Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bila Gajah Terlibat Cinta Segitiga, Ini Ceritanya

image-gnews
Empat gajah petarung di CRU Trumon diberangkatkan untuk dimandikan di sungai, Aceh, 16 April 2016. Gajah-gajah bernama Tuah, Siska, Nani dan Bayu ini kerap dipakai untuk mengatasi gajah liar. TEMPO/Adi Warsidi
Empat gajah petarung di CRU Trumon diberangkatkan untuk dimandikan di sungai, Aceh, 16 April 2016. Gajah-gajah bernama Tuah, Siska, Nani dan Bayu ini kerap dipakai untuk mengatasi gajah liar. TEMPO/Adi Warsidi
Iklan

TEMPO.CO, Banda Aceh – Pelepah kelapa yang disediakan dipatahkan dengan belalai dan kakinya, lalu dimasukan ke dalam mulutnya yang lebar. Gajah Nani tak berhenti mengunyah makanan paginya pada Sabtu pekan lalu, 16 April 2016, saat Tempo mengunjungi rumahnya di Conservation Response Unit (CRU) Trumon, Aceh Selatan.

"Nani sedang hamil dan butuh banyak makanan," kata Sarkawi, Mahout yang menjaganya. Perut Nani mulai membuncit, usia kehamilannya 14 bulan. Butuh waktu 8 bulan lagi untuk melahirkan. Karenanya, Nani mendapat perhatian lebih dari para Mahout di sana.

Di CRU Trumon ada empat gajah, dua jantan dan dua betina. Uniknya selain Nani (23 tahun), betina yang satunya juga sedang hamil, namanya Siska (32 tahun). Namun usia kehamilan Siska baru empat bulan.

Dua gajah jantan di sana adalah Tuah (30 tahun) dan Bayu (27 tahun), keduanya garang dengan gading melengkung sekitar semeter. Termasuk gajah petarung. Gajah-gajah jinak itulah yang kerap dipakai untuk mengatasi gangguan gajah liar di batas-batas hutan dengan perkampungan warga.

Koordinator Mahout CRU Trumon, Fransisco Sirait alias Koko menceritakan rinci kisah cinta gajah di tempatnya. Kehamilan Nani dan Siska adalah buah cintanya dengan Tuah, gajah dengan berat 4 ton dan terbesar di seluruh CRU yang ada di Provinsi Aceh.

Menurut Koko, hamilnya Nani dan Siska karena Tuah terbilang langka di Indonesia. Jarang sekali gajah jinak dihamili oleh gajah jinak di dalam satu lingkungan CRU. Umumnya, pejantan datang dari gajah liar. “Gajah punya naluri seperti manusia, kalau tak suka maka akan menolak,” katanya.

Itupula yang membuat Nani selalu mesra bersama Tuah. Tapi jika Bayu mendekatinya untuk menggoda, Nani akan marah dan berusaha memukul dan mengejar Bayu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Karena usia kehamilan Nani yang semakin mendekati masa lahir, dia mendapat latihan tambahan. Apalagi, kehamilan itu adalah yang pertama. “Ada latihan mengelus-ngelus susunya, agar kalau anaknya lahir dan mengisap susu tidak dianggap benda asing,” kata Koko.

Kepala Seksi Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh di Kota Subulussalam, Handoko mengakui kedua gajah yang hamil itu rutin diperiksa kesehatannya dengan bantuan dokter ahli. “Supaya anaknya bisa lahgir selamat.”

Gajah termasuk hewan yang kerap melahirkan dengan anak tunggal. Proses kehamilannya 22 bulan. Jangka waktu kehamilan pertama dengan selajutnya bisa mencapai 5 tahun. Itulah yang membuat Gajah Sumatera kian langka.

CRU Trumon, tempat gajah-gajah itu berada terletak persis di Desa Naca, Kecamatan Trumon, Kabupaten Aceh Selatan yang dibangun pada 2012 silam. Trumon berada dalam Koridor Alam Leuser. Kerap disebut sebagai Kawasan Koridor Satwa Liar, yang merupakan salah satu wilayah konservasi penting di Aceh. Hal itu dikarenakan kawasan seluas 2.700 hektar itu menjadi penghubung Suaka Marga Satwa dengan areal Taman Nasional Gunong Leuser (TNGL).

ADI WARSIDI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Konflik Buaya dan Manusia Tinggi, BBKSDA NTT Desak Pemulihan Hutan Mangrove

13 hari lalu

Proses relokasi seekor buaya yang ditangkap di Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur. ANTARA/HO-BBKSDA NTT
Konflik Buaya dan Manusia Tinggi, BBKSDA NTT Desak Pemulihan Hutan Mangrove

Sepanjang tahun lalu, 5 warga Timor mati digigit buaya dan 10 luka-luka. Tahun ini sudah satu orang yang tewas.


Teralihkan Covid-19, Sehelai Rambut Harimau Jawa Sempat Mendekam 3 Tahun di Bandung

26 hari lalu

Petugas BKSDA saat memasang kamera cctv bersensor gerakan atau camera trap di batang pohon pinggiran hutan pinus di lereng Gunung Wilis, Desa Nyawangan, Tulungagung. Pemasangan menindaklanjuti laporan penampakan harimau loreng. (Ist/foto dok)
Teralihkan Covid-19, Sehelai Rambut Harimau Jawa Sempat Mendekam 3 Tahun di Bandung

Lewat publikasi ilmiah, sampel sehelai rambut itu dipastikan dari seekor harimau jawa.


