Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Markas Radio Dibongkar, Keluarga Bung Tomo: Ini Pengkhianatan  

image-gnews
Putra Bung Tomo, Bambang Sulistomo saat orasi di depan Gedung Negara Grahadi jelang melapor kepada Polrestabes Surabaya, 9 Mei 2016. TEMPO/MOHAMMAD SYARRAFAH
Putra Bung Tomo, Bambang Sulistomo saat orasi di depan Gedung Negara Grahadi jelang melapor kepada Polrestabes Surabaya, 9 Mei 2016. TEMPO/MOHAMMAD SYARRAFAH
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya - Istri Bung Tomo, Sulistina Sutomo, ternyata belum mengetahui ihwal pembongkaran eks markas radio Bung Tomo di Jalan Mawar Nomor 10, Surabaya. Bahkan anak Bung Tomo yang sudah mengetahui soal itu belum memberi tahu Sulistina. “Kami pikir Ibu belum perlu tahu tentang hal ini,” kata putra Bung Tomo, Bambang Sulistomo, kepada Tempo di sela-sela Forum Arek Suroboyo melaporkan pembongkaran itu kepada polisi, Senin, 9 Mei 2016.

Bambang tidak bisa membayangkan apabila ibunya tahu kabar itu. Sebab, ucap dia, Sulistina ikut serta dalam pertempuran dan menjaga Bung Tomo saat kemerdekaan. Bambang malah berharap ibunya itu tidak tahu soal itu. “Kalau tahu, pasti beliau sedih banget,” ujarnya.

Keluarga Bung Tomo, tutur dia, sangat menyesalkan pembongkaran eks markas radio Bung Tomo. Menurut dia, itu tidak menghargai nilai-nilai perjuangan para pahlawan. “Ini pengkhianatan gaya baru terhadap pahlawan,” katanya. (Baca: Pembongkaran Markas Radio Bung Tomo Dilaporkan ke Polisi)

Menurut Bambang, saat ini seharusnya kita melestarikan nilai-nilai bela negara, perjuangan, dan melawan penindasan. Caranya adalah menjaga dan mendukung petilasan-petilasan dan peninggalan bersejarah. “Nah, kalau sekarang peninggalan itu dihancurkan, itu yang namanya pengkhianatan gaya baru,” ucapnya.

Pihak keluarga, ujar dia, tahu pembongkaran itu dari media yang sudah ramai memberitakan. Awal mengetahui berita itu, Bambang mengaku sangat kecewa dan sangat menyayangkan tindakan tersebut. “Kami banyak menerima permintaan warga, supaya bangunan itu bisa dikembalikan seperti sediakala,” tuturnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, pihak keluarga sangat mendukung aksi Forum Arek Suroboyo yang melaporkan kasus itu kepada polisi. Aksi itu dinilainya sangat bagus, karena merupakan kehendak warga Surabaya langsung, dan pihak keluarga Bung Tomo mendukungnya. “Ini tindakan yang tepat dan benar.”

Bambang memastikan pihak keluarga Bung Tomo tidak akan melaporkan kembali pembongkaran itu. Sebab, sudah ada warga Surabaya yang prihatin terhadap cagar budaya dan sudah bertindak dengan bagus. “Jadi, kami tidak perlu melaporkan lagi,” katanya.

MOHAMMAD SYARRAFAH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Ini Capaian Eri Cahyadi-Armuji Tiga Tahun Memimpin

8 hari lalu

Ini Capaian Eri Cahyadi-Armuji Tiga Tahun Memimpin

Berbagai terobosan dan inovasinya dapat dirasakan langsung oleh warganya.


Gratis, Tour de Kotabaru Ajak Wisatawan Lari Santai Lintasi Heritage Yogyakarta Pekan Ini

38 hari lalu

Lokasi Boulevard Kotabaru yang memanjang di tengah Jalan Suroto itu berada di kawasan heritage Kotabaru, Yogyakarta. Tempo/Pino Agustin Rudiana
Gratis, Tour de Kotabaru Ajak Wisatawan Lari Santai Lintasi Heritage Yogyakarta Pekan Ini

Kotabaru di masa silam merupakan permukiman premium Belanda yang dibangun Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono VII sekitar 1877-1921.


