Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Petugas Pajak Dibunuh, Ini Adegan yang Bikin Merinding Itu

Editor

Bobby Chandra

image-gnews
Ilustrasi pembunuhan menggunakan pisau. Tempo/Indra Fauzi
Ilustrasi pembunuhan menggunakan pisau. Tempo/Indra Fauzi
Iklan

TEMPO.COMedan - Dalam prarekonstruksi yang dilakukan Kepolisian Resor Nias,kemarin terungkap tersangka Agusman Lahagu mendatangi dua petugas pajak Parada Toga Fransriano Siahaan dan Sozanolo Lase yang tengah menunggu Lahagu di samping gudang penampungan karet miliknya yang terletak di depan rumah Lahagu di Jalan Yos Sudarso Desa Hilihao, Kilometer 5 Gunung Sitoli, Nias, Sumatera Utara.

Sebelum duduk disamping gudang penampungan karet itu, Siahaan dan Sozanolo Lase mengantar surat paksa atau surat teguran kepada Lahagu yang menyatakan dia memiliki tunggakan pajak Rp 14 miliar. Setelah surat itu diterima Lahagu, dia menyuruh Parada Siahaan dan Sozanolo Lase menunggu disamping gudang karet. Tak lama kemudian Lahagu mendatangi keduanya.

Tanpa banyak basa-basi, Lahagu langsung menghujamkan pisau ke tubuh Parada Siahaan dilanjutkan ke tubuh Sonazolo Lase. "Parada Siahaan terjatuh ke tanah setelah kena tikam. Adapun Sonazolo Lase berusaha melarikan diri."kata Pejabat Urusan Hubungan Masyarakat Polres Nias Ajun Inspektur Satu O. Daeli kepada Tempo, Kamis, 14 April 2016.

Melihat tubuh Siahan masih bergerak, Lahagu mengambil bongkahan batu dan melempar kepala Juru Sita Penagihan Pajak Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sibolga yang sudah tak berdaya itu. Sonazolo yang berusaha kabur dikepung empat anak buah Lahagu yang juga sudah ditetapkan tersangka. "Mendengar suara ribut-ribut anak buah buah Lahagu keluar dari gudang dan mengejar Sonazolo. Keempatnya secara bergantian menganiaya Lase hingga tewas," tutur Daeli.

Hasil prarekonstruksi dan pengakuan 9 saksi yang diperiksa intensif kemarin membuahkan hasil empat tersangka baru. Keempat tersangka baru tersebut menurut Daeli berperan menganiaya Sozanolo hingga tewas. Keempat tersangka selain Agusman Lahagu yakni: Anali Zalukhu alias Ama Ana (17 tahun), alamat Desa Hilihambawa Kecamatan Lahewa Timur/Jalan Yos sudarso Desa Mozawo Gunung Sitoli.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tersangka lainnya adalah Desama Lahagu alias Ama Dedi (22 tahun) dengan alamat Desa Dahana, Kecamatan Alasa, Kabupaten Nias Utara; Marwan Gulo alias Ama Rama (18 tahun) dengan alamat Desa Hilimbaruzo, Kecamatan Mazo, Kabupaten Nias; dan Bedali Lahagu alias ama Yusuf (43 tahun), yang beralamat di Desa Dahana Alasa Kabupaten Nias Utara.

"Semua tersangka akan dijerat dengan pasal pembunuhan berencana dan turut serta membunuh karena berada di tempat kejadian pembunuhan dan ikut menganiaya dengan ancaman hukuman mati," ucap Daeli. Keempat tersangka baru dinaikkan statusnya itu, menurut Daeli, adalah karyawan di gudang penampungan karet milik Agusman Lahagu.

Polisi akan terus mengembangkan kasus ini. Bukan tak mungkin, kata Daeli, ada tersangka baru. Karena keempat tersangka baru tersebut hampir luput dari pantauan penyidik. "Memang dari awal pengembangan kasus ini polisi mencium banyak kejanggalan atas tewasnya kedua pegawai pajak itu. Tersangka Agusman Lahagu menutup-nutupi kejadian yang sebenarnya," ujar Daeli.

SAHAT SIMATUPANG

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

21 menit lalu

Penampakan koper yang berisikan mayat wanita ditemukan di Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, pada Kamis, 25 April 2024. Foto: ANTARA/HO
Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi


Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

1 jam lalu

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra (kiri) saat konferensi pers kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari di Jakarta, Kamis, 25 April 2024. Foto: ANTARA/Ilham Kausar
Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta


Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

13 jam lalu

Kapolres Sukoharjo Ajun Komisaris Besar Polisi Sigit menanyai RM, tersangka pembunuhan Serlina, 22, yang jasadnya ditemukan di sebuah parit di Kabupaten Sukoharjo, Senin, 22 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

Para tersangka sepakat akan menjalankan rencana pembunuhan terhadap wanita itu saat malam takbiran.


Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

1 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.


Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

1 hari lalu

Indonesia dan Australia Memperluas Kemitraan di Bidang Pajak pada Senin, 22 April 2024. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

Kesepakatan kerja sama ini dirancang untuk meningkatkan deteksi aset yang mungkin memiliki kewajiban pajak di kedua negara.


Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

1 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.


Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

1 hari lalu

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.


Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

1 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

Polres Wonogiri, menetapkan SPY, 44 tahun, sebagai tersangka pembunuhan dalam kasus penemuan kerangka manusia di Desa Setren, Wonogiri.


Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

2 hari lalu

Agustami (27 tahun), tersangka pembunuhan wanita hamil di Kelapa Gading, meminta maaf dan berbela sungkawa atas kematian korban, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

Seorang wanita menjadi korban pembunuhan. Jasadnya ditemukan di sebuah Kedai Anak Mami di Kelapa