Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Buang Sampah Sembarangan di Manado Bisa Didenda Rp 50 Juta

image-gnews
Seorang pemulung memunguti sampah berserakan yang dibuang sembarangan oleh para buruh saat melakukan aksi unjuk rasa memperingati Hari Buruh disepanjang jalan protokol MH Thamrin menuju Istana Negara, Jakarta, 1 Mei 2015. TEMPO/Imam Sukamto
Seorang pemulung memunguti sampah berserakan yang dibuang sembarangan oleh para buruh saat melakukan aksi unjuk rasa memperingati Hari Buruh disepanjang jalan protokol MH Thamrin menuju Istana Negara, Jakarta, 1 Mei 2015. TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Manado - Pemerintah Kota Manado bakal kembali memberlakukan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 7 tahun 2006 tentang pengelolaan sampah secara ketat mulai Rabu, 8 Juni 2016.

Warga yang ketahuan membuang sampah sembarangan akan dikenai denda hingga Rp 50 juta atau kurungan badan selama 6 bulan. Kepala Dinas Kebersihan Julises Oehlers menuturkan peraturan tersebutkembali ditegakkan mengingat  kesadaran masyarakat untuk mengelola sampah dengan baik sangat minim. "Kini dalam proses sosialisasi kepada masyarakat. Kami akan benar-benar fokus sosialisasi, agar masyarakat benar-benar paham sehingga bisa efektif penerapannya nanti," kata Oehlers hari ini, Selasa, 7 Juni 2016.

Oehlers menjelaskan,  saat ini produksi sampah di Kota Manado meningkat dari 2.700 ton per hari menjadi 3.000 ton per hari. Sebagian besar sampah-sampah itu  berasal dari sampah yang dibuang sembarangan dan disapu oleh para petugas kebersihan.

Menurut Oehlers, untuk mengatasi meningkatnya jumlah sampah  tersebut  membutuhkan dana yang sangat besar. Diperkirakan diperlukan anggaran sekitar Rp 1,5 triliun lagi untuk tempat pengelolaan sampah. Belum lagi daya tampung TPA juga tidak memadai. "Untuk itu kita menginginkan masyarakat mampu mengelola sampah mereka dengan baik. Misalnya, untuk yang bisa diolah menjadi pupuk, sampah plastik dikasih ke tempat daur ulang dan sebagainya," kata Oehlers. Lewat Perda tersebut, kata Oehlers, hal-hal itu juga diatur.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Wakil Wali Kota Manado Mor Dominus Bastiaan mengatakan, selain jumlah sampah yang meningkat,  aturan denda ini diterapkan untuk mencegah banjir di Manado. Berdasarkan pengalaman, kata Bastiaan, banjir di Manado lebih banyak disebabkan oleh aliran air yang tersumbat  karena sampah menumpuk di aliran sungai dan saluran air. "Akibatnya air tersumbat," kata Bastiaan yang ketika menjadi anggota DPRD Kota Manado periode 2004-2009 ikut menyusun Perda pengelolaan sampah  2006.

ISA ANSHAR JUSUF

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Gempa Kuat Magnitudo 6,6 Guncang Halmahera

22 November 2023

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa Kuat Magnitudo 6,6 Guncang Halmahera

BMKG menyampaikan gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,6 mengguncang wilayah barat laut Halmahera Barat, Maluku Utara pukul 09.48 WIB, Rabu ini.


Program Bantuan Kelengkapan Duka Bantu Warga Manado

31 Oktober 2023

Program Bantuan Kelengkapan Duka Bantu Warga Manado

Luar Biasa Kepedulian Wali Kota Andrei dan Wawali Richard, Pemkot Manado Berikan Bantuan Duka Bagi Masyarakat


Undip dan Brin Kembangkan Pendeteksi Logam Berat dalam Limbah Industri

26 Oktober 2023

Warga mengambil air tercemar limbah industri untuk menyiram kebun sayuran di pinggir Sungai Cimande, Desa Linggar, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 11 Oktober 2023. Tak hanya sumur yang kering, beberapa sumber air bahkan tercemar rembesan limbah industri dari Sungai Cimande selama kemarau panjang. TEMPO/Prima mulia
Undip dan Brin Kembangkan Pendeteksi Logam Berat dalam Limbah Industri

BRIN dan Universitas Diponegoro (Undip) menjalin kolaborasi riset untuk pengembangan metode alternatif pendeteksi logam di limbah industri.


