Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menjelang Waisak, Bhiku ASEAN Ziarahi 5 Candi  

image-gnews
Bikhu Buddha Tibet asal Nepal, Geshe Tenzin Zopa di kawasan Candi Borobudur, Magelang 19 Mei 2016. (TEMPO/Shinta Maharani).
Bikhu Buddha Tibet asal Nepal, Geshe Tenzin Zopa di kawasan Candi Borobudur, Magelang 19 Mei 2016. (TEMPO/Shinta Maharani).
Iklan

TEMPO.COYogyakarta - Menjelang peringatan Hari Raya Waisak yang jatuh pada 22 Mei 2016, sebanyak 97 bhiku dari negara kawasan Asia Tenggara berziarah ke lima candi yang berada di Magelang dan Klaten, Jawa Tengah, serta Daerah Istimewa Yogyakarta. Ziarah ini berlangsung hampir satu hari.

Para bhiku itu di antaranya berasal dari Vietnam, Malaysia, Thailand, dan Sri Lanka. Para bhiku menyinggahi Candi Borobudur, Mendut, Sewu, Plaosan, dan Kalasan. Tur ziarah itu dimulai dengan doa pagi di Borobudur menjelang matahari terbit. Buddhist Tibetan dari Nepal, Geshe Tenzin Zopa, memimpin doa pagi itu.

Geshe merupakan pendiri Yayasan Pelestari Tradisi Mahayana. Ziarah dilanjutkan ke Vihara dan Candi Mendut. Geshe Tenzin ditemani Bhikkhu Sri Pannavaro Mahathera selaku Ketua Vihara Mendut, Magelang, Jawa Tengah. “Bhiku juga menjalankan ritual pradaksina,” kata Jamaludin Mawardi, panitia acara Borobudur International Buddhist Conference, ketika dihubungi pada Jumat, 19 Mei 2016. Tur ziarah ke candi-candi itu merupakan bagian dari konferensi menjelang Waisak.

Menurut Jamaludin, para bhiku juga melakukan perjalanan ke Candi Sewu di Klaten, Jawa Tengah. Di candi ini, Geshe Tenzin Zopa banyak bertanya ihwal sejarah berdirinya candi kepada pemandu tur lokal. Candi Sewu merupakan candi Buddha yang dibangun pada abad dinasti kerajaan Hindu. Candi Sewu terletak tak jauh dari Candi Prambanan. Ziarah dengan ritual yang sama berlangsung di Candi Plaosan dan berakhir di Candi Kalasan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sejumlah bhiku yang mengikuti tur ziarah pada Kamis, 18 Mei, menjadi pembicara dalam konferensi internasional di Concourse Taman Wisata Borobudur. Ketua Vihara Mendut, Magelang, Jawa Tengah, Bhikkhu Sri Pannyavaro Mahathera mengatakan bahwa Borobudur menjadi tempat yang mengajarkan filosofi kehidupan, bukan hanya untuk rekreasi. Borobudur mengajarkan cinta kasih, tanggung jawab, dan pengorbanan pada relief-reliefnya. Sedangkan Geshe Tenzin Zopa dari Nepal menyebut Borobudur sebagai monumen suci yang punya sumbangan besar bagi dunia.

Untuk penganut Buddha, mereka mudah terhubung dengan ajaran-ajaran Buddha. Sedangkan, bagi masyarakat umum, mereka bisa merasakan berkah kedamaian ketika menginjakkan kaki ke Borobudur. “Borobudur punya peran penting bagi perdamaian dan lekat dengan nilai-nilai kemajemukan,” ujar Geshe Tenzin.

SHINTA MAHARANI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

4 hari lalu

Ratusan perempuan mengikuti event lari Mbok Mlayu di Kota Yogyakarta pada Hari Kartini 2024. Dok.istimewa
Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

Para perempuan di Yogyakarta memperingati Hari Kartini dengan lomba lari dan jalan kaki, serta membuat pameran lukisan.


Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

7 hari lalu

Kampung Wisata Purbayan Kotagede Yogyakarta. Dok. Istimewa
Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

Tiga kampung wisata di Kota Yogyakarta ini paling banyak didatangi karena namanya sudah populer dan mendapat sederet penghargaan.


Mengintip Wahana Baru di Taman Pintar Yogyakarta saat Libur Lebaran

18 hari lalu

Alat Peraga Manual Pump di Kampung Kerajinan Taman Pintar Yogyakarta. (Dok. Istimewa)
Mengintip Wahana Baru di Taman Pintar Yogyakarta saat Libur Lebaran

Dua alat peraga baru di Taman Pintar Yogyakarta di antaranya multimedia berupa Videobooth 360 derajat dan Peraga Manual Pump.


