TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Ade Komarudin mengklaim mendapat restu dari politikus senior Partai Golkar, B.J. Habibie, untuk maju sebagai calon ketua umum partai beringin. Menurut Ade, dukungan itu disampaikan dalam pertemuan di kediaman Habibie, di Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis, 14 April 2016. "Beliau mendukung saya dan tim untuk berjuang," kata Ade, seusai bertemu Habibie.
Ade tiba di kediaman Habibie sekitar pukul 17.00 WIB. Dia datang bersama sejumlah anggota tim suksesnya, seperti Misbakhun, M.S. Hidayat, John Kennedy Azis, Bambang Soesatyo, dan Firman Soebagyo. Pertemuan berlangsung selama hampir dua jam. Menurut Ade, selain menyampaikan dukungan, dalam pertemuan itu Habibie juga berharap agar Ketua Umum Golkar berikutnya adalah kader yang berusia antara 40-60 tahun.
Selain itu, menurut Ade, pertemuan dengan Habibie juga membahas ihwal wacana masing-masing calon ketua umum untuk menyetorkan Rp 20 miliar kepada panitia musyawarah nasional. Duit tersebut rencananya bakal digunakan untuk membiayai kebutuhan musyawarah. Menurut Ade, Habibie berpesan agar partai tak melulu bergantung kepada uang. Adapun Ade enggan buru-buru menyetujui wacana tersebut. "Wacana enggak usah ditanggapi," ujarnya.
Awalnya, musyawarah nasional Golkar direncanakan berlangsung pada 7 Mei mendatang di Bali. Tapi, belakangan, pelaksanaan musyawarah diundur menjadi pertengahan Mei. Selain Ade, sejumlah politikus Golkar santer disebut bakal maju menjadi calon ketua umum. Mereka antara lain Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Mahyudin, bekas Ketua DPR Setya Novanto, mantan Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso, Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo, dan politikus Golkar di Senayan Airlangga Hartarto.
AHMAD FAIZ
