada Sabtu petang, 25 Juni 2016.
Para TKI tersebut tiba di pelabuhan Tanjung Priok pada pukul 16.00 WIB. Mereka dijemput kapal milik PT Pelni. Mereka rencananya akan dipulangkan ke rumah masing-masing. Para TKI, kata Primaharto, sebagian besar berasal dari Jawa Timur, di antaranya dari Madura, Surabaya, dan Jember.
Primaharto mengatakan Kementerian Sosial sudah menyiapkan puluhan bus untuk mengantarkan para TKI tersebut hingga tiba di kampung halaman masing-masing. "Saat ini kami cek data mereka dulu untuk menyesuaikan dengan manives penumpang kapal," katanya.
Muhammad Raja, 38 tahun, satu di antara TKI yang dideportasi mengaku ditangkap kepolisian Malaysia pada bulan lalu. Dia yang sudah bekerja di Malaysia selama tiga tahun.mengaku hanya memiliki paspor kunjungan wisata saja.
Di Malaysia, Raja meninggalkan seorang anak istri dan anak yang tak memiliki paspor dan visa kerja. Pria asal Bangkalan mengaku tak punya uang untuk memulangkan keluarga mereka.
AVIT HIDAYAT