Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jokowi: Kemitraan ASEAN-Rusia Beri Kontribusi Kesejahteraan

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Presiden Joko Widodo mendengarkan Presiden Rusia Vladimir Putin, saat menghadiri upacara penandatanganan setelah melakukan pertemuan di Sochi, Rusia, 18 Mei 2016. Indonensia dan Rusia akan mengembangkan jalur kereta api di Kalimantan beserta prasarananya. AP/Alexander Zemlianichenko
Presiden Joko Widodo mendengarkan Presiden Rusia Vladimir Putin, saat menghadiri upacara penandatanganan setelah melakukan pertemuan di Sochi, Rusia, 18 Mei 2016. Indonensia dan Rusia akan mengembangkan jalur kereta api di Kalimantan beserta prasarananya. AP/Alexander Zemlianichenko
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo mengatakan kemitraan antara ASEAN-Rusia dapat memberikan kontribusi bagi perdamaian serta kesejahteraan dunia. Hal tersebut disampaikan dalam Sesi Pleno ASEAN-Russia Commemorative Summit di Radisson Blu Resort & Congress Centre, Sochi, Rusia, Jumat, 20 Mei 2016.

Hingga saat ini, kemitraan ASEAN-Rusia telah memasuki usia 20 tahun. Dalam pertemuan tersebut, Jokowi membicarakan ihwal perdamaian dunia. Menurutnya, banyak konflik yang terjadi di dunia sehingga menyebabkan krisis kemanusiaan. "Sudah waktunya semua negara di dunia mencegah dan menyelesaikan konflik," ujarnya seperti dikutip dari Antara, Jumat,20 Mei 2016.

Presiden menyatakan bahwa Indonesia menilai pentingnya bangunan arsitektur kawasan yang dapat menjaga perdamaian dan stabilitas kawasan. Inisiatif tersebut, kata Jokowi, telah disampaikan Indonesia pada East Asian Summit.

Jokowi berujar, Indonesia dan ASEAN berharap dapat berkolaborasi dengan Rusia untuk mewujudkan bangunan arsitektur kawasan, sentralitas, dan kepemimpinan ASEAN. "Sebuah arsitektur yang menonjolkan prinsip-prinsip terbuka, transparan dan inklusif; menghormati kedaulatan dan integritas negara lain; mengutamakan dialog dalam penyelesaian masalah; serta menghormati hukum internasional," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selan itu, dalam pertemuan tersebut Jokowi juga memberikan pandangan umum mengenai konflik yang terjadi di Suriah. Jokowi menegaskan bahwa Konflik tersebut, harus diakhiri lantaran terlalu banyak korban yang jatuh akibat dari konflik itu. "Ekstrimis semakin meningkat karena konflik berkelanjutan dan mendorong migrasi yang besar hingga menyebabkan krisis kemanusiaan", katanya.

Untuk mengatasi hal itu, Jokowi menekankan adanya dialog politik secara inklusif serta jaminan bantuan kemanusiaan. "Stabilitas dan perdamaian di Suriah juga harus diwujudkan karena berkontribusi terhadap stabilitas dan perdamaian di Timur Tengah dan dunia," ujarnya.

ABDUL AZIS | ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Menlu Retno Sebut Politik Luar Negeri Indonesia Tidak Transaksional

9 Januari 2024

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat memberikan keterangan pers Kilas Balik Diplomasi Indonesia 2023 di Media Center Indonesia Maju, Jakarta, Kamis, 4 Januari 2024. Menlu Retno Marsudi melaporkan Indonesia berhasil menangani 44.521 kasus terkait perlindungan warga negara Indonesia (WNI) di luar negeri sepanjang 2023. TEMPO/Subekti.
Menlu Retno Sebut Politik Luar Negeri Indonesia Tidak Transaksional

Menlu Retno membantah pernyataan Anies soal politik luar negeri Indonesia transaksional.


Menko Airlangga Sampaikan Penekanan Politik Luar Negeri Indonesia

11 Desember 2023

Menko Airlangga Sampaikan Penekanan Politik Luar Negeri Indonesia

Tahun 2045 akan menjadi momentum berharga bagi Indonesia karena akan memperoleh window of opportunity.