Rekomendasi Destinasi Wisata Kawasan Pecinan di Surabaya Saat Libur Tahun Baru Imlek

49 hari lalu

Gerbang Pecinan Kya-Kya di Surabaya (Sumber: shutterstock)
Rekomendasi Destinasi Wisata Kawasan Pecinan di Surabaya Saat Libur Tahun Baru Imlek

Libur tahun baru imlek, kunjungan wisata ke kampung pecinan menjadi pilihan. Berikut rekomendasi destinasi wisata pecinan yang unik di Kota Surabaya


Pemuda Muhammadiyah: Rompi Biru Wali Kota Surabaya Tidak Bernuansa Politik

51 hari lalu

Pemuda Muhammadiyah: Rompi Biru Wali Kota Surabaya Tidak Bernuansa Politik

Eri Cahyadi dinilai sejalan dengan semangat Pemuda Muhammdiyah menjadikan Surabaya yang maju dan religius.


Makam Korban Pembantaian Rawagede Ditetapkan Jadi Cagar Budaya

26 Januari 2024

Ahli waris dari korban Tragedi Rawagede membersihkan makam keluarganya saat peringatan peristiwa Tragedi Rawagede di Desa Balongsari, Karawang, Jawa Barat, Selasa, 11 Desember 2018. Acara ini dihadiri para ahli waris untuk mengenang keluarganya yang menjadi korban. ANTARA/M Ibnu Chazar
Makam Korban Pembantaian Rawagede Ditetapkan Jadi Cagar Budaya

Kompleks pemakaman korban tragedi pembantaian Rawagede ditetapan menjadi cagar budaya.


Mengenal Kampung Majapahit Mojokerto, Ini Daya Tariknya

23 Januari 2024

Seorang warga duduk di pelataran rumah bergaya arsitektur Majapahit di Desa Bejijong, Kawasan Cagar Budaya Nasional Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur, 10 Maret 2016. Kampung Majapahit merupakan proyek Pemprov Jatim dengan Pemerintah Kabupaten Mojokerto. ANTARA/Ismar Patrizki
Mengenal Kampung Majapahit Mojokerto, Ini Daya Tariknya

Berikut daya tarik Kampung Majapahit, Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Apa saja?


Perayaan Natal di Taman Surya, Balai Kota Surabaya

12 Januari 2024

Perayaan Natal di Taman Surya, Balai Kota Surabaya

Puluhan ribu umat Kristiani memeriahkan malam Natal di Taman Surya


4 Gedung dari Zaman Hindia Belanda di Palembang yang Direkomendasikan sebagai Cagar Budaya

4 Januari 2024

Gedung Museum Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang ini direkomendasikan untuk dijadikan cagar budaya. Bangunan ini merupakan bekas rumah residen Palembang yang berasal dari reruntuhan Keraton Kuto Lamo. TEMPO/Parliza Hendrawan
4 Gedung dari Zaman Hindia Belanda di Palembang yang Direkomendasikan sebagai Cagar Budaya

Dari Gedung Ledeng hingga kantor dagang Belanda Jacobson Van Den Berg & Co di Palembang dinilai layak dijadikan cagar budaya.


Profil Gereja Katedral Jakarta, Tempat pernikahan Jonatan Christie dan Shanju Eks JKT 48

6 Desember 2023

Jonatan Christie menikah dengan Shania Junianatha, dalam pemberkatan pernikahan yang berlangsung di Gereja Katedral, Jakarta, Jumat, 1 Desember 2023. (Instagram/@jonatanchristieofficial)
Profil Gereja Katedral Jakarta, Tempat pernikahan Jonatan Christie dan Shanju Eks JKT 48

Pernikahan atlet bulu tangkis Jonatan Christie dan Shania Junianatha atau Shanju eks JKT 48 di Gereja Katedral Jakarta. Ini profil gereja 132 tahun.


Kisah Toko Merah di Kota Tua Jakarta yang Usianya Hampir Tiga Abad

21 November 2023

Toko Merah di yang terletak di tepi barat Kali Besar Barat, Jakarta in pernah menjadi sebuah toko milik warga Cina, Oey Liauw Kong sejak pertengahan abad ke-19. Nama tersebut juga didasarkan pada warna tembok depan bangunan yang bercat merah hati langsung pada permukaan batu bata yang tidak diplester. Tempo/Rully Kesuma
Kisah Toko Merah di Kota Tua Jakarta yang Usianya Hampir Tiga Abad

Toko Merah di Kota Tua awalnya dibangun sebagai rumah, lalu beberapa kali beralih fungsi dari toko hingga kafe.