Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dosen UGM: Fobia Komunisme Embrio Fasisme di Indonesia  

Editor

Sunu Dyantoro

image-gnews
Pemutaran dan diskusi film memperingati Hari Kebebasan Pers Dunia di AJI Yogyakarta 3 Mei 2016 dibubarkan polisi.
Pemutaran dan diskusi film memperingati Hari Kebebasan Pers Dunia di AJI Yogyakarta 3 Mei 2016 dibubarkan polisi.
Iklan

TEMPO.COYogyakarta - Pengajar Sastra Roman di Jurusan Sastra Prancis, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Muhammad Al-Fayyadl, mengatakan fobia terhadap komunisme merupakan pemanasan menuju fasisme. Situasi di Indonesia saat ini, kata Muhammad, disebut proto-fasisme atau pemanasan menuju fasisme. Orang menjadi terbiasa dengan ketakutan-ketakutan.

Bukan hanya militer yang menjadi ancaman, melainkan juga ketakutan-ketakutan terhadap ideologi tertentu yang sudah menjadi budaya masyarakat. "Situasi itulah yang menyuburkan fobia terhadap sesuatu," katanya kepada Tempo seusai bicara pada Forum Umar Kayam edisi Mei di Ruang Pameran PKKH UGM, Kamis, 26 Mei 2016.

Alumnus program Filsafat dan Kritik Kebudayaan di Université de Paris VIII (Vincennes-Saint-Denis), Prancis itu mengatakan proto-fasisme bisa menjadi fasis bila tidak diatasi. Fasisme mengarah pada kondisi ketika negara dan seluruh masyarakat saling berkolaborasi melarang ideologi tertentu.

Contoh fasisme adalah kekuasaan Hitler lewat Nazi yang menyebabkan tragedi kemanusiaan. Adapun saat ini di Indonesia baru sebagian kalangan masyarakat yang fobia terhadap paham tertentu.

Menurut Muhammad, razia buku-buku tentang komunisme menggambarkan mindset tentara yang tidak berubah seperti ketika Orde Baru berkuasa. Presiden Soeharto waktu itu menggunakan teknik intimidasi dan fobia untuk menekan rakyat.

Pemberangusan buku juga menggambarkan tentara tidak belajar ihwal perkembangan teknologi. Razia buku "kiri" itu sia-sia belaka karena orang sekarang mudah mengakses berbagai informasi lewat Internet. Buku-buku elektronik pun tersedia di Internet.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Cara mengatasi fobia terhadap komunisme dan ideologi lain, kata Muhammad, adalah membicarakan hal-hal yang ditabukan secara terbuka. Tentu hal itu perlu proses panjang. Apa yang membuat orang takut perlu dinetralisasi. Orang yang berani mengemukakan pendapat berbeda mesti diberikan ruang untuk bicara.

Cara lain adalah melepaskan berbagai intimidasi yang melanggengkan budaya kekerasan. Misalnya, tidak memposisikan penyintas sebagai korban yang punya relasi timpang dengan kalangan yang mengintimidasi. Muhammad melihat penyintas 65 mempunyai pengalaman traumatis yang beragam.

Muhammad juga mengkritik media yang tidak tuntas menjelaskan secara spesifik apa itu komunisme dan bagaimana bentuknya. Akibatnya, orang belum-belum sudah takut dengan komunisme dan menganggapnya sesuatu yang tidak baik.

Muhammad Al-Fayyadl merupakan alumnus Pesantren Annuqayah Madura dan kini menetap di Pondok Pesantren Nurul Jadid, Probolinggo. Ia merupakan satu di antara penggagas Front Nahdliyin untuk Kedaulatan Sumber Daya (FNKSD) dan situs IslamBergerak.com. Ia juga kontributor indoprogress.com, literasi.co, dan nu.or.id. Karyanya di bidang Filsafat adalah Derrida (2005), Teologi Negatif Ibn ‘Arabi: Kritik Metafisika Ketuhanan (2015), dan Filsafat Negasi (2016).

SHINTA MAHARANI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

KKP dan UGM Sepakati Kerja Sama Bidang Kelautan

19 hari lalu

KKP dan UGM Sepakati Kerja Sama Bidang Kelautan

Kerja sama melibatkan sejumlah fakultas di UGM.


Hampir 1.000 Pegawai UGM Terima Penghargaan Purnabakti dan Kesetiaan

18 Januari 2024

Sebanyak 907 dosen dan tenaga kependidikan di lingkungan Universitas Gadjah Mada menerima penghargaan kesetiaan 15, 25 dan 35 tahun dan purnabakti.  Foto : UGM
Hampir 1.000 Pegawai UGM Terima Penghargaan Purnabakti dan Kesetiaan

Sebanyak 907 dosen dan tenaga kependidikan di lingkungan Universitas Gadjah Mada atau UGM menerima penghargaan kesetiaan dan purnabakti.


5 Sikap UGM Terkait Surat Edaran Larangan LGBT Dekan Fakultas Teknik

29 Desember 2023

Universitas Gadjah Mada (UGM) di Yogyakarta. (FOTO ANTARA)
5 Sikap UGM Terkait Surat Edaran Larangan LGBT Dekan Fakultas Teknik

Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Pengajaran, Wening Udasmoro, menegaskan UGM telah memiliki sikap dan posisi yang tegas terkait hal itu.


Anies Baswedan di Ijtima Ulama Sebut Tak Kompromi dengan Komunisme

18 November 2023

Calon presiden nomor urut satu Anies Baswedan memberikan sambutan saat deklarasi relawan Garda Matahari di Jakarta, Jumat 17 November 2023. Relawan Garda Matahari mendeklarasikan dukungan terhadap calon presiden dan wakil presiden dari koalisi perubahan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar pada Pilpres 2024. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
Anies Baswedan di Ijtima Ulama Sebut Tak Kompromi dengan Komunisme

Anies Baswedan mengatakan, pihaknya memahami betul bahwa Indonesia adalah sebuah negeri yang berdasar Pancasila.


Heboh Beras Plastik, Pakar di UGM Jelaskan Mengapa Nasi Bisa Memantul

11 Oktober 2023

Biji plastik di temukan warga penerima bantuan pangan non-tunai (BPNT) di Kecamatan Bojongpicung, Cianjur, Jawa Barat, bahkan hal yang sama juga kembali dilaporkan keluarga penerima manfaat di Kecamatan Cilaku. ANTARA/Ahmad Fikri
Heboh Beras Plastik, Pakar di UGM Jelaskan Mengapa Nasi Bisa Memantul

Wakil Ketua Pusat Halal UGM Nanung Danar Dono menyebut informasi yang beredar di media sosial terkait peredaran beras plastik adalah hoaks.


Situasi Politik Jakarta Menjelang Peristiwa G30S 1965, PKI dan TNI Bersitegang Soal Angkatan Kelima

28 September 2023

Patung 7 pahlawan di Monumen Lubang Buaya. Shutterstock
Situasi Politik Jakarta Menjelang Peristiwa G30S 1965, PKI dan TNI Bersitegang Soal Angkatan Kelima

Menjelang meletusnya G30S 1965, situasi politik sangat tegang. PKI dan TNI bersitegang soal angkatan kelima.


Hari Ini 205 Tahun Kelahiran Karl Marx, Jejak Filsuf yang Bolak-balik Dideportasi

5 Mei 2023

Monumen Karl Marx di London, Inggris Dirusak. [SKY NEWS]
Hari Ini 205 Tahun Kelahiran Karl Marx, Jejak Filsuf yang Bolak-balik Dideportasi

Pemikiran Karl Marx dituangkan pada sejumlah buku, dua di antaranya adalah Das Kapital dan Communist Manifesto.


Mengenang Tan Malaka, Bapak Republik Indonesia Pemikirannya Diserap Sukarno - Hatta

26 Februari 2023

Tan Malaka. ANTARA/Arief Priyono
Mengenang Tan Malaka, Bapak Republik Indonesia Pemikirannya Diserap Sukarno - Hatta

Tan Malaka salah satu pahlawan nasional, dengan banyak nama. Pemikirannya tentang konsep bangsa Indonesia diserap Sukarno - Hatta.


Tim Bimasakti Racing Team UGM Kembangkan Mobil Formula Hybrid

25 Januari 2023

Tim Bimasakti UGM meraih peringkat 1 kategori Business Plan Presentation dan Golden Fifghter Award dari kompetisi mobil balap Formula Student Netherlands (FSN). Foto : UGM
Tim Bimasakti Racing Team UGM Kembangkan Mobil Formula Hybrid

Tim Bimasakti Racing Team Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta dilaporkan telah memulai riset teknologi hybrid untuk mobil formula.


Anwar Ibrahim Jamin Tak Akui LGBT, Sekularisme, Komunisme di Pemerintahannya

7 Januari 2023

Perdana Menteri baru Malaysia Anwar Ibrahim melambai kepada fotografer saat ia tiba di Istana Nasional di Kuala Lumpur, Malaysia, 24 November 2022. Anwar resmi dilantik sebagai perdana menteri ke-10 Malaysia. Fazry Ismail/Pool via REUTERS
Anwar Ibrahim Jamin Tak Akui LGBT, Sekularisme, Komunisme di Pemerintahannya

PM Malaysia Anwar Ibrahim menegaskan tak akan menerima LGBT, sekularisme, dan komunisme di pemerintahannya. Ia mengatakan telah difitnah.