Viral Karcis Parkir Resmi Ditempeli Tambahan Biaya Titip Helm, Dishub Kota Yogyakarta Bakal Bertindak

22 hari lalu

Karcis parkir yang diberi tempelan jasa titip helm di Kota Yogyakarta. (Dok: media sosial)
Viral Karcis Parkir Resmi Ditempeli Tambahan Biaya Titip Helm, Dishub Kota Yogyakarta Bakal Bertindak

Dalam foto yang beredar, terdapat tambahan karcis tidak resmi untuk penitipan helm yang membuat tarif parkir di Yogyakarta membengkak.


BMKG Yogyakarta Keluarkan Peringatan Cuaca Ekstrem, Wisatawan Perlu Waspada saat ke Pantai

42 hari lalu

Wisatawan mengunjungi objek wisata Pantai Parangkusumo di Bantul, DI Yogyakarta, Jumat 1 Januari 2021. Pascapenutupan kawasan wisata pantai selatan Yogyakarta pada malam pergantian tahun baru, pengunjung memadati kawasan tersebut untuk menghabiskan libur tahun baru meskipun kasus COVID-19 di Yogyakarta terus meningkat. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah
BMKG Yogyakarta Keluarkan Peringatan Cuaca Ekstrem, Wisatawan Perlu Waspada saat ke Pantai

Seorang wisatawan asing asal Hungaria juga dilaporkan sempat terseret ombak tinggi saat sedang melancong di Pantai Ngandong, Gunungkidul, Yogyakarta.


Yogyakarta Tutup TPA Piyungan, Bagaimana Pengelolaan Sampah Destinasi Wisata Itu di Masa Depan?

48 hari lalu

Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta secara simbolik melakukan penutupan TPA Piyungan pada awal Maret 2024. TPA Piyungan selama ini menampung sampah dari Kota Yogyakarta, Kabupaten Sleman dan Bantul. (Dok. Istimewa)
Yogyakarta Tutup TPA Piyungan, Bagaimana Pengelolaan Sampah Destinasi Wisata Itu di Masa Depan?

Penutupan TPA Piyungan diharapkan bakal menjadi tonggak perubahan dalam pengelolaan sampah di Yogyakarta.


Sokong Wisata Berkualitas, Yogyakarta Bentuk Ekosistem Kota Kreatif

50 hari lalu

Sejumlah karya industri kreatif dipamerkan di Pusat Desain Industri Nasional (PDIN) di Yogyakarta.  (Dok. Istimewa)
Sokong Wisata Berkualitas, Yogyakarta Bentuk Ekosistem Kota Kreatif

Yogyakarta memiliki unsur 5K yaitu Kota, Korporasi, Komunitas, Kampung dan Kampus, yang jadi modal mewujudkan Yogyakarta sebagai Kota Kreatif.


Bersama Baznas, Berkolaborasi Menghimpun Potensi Zakat

55 hari lalu

Bersama Baznas, Berkolaborasi Menghimpun Potensi Zakat

Baznas hingga saat ini telah melakukan kolaborasi penuh dengan Lembaga Amil Zakat


Mengenal Tradisi Selasa Wagen, Hari Saat Pedagang Malioboro Beristirahat dan Bersih Bersih

58 hari lalu

Tradisi Selasa Wagen yang meliburkan para pedagang di kawasan Malioboro Yogyakarta untuk bersih bersih kawasan kembali digelar Selasa (27/2). (Dok. Istimewa)
Mengenal Tradisi Selasa Wagen, Hari Saat Pedagang Malioboro Beristirahat dan Bersih Bersih

Selasa Wagen di kawasan Malioboro berlangsung setiap 35 hari sekali merujuk hari pasaran kalender Jawa.


Jurus Yogya Lestarikan Aksara Jawa, Gelar Sekolah Khusus di Seluruh Kampung

22 Februari 2024

Salah satu peserta saat mengikuti pembelajaran pawiyatan aksara Jawa di Kota Yogyakarta. (Dok. Istimewa)
Jurus Yogya Lestarikan Aksara Jawa, Gelar Sekolah Khusus di Seluruh Kampung

Pawiyatan aksara Jawa ini digelar serentak di 30 kampung mulai 20 Februari hingga 5 Maret 2024 di Kota Yogyakarta.