Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Di Madiun, Napi LP Kerobokan Ditampung Dalam Satu Blok

image-gnews
Ilustrasi. prolife.org.nz
Ilustrasi. prolife.org.nz
Iklan

TEMPO.CO, Madiun - Sebanyak 63 narapidana yang dipindahkan dari Lembaga Pemasyarakatan Kerobokan Kelas II - A di Kabupaten Badung, Bali tiba di LP Pemuda Kelas II - A Madiun, Rabu sore, 24 April 2016. Mereka diangkut tiga bus yang dikawal tiga mobil dan satu unit ambulans Kepolisian Daerah Bali. 

Begitu tiba, ketiga bus pengangkut narapidana langsung masuk halaman tengah LP dari pintu gerbang sebelah selatan. Pintu tersebut kemudian langsung ditutup oleh petugas LP yang dibantu dengan aparat kepolisian. Pihak polisi hanya menunggu di luar gedung tahanan. 

Kepala Bagian Operasional Kepolisian Resor Madiun Kota Komisaris Mujo Frajoko, mengatakan bahwa pihaknya menerjunkan 170 personel. Kemudian dibantu 40 petugas dari Brigade Mobile Detasemen C Kepolisian Daerah Jawa Timur di Madiun.

"Berdasarkan informasi yang kami terima dari pihak LP, para napi untuk sementara ditampung dalam enam kamar di satu blok," kata Mujo. 

Karena proses pendataan puluhan napi masih berlangsung di dalam LP, ia melanjutkan, personel kepolisian ditarik untuk sementara waktu. Namun, mereka tetap melakukan patroli pengamanan secara terbuka maupun tertutup. 

Apabila pihak LP kembali membutuhkan pengamanan lebih intensif, Mujo menyatakan seluruh personel akan diterjunkan lagi di luar gedung penjara tersebut. Sebab, ada rencana tentang pemindahan narapidana dari LP Pemuda Madiun ke LP maupun rumah tahanan di wilayah eks Karesidenan Madiun, yakni, Ngawi, Magetan, Ponorogo, dan Pacitan. 

Ditemui sebelumnya, Kepala Satuan Pengamanan LP Pemuda Madiun, Lilik Subagyono, mengatakan puluhan narapidana pindahan dari Bali itu dimasukkan ke Blok Brawijaya. Di tempat tersebut petugas akan melakukan pengecekan data para narapidana yang tersandung kasus penyalahgunaan narkotik dan kriminal umum. 

Bagi mereka yang divonis dengan hukuman penjara lebih dari lima tahun akan dimasukkan ke LP Kelas I Madiun. Sementara bagi yang divonis dengan hukuman kurang dari lima tahun bakal disebar ke rumah tahanan lain di wilayah eks-Karesidenan Madiun. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Satuan Pengamanan LP Kelas I Madiun, Tjahja Rediantana, menambahkan pembagian tempat bagi puluhan narapidana kiriman dari Bali merupakan instruksi dari Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Hukum dan Hak Asasi Manusia, Jawa Timur. Hal ini untuk menghindari terjadinya bentrok antar narapidana bila mereka dipusatkan di satu tempat. 

Apalagi, Tjahja mengatakan bahwa 20 narapidana yang termasuk anggota Laskar Bali, yakni salah satu organisasi masyarakat (ormas) di Bali telah mendekam lebih dulu di LP Kelas I Madiun. Sementara, sebagian dari 63 narapidana yang baru saja dikirim ke Madiun merupakan anggota ormas Baladika. 

Kedua ormas ini diduga seringkali terlibat bentrok di LP Kerobokan, Bali. Karena alasan keamanan, Tjahja menyatakan, anggota kedua ormas tersebut sengaja dipisahkan. "(Laskar Bali dan Baladika) dua kelompok bersebrangan. Untuk strategi keamanan maka dipecah-pecah," ucap Tjahja. 

Pemindahan 63 narapidana dari LP Kerobokan, Bali ke LP Madiun juga akibat terjadi tindak anarkis di dalam penjara. Puluhan narapidana itu diklaim telah perlawanan fisik kepada petugas sipir. Selain itu, mereka terlibat bentrok di dalam LP. 

NOFIKA DIAN NUGROHO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Harga Beras Terus Naik, Pemkab Madiun Mulai Gelar Operasi Pasar

4 September 2023

ilustrasi beras
Harga Beras Terus Naik, Pemkab Madiun Mulai Gelar Operasi Pasar

Harga beras jenis medium Rp 11.500 per kilogram.


