Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pesisir Bantul Diterjang Ombak Enam Meter

Editor

Zed abidien

image-gnews
Sebuah bangunan rumah makan rusak parah akibat diterjang ombak di kawasan wisata Pelabuhan Nelayan Pantai Depok, Bantul, Yogyakarta, (20/9). TEMPO/Suryo Wibowo.
Sebuah bangunan rumah makan rusak parah akibat diterjang ombak di kawasan wisata Pelabuhan Nelayan Pantai Depok, Bantul, Yogyakarta, (20/9). TEMPO/Suryo Wibowo.
Iklan

TEMPO.CO, Bantul - Ombak pasang yang menerjang bangunan sekitar pantai semakin kerap muncul di pesisir Bantul dalam sebulan ini. Komandan Search and Rescue (SAR) Parangtritis, Ali Sutanto mencatat kasus terakhir ialah kedatangan ombak setinggi enam meter di Pantai Kwaru.

"Kejadiannya Ahad kemarin, tapi saat hari Senin dan Selasa, ketinggian ombak sudah turun, jadi rata-rata tiga meter," kata Ali pada Selasa, 7 Juni 2016.

Pantai Kwaru berada sekitar empat kilo meter dari Pantai Parantritis. Kawasan di sekitar pantai ini dipadati pohon-pohon cemara udang yang rindang serta puluhan bangunan warung. Menurut Ali, kedatangan ombak dengan tinggi enam meter menyebabkan banyak warung di Pantai Kwaru terpapar air laut.

Ali mencatat ombak serupa juga sempat menerjang Pantai Depok sepekan yang lalu. Pantai ini berada dua kilo meter di barat Pantai Parangtritis. Sebagaimana di Kwaru, di Depok juga terdapat puluhan warung yang menyediakan kuliner khas berlauk aneka jenis ikan laut.

Akibat kedatangan ombak setinggi enam meter, menurut Ali, sebagian warung di Pantai Depok kebanjiran air laut. Beruntung ombak pasang yang tak biasa itu hanya berdatangan selama sehari dan kemudian surut menjadi rata-rata setinggi tiga meter.

Baik di Kwaru maupun Depok, lokasi sebagian bangunan warung memang dekat dengan bibir pantai. Di Kwaru berjarak sekitar belasan meter dari bibir pantai. Sementara di Depok, sebagian warung justru hanya berjarak beberapa meter saja dari bibir pantai.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ali mengimbuhkan ombak pasang setinggi lima sampai enam meter juga sempat mendatangi Pantai Parangtritis beberapa pekan lalu. Ombak seperti ini tidak terlalu mengganggu di Prangtritis karena mayoritas bangunan di sana berjarak puluhan meter dari bibir pantai. "Kalau di Parangtritis, ombak enam meter seperti itu sering datang," ujar dia.

Dampak dari ombak pasang ini sudah dianalisis oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul. Kepala BPBD Bantul, Dwi Daryanto mengatakan tidak ada dampak parah berupa abrasi maupun kerusakan bangunan akibat kedatangan ombak pasang tinggi. "Ombak pasang di tahun 2014 dan 2013 lalu, pernah ada yang lebih dari enam meter, jadi sebenarnya masyarakat pesisir Bantul terbiasa menghadapi situasi seperti ini," kata dia.

Berdasar ramalan Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika Stasiun Yogyakarta, selama 7 sampai 9 Juni 2016 mendatang pesisir Bantul terancam terjangan ombak pasang setinggi 2,5-6 meter. Menurut Dwi, perkiraan itu bisa saja meleset karena ombak pasang di pesisir Bantul seringkali dipengaruhi kekuatan angin.

ADDI MAWAHIBUN IDHOM


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Info Gempa Terkini BMKG: Gorontalo Terguncang Tengah Malam, Bawean Kembali Bergetar

55 menit lalu

Peta pusat gempa Gorontalo. Foto : X
Info Gempa Terkini BMKG: Gorontalo Terguncang Tengah Malam, Bawean Kembali Bergetar

Gempa M5,3 mengguncang sebagian wilayah Provinsi Gorontalo tengah malam tadi.


Penelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno

2 jam lalu

Pembangunan Rumah Tapak Jabatan Menteri di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur, 26 Februari 2024. ANTARA/HO-Bagian Hukum dan Komunikasi Publik Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR
Penelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno

Selain soal sesar gempa di sekitar IKN dan syarat TOEFL untuk pelamar kerja di PT KAI, ada pula prediksi ketibaan musim kemarau di Jawa Barat.