Cerita Warga Bekasi Kena Penyakit Kulit karena Air PAM, Sempat Dikira Sebab Udara Kotor

19 September 2023

Anak-anak bermain di kali Bekasi yang kondisinya air hitam pekat dan berbau akibat tercemar limbah di kawasan curug Parigi, kota Bekasi, Jawa Barat, Ahad, 17 September 2023. Kondisi air yang tercemar limbah industri ini mengakibatkan produksi Air Minum Tirta Patriot terganggu sejak 14 September. ANTARA/Paramayuda
Cerita Warga Bekasi Kena Penyakit Kulit karena Air PAM, Sempat Dikira Sebab Udara Kotor

Menurut pelanggan Perumda Tirta Patriot itu, banyak warga Bekasi yang juga mengalami penyakit kulit karena air PAM, selain dirinya.


Kali Bekasi Tercemar Limbah Industri Hitam dan Bau, Suplai Air PAM 40 Ribu Pelanggan Sudah 3 Hari Terhenti

15 September 2023

Kali Cileungsi, hulu Kali Bekasi, menghitam akibat tercemar seperti terlihat pada Rabu, 13 September 2023. Dok. KP2C
Kali Bekasi Tercemar Limbah Industri Hitam dan Bau, Suplai Air PAM 40 Ribu Pelanggan Sudah 3 Hari Terhenti

Akibat suplai air PAM terhenti 3 hari, warga Bekasi terpaksa beli air isi ulang dan tidak mandi untuk menghemat air.


Melancong ke Pantai Malalayang, Kampung Halaman Robert Wolter Mongonsidi

7 September 2023

Pantai Malalayang Manado. Wikipedia/Enrico Kumesan
Melancong ke Pantai Malalayang, Kampung Halaman Robert Wolter Mongonsidi

Pantai Malalayang kampung halaman pahlawan nasional Robert Wolter Monginsidi. Apa saja keistimewaan pantai ini?


Kali Bekasi Tercemar Limbah Industri, Suplai Air PAM Warga Terganggu

11 Agustus 2023

Foto udara Kali Bekasi yang berubah warna menjadi hitam pekat, di Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 2 Agustus 2019. Pencemaran berat ini menyebabkan produksi air di PDAM Tirta Patriot menyusut, dari semula 490 liter perdetik menjadi 420 liter perdetik. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Kali Bekasi Tercemar Limbah Industri, Suplai Air PAM Warga Terganggu

Perumda Tirta Patriot mengambil air Sungai Kalimalang sebagai penetral untuk dicampur dengan air baku Kali Bekasi.


3 Resep Sambal Dabu-Dabu Khas Manado Pasti Enak

31 Januari 2023

Sambal dabu-dabu. Shutterstock
3 Resep Sambal Dabu-Dabu Khas Manado Pasti Enak

Kekhasan sambal dabu-dabu sebagai pelengkap kuliner ini banyak disukai masyarakat Indonesia. Anda penasaran? Contek resep sambal dabu-dabu original di sini!


Mengenal Limbah B3, Begini Dampak Kerusakan Lingkungan Akibat Limbah Elektronik dan Industri

30 November 2022

Petugas memindahkan kantong yang berisi limbah medis yang berbahan berbahaya dan beracun (B3) di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Selasa, 17 Agustus 2021. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, menyatakan perlunya tindakan yang cepat dan tepat terkait pengelolaan limbah medis Covid-19 yang mencakup Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) yang pada Juli 2021 terdapat peningkatan mencapai 18 juta ton. ANTARA/M Risyal Hidayat
Mengenal Limbah B3, Begini Dampak Kerusakan Lingkungan Akibat Limbah Elektronik dan Industri

Limbah B3 dibagi menjadi limbah elektronik dan fashion. Hal ini menjadi permasalahan utama yang akan menyerang kondisi manusia dan lingkungan dalam keseharian.


Eksotika 5 Destinasi Wisata Alam di Kota Manado

1 September 2022

Dua orang warga mencari ikan di kawasan Pantai Kota Manado, (3/12). TEMPO/Hariandi Hafid
Eksotika 5 Destinasi Wisata Alam di Kota Manado

Terletak di Teluk Manado, Kota Manado dikelilingi pegunungan dan pesisir pantai. Tak heran bila Kota Manado memiliki banyak destinasi wisata alam.