Sebelum Resmikan Bendungan Semantok, Jokowi Mampir ke Pasar Sukolilo Madiun Bagikan Kaus dan Sembako

20 Desember 2022

Sebelum Resmikan Bendungan Semantok, Jokowi Mampir ke Pasar Sukolilo Madiun Bagikan Kaus dan Sembako

Presiden Jokowi berkunjung ke Pasar Sukolilo, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun dan membagikan sembako serta kaus kepada warga sekitar.


Langkah Awal Sebelum Gunung Wilis Menjadi Destinasi Wisata Minat Khusus

26 Juni 2022

Sejumlah pendaki sedang bermalam di salah satu pos pendakian Gunung Wilis yang ditempuh dari Pos Kare Eco Adventure, Desa/Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun, Jawa Timur. Dok. Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Madiun
Langkah Awal Sebelum Gunung Wilis Menjadi Destinasi Wisata Minat Khusus

Pemerintah Kabupaten Madium menyiapkan kawasan Gunung Wilis untuk menjadi destinasi wisata minat khusus.


68 Narapidana Tewas di Penjara Ekuador, Pemerintah Dinilai Tak Tanggap

15 November 2021

Keluarga para tahanan menunggu kabar keluarga mereka di luar penjara Penitenciaria del Litoral, Selasa, 28 September 2021. Sumber: Reuters
68 Narapidana Tewas di Penjara Ekuador, Pemerintah Dinilai Tak Tanggap

Tanda-tanda akan terjadinya perang antar-geng di penjara Penitenciaria del Litoral Ekuador sudah terlihat tiga hari sebelumnya.


Di HUT Kota ke-103, Wali Kota Madiun Percepat Vaksinasi Massal

23 Juni 2021

Walikota Madiun Maidi, saat peringatan HUT Ke-103 Kota Madiun.
Di HUT Kota ke-103, Wali Kota Madiun Percepat Vaksinasi Massal

Program vaksinasi massal menjadi bagian percepatan penanganan Covid-19 dan peningkatan ekonomi di Kota Madiun.


Cerita Taman Wisata Umbul Kesulitan Beri Pangan Satwa Akibat Pandemi

15 Januari 2021

Petugas tengah merawat hewan di Taman Wisata Umbul Madiun. Dok.Antara
Cerita Taman Wisata Umbul Kesulitan Beri Pangan Satwa Akibat Pandemi

Jumlah kunjungan wisatawan ke Taman Wisata Umbul mengalami penurunan akibat pandemi sehingga kesulitan menutupi biaya operasional.


BMKG Catat 19 Gempa Melanda Madiun pada Sabtu Pagi

3 Agustus 2019

Ilustrasi gempa. geo.tv
BMKG Catat 19 Gempa Melanda Madiun pada Sabtu Pagi

Sesuai data, skala gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Madiun tersebut tercatat mulai dari 2,5 hingga 3,4 magnitudo.


Bentrok Antargeng Penjara Brasil Tewaskan 57 Napi, 16 Dipenggal

30 Juli 2019

Polisi berpatroli di depan penjara setelah kerusuhan, di kota Altamira, Brasil, 29 Juli 2019. [REUTERS / Bruno Santos]
Bentrok Antargeng Penjara Brasil Tewaskan 57 Napi, 16 Dipenggal

Bentrokan berdarah antara dua geng penjara di Altamira, Brasil, menewaskan sedikitnya 57 narapidana dengan 16 dari mereka dipenggal.


Pramugari Lion Air JT 610 Alfiani Sering Curhat kepada Gurunya

30 Oktober 2018

Personel TNI AL memindahkan serpihan pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh, ditemukan di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat, Senin, 29 Oktober 2018.  TEMPO/M Taufan Rengganis
Pramugari Lion Air JT 610 Alfiani Sering Curhat kepada Gurunya

Sehari sebelum pesawat Lion Air JT 610 jatuh, Alfiani sempat berkeluh kesah kepada guru bahasa Inggrisnya semasa SMA. "Hidup tidak mudah."


E-Tourism akan Dorong Perkembangan Pariwisata di Kabupaten Madiun

7 Oktober 2018

Air terjun di lereng Gunung Wilis yang menjadi salah satu atraksi wisata di Madiun.(instagram, @kemenpar)
E-Tourism akan Dorong Perkembangan Pariwisata di Kabupaten Madiun

Pemerintah Kabupaten Madiun, Jawa Timur merencanakan peningkatan promosi pariwisata melalui program e-tourism.