Potensi Hujan Lebat Hari Ini, BMKG Sebut Sirkulasi Siklonik, Konvergensi, dan Labilitas Lokal Kuat

3 jam lalu

Ilustrasi hujan lebat yang terjadi di Yogyakarta. (FOTO ANTARA/Wahyu Putro A/ed/nz/pri.)
Potensi Hujan Lebat Hari Ini, BMKG Sebut Sirkulasi Siklonik, Konvergensi, dan Labilitas Lokal Kuat

BMKG meminta Bengkulu, Sumatera Selatan, Jambi, dan Riau waspada potensi hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang pada hari ini.


Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Simak Peringatan Dini Hujan, Petir, dan Angin Kencang

4 jam lalu

Ilustrasi awan mendung/cuaca buruk. TEMPO/Aditia Noviansyah
Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Simak Peringatan Dini Hujan, Petir, dan Angin Kencang

Berikut prediksi cuaca BMKG untuk Jabodetabek dari pagi ini sampai malam nanti.


Separuh Jawa Barat Kemarau Mulai Juni, Durasi Cuaca Kering di Indramayu Paling Panjang

16 jam lalu

Petani beraktivitas di sawah kawasan Majalengka, Jawa Barat, Senin, 20 November 2023. Kesulitan air di daerah tersebut mulai dirasakan sejak Juni 2023 hingga saat ini. Akibat musim kemarau, petani mengaliri sawah menggunakan pompa dari sumur yang airnya terbatas. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Separuh Jawa Barat Kemarau Mulai Juni, Durasi Cuaca Kering di Indramayu Paling Panjang

Sebagian besar Jawa Barat baru akan memasuki kemarau pada pertengahan 2024. Durasi di beberapa wilayah lebih panjang.


Gempa Bumi Tektonik M4,2 Terdeteksi di Bawean, Intensitas Getarannya III-IV MMI

19 jam lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa Bumi Tektonik M4,2 Terdeteksi di Bawean, Intensitas Getarannya III-IV MMI

BMKG mendeteksi gempa di Bawean, Jawa Timur, pada Rabu siang, 24 April 2024. Dipicu pergerakan sesar lokal


Waspada Gelombang Tinggi 2,5 Meter, Mencakup Selat Sunda dan Selat Bali

20 jam lalu

Gelombang tinggi menghantam pemecah ombak di Pulau Untung Jawa, Kabupaten Kepulauan Seribu, Jakarta, Selasa, 12 Maret 2024. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi dengan ketinggian mencapai 2,5 meter - 4 meter pada Selasa (12/3) dan Rabu (13/3) di wilayah perairan Indonesia serta menghimbau masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di pesisir agar selalu waspada. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
Waspada Gelombang Tinggi 2,5 Meter, Mencakup Selat Sunda dan Selat Bali

BMKG menerbitkan peringatan dini gelombang tinggi di berbagai perairan. Kecepatan angin tertinggi terpantau di daerah Jawa hingga Sumba.


Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Sedang hingga Lebat Mendominasi, Waspadai Petir di Sejumlah Wilayah

1 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. skymetweather.com
Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Sedang hingga Lebat Mendominasi, Waspadai Petir di Sejumlah Wilayah

Sebagian besar wilayah Indonesia diperkirakan BMKG dilanda hujan pada Rabu, 24 April 2024


Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Pendaftaran IPDN Dibuka, Prakiraan Cuaca Hujan, Potensi Gelombang Tinggi

1 hari lalu

Para Praja Institut Pemerintah Dalam Negeri (IPDN) Kemendagri, seusai melakukan kunjungan ke gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Selasa, 21 Februari 2023. Dalam kunjungan ini para praja IPDN untuk mendapatkan bimbingan penyuluhan dan sosialisasi Anti Korupsi dan dharapkan nanti seluruh civitas akademika dan khususnya praja IPDN akan menjadi influencer anti korupsi di daerah-daerah tempat mereka mengabdi. TEMPO/Imam Sukamto
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Pendaftaran IPDN Dibuka, Prakiraan Cuaca Hujan, Potensi Gelombang Tinggi

Topik tentang IPDN membuka peluang bagi calon praja untuk mengikuti proses seleksi menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.


Air Pasang Fase Bulan Purnama, Wilayah Mana Saja yang Berpotensi Dilanda Banjir Rob?

1 hari lalu

Warga melintasi banjir rob yang selalu menggenangi salah satu jalan Desa Bedono, Sayung, Demak, Ahad, 31 Maret 2024. Sejak tahun 1996 abrasi semakin parah, penurunan daratan mencapai 30 cm per tahun, area kampung tersebut banyak tenggelam air laut sehingga warga banyak yang pindah ke desa lain. TEMPO/Budi Purwanto
Air Pasang Fase Bulan Purnama, Wilayah Mana Saja yang Berpotensi Dilanda Banjir Rob?

BMKG memetakan potensi banjir rob di berbagai wilayah selama fase bulan purnama. Masyarakat pesisir diminta waspada.