Penyebab Harimau Sumatera Masuk Kampung dan Timbulkan Konflik Manusia dan Satwa Liar

30 hari lalu

Seekor harimau sumatra (Panthera tigris sumatrae) tertidur usai dibius di pahanya di Nagari Binjai, Kecamatan Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, Minggu, 4 Februari 2024. Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat mengevakuasi seekor Harimau Sumatera berjenis kelamin betina, setelah masuk ke kandang jebak yang dipasang karena sebulan terakhir mendapatkan laporan hewan dilindungi itu memakan ternak warga. ANTARA/Iggoy el Fitra
Penyebab Harimau Sumatera Masuk Kampung dan Timbulkan Konflik Manusia dan Satwa Liar

Ekolog satwa liar Sunarto menjelaskan konflik Harimau Sumatera dengan manusia akibat beberapa faktor termasuk kondisi individual dan habitatnya.


Lebih Dekat Ihwal Harimau Sumatera yang Dilaporkan Berkeliaran di Pasaman Barat Sumbar

31 hari lalu

Gambar kemunculan harimau sumatera di jalan lintas barat Tanggamus-Krui Pesisir Barat. ANTARA/Dokumentasi pribadi
Lebih Dekat Ihwal Harimau Sumatera yang Dilaporkan Berkeliaran di Pasaman Barat Sumbar

Setelah dikonfirmasi BKSDA kembali, satwa dilindungi harimau sumatera itu diketahui sudah keluar dari saluran air namun masih sempat berkeliaran.


Harimau Terlihat di Pasaman Barat, BKSDA Sumatera Barat Turunkan Tim

33 hari lalu

Seekor harimau sumatra (Panthera tigris sumatrae) tertidur usai dibius di pahanya di Nagari Binjai, Kecamatan Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, Minggu, 4 Februari 2024. Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat mengevakuasi seekor Harimau Sumatera berjenis kelamin betina, setelah masuk ke kandang jebak yang dipasang karena sebulan terakhir mendapatkan laporan hewan dilindungi itu memakan ternak warga. ANTARA/Iggoy el Fitra
Harimau Terlihat di Pasaman Barat, BKSDA Sumatera Barat Turunkan Tim

BKSDA Sumatera Barat melaporkan adanya harimau Sumatera di bak penampung di Desa Kajai Selatan, Kecamatan Talamau, Pasaman Barat.


Mengira Biawak, Warga Temukan Anak Buaya Berkeliaran di Tengah Sawah

42 hari lalu

Petugas damkar Tulungagung saat mengevakuasi seekor buaya yang ditangkap warga di areal persawahan Desa Keboireng, Kecamatan Besuki, Tulungagung, Rabu, 13 Maret 2024. ANTARA/HO - Damkar Tulungagung.
Mengira Biawak, Warga Temukan Anak Buaya Berkeliaran di Tengah Sawah

Temuan anak buaya ini cukup mengejutkan warga Desa Keboireng, Kecamatan Besuki, Tulungagung. Dari mana asalnya?


Konflik Buaya dan Manusia di Bangka Belitung Meningkat Akibat Ekspansi Tambang Timah

51 hari lalu

Pekerja anak melakukan kegiatan mengumpulkan pasir timah di lokasi tambang Perairan Toboali Kabupaten Bangka Selatan, Senin, 21 Agustus 2023. TEMPO/Servio
Konflik Buaya dan Manusia di Bangka Belitung Meningkat Akibat Ekspansi Tambang Timah

BKSDA Sumatera Selatan mencatat sebanyak 127 kasus konflik buaya dan manusia terjadi di Bangka Belitung dalam lima tahun terakhir.


Rentetan Kematian Gajah Sumatera, KLHK Manfaatkan Teknologi Deteksi Dini

56 hari lalu

Taman Nasional Tesso Nilo di Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau, kembali kehilangan salah satu ekor gajah sumatera (Elephas maximus sumatranus) setelah diduga dibunuh oleh pemburu liar untuk diambil gadingnya. ANTARA/HO-TNTN
Rentetan Kematian Gajah Sumatera, KLHK Manfaatkan Teknologi Deteksi Dini

Sebelumnya, BKSDA Aceh menemukan seekor gajah sumatera yang mati di Kabupaten Pidie Jaya.


Mau Jual Anak Orang Utan ke Luar Negeri, Dua Warga Aceh Tertangkap di Medan

57 hari lalu

Sidang perkara perdagangan orang utan dengan terdakwa Ramadhan dan Reza Heryadi di PN Medan. Foto: Istimewa
Mau Jual Anak Orang Utan ke Luar Negeri, Dua Warga Aceh Tertangkap di Medan

PN Medan memvonis dua warga Aceh karena terbukti menangkap dan hendak menjual dau ekor anak orang utan ke luar negeri


Harimau Berkeliaran di Lampung Barat, Kandang Jebak dan Personel Pemburu Ditambah

59 hari lalu

Gambar kemunculan harimau sumatera di jalan lintas barat Tanggamus-Krui Pesisir Barat. ANTARA/Dokumentasi pribadi
Harimau Berkeliaran di Lampung Barat, Kandang Jebak dan Personel Pemburu Ditambah

Sebelum peristiwa dua warga diduga tewas diterkam, berulang kali laporan diterima perihal penampakan harimau.