Pidato di CSIS, Anies Baswedan Tawarkan Empat Langkah Politik Luar Negeri

8 November 2023

Bakal calon presiden Anies Baswedan saat ditemui awak media usai menghadiri acara Sarasehan 100 Ekonom di Jakarta Selatan pada Rabu, 8 November 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Pidato di CSIS, Anies Baswedan Tawarkan Empat Langkah Politik Luar Negeri

Anies Baswedan menyatakan akan menerapkan 4 langkah politik luar negeri jika terpilih pada Pilpres 2024.


Menlu Retno Sebut 4+1 Prioritas Politik Luar Negeri RI 2019-2024

29 Oktober 2019

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menjelaskan program prioritas politik luar negeri Indonesia untuk tahun 2019-2024 kepada wartawan di gedung Pancasila, Kemenlu, Selasa, 29 Oktober 2019. [KEMENLU]
Menlu Retno Sebut 4+1 Prioritas Politik Luar Negeri RI 2019-2024

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, prioritas politik luar negeri RI 5 tahun ke depan akan bertumpu pada prioritas 4+1. Apa itu?


Indonesia Keja Sama Putus Jalur Logistik Terorisme  

29 Mei 2017

Menkopolhukam Wiranto (kanan) bersama Menkumham Yasonna Laoly (tengah), memberikan keterangan kepada awak media, di kantor Kementerian Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Jakarta Pusat, 8 Mei 2017. Pemerintah mengatakan bahwa HTI terindikasi kuat telah bertentangan dengan tujuan, azas, dan ciri yang berdasarkan Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta membahayakan keutuhan NKRI. TEMPO/Imam Sukamto
Indonesia Keja Sama Putus Jalur Logistik Terorisme  

Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto mengatakan Indonesia telah mengantisipasi kemungkinan masuknya militan ISIS.


JK: Ketegangan Semenanjung Korea Rumit, Kita Bisa Kena Akibat

19 April 2017

JK: Ketegangan Semenanjung Korea Rumit, Kita Bisa Kena Akibat

Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK menganggap memanasnya situasi di Semenanjung Korea adalah perkara yang rumit.


Ryamizard Pastikan Hubungan Indonesia-Australia Baik-baik Saja  

5 Januari 2017

Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu, menjawab pertanyaan awak media, di kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, 26 Mei 2015. TEMPO/Imam Sukamto
Ryamizard Pastikan Hubungan Indonesia-Australia Baik-baik Saja  

Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu memastikan hubungan diplomatik antara Indonesia dan Australia tak terganggu.


Benci, tapi Rindu Hubungan Indonesia-Australia  

5 Januari 2017

AP /Irwin Ferdiansyah
Benci, tapi Rindu Hubungan Indonesia-Australia  

Hubungan Indonesia-Australia kerap panas-dingin. Kini, persoalan materi pelatihan militer Australia yang dianggap menghina Indonesia menjadi sorotan.


Menlu Retno: Indonesia Masih Menunggu Kebijakan Trump  

31 Desember 2016

Ekspresi Presiden AS terpilih Donald Trump, saat berbicara pada malam pemilihan di Manhattan, New York, 9 November 2016. Trump memenangkan pemilu AS dengan electoral college votes 276.  REUTERS/Mike Segar
Menlu Retno: Indonesia Masih Menunggu Kebijakan Trump  

Pemerintah Indonesia masih menunggu kebijakan yang akan dijalankan presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump.


Menlu Retno: Kerja Sama Indonesia dan Uni Eropa Makin Kokoh  

30 November 2016

Menteri Luar Negeri Retno L.P. Marsudi usai rapat terbatas di Kemenkopolhukam, Jakarta, Jumat, 11 November 2016. TEMPO/ YOHANES PASKALIS
Menlu Retno: Kerja Sama Indonesia dan Uni Eropa Makin Kokoh  

Retno menjelaskn hubungan itu semakin kuat sejak diimplementasikannya Perjanjian Kemitraan Komprehensif (PCA) pada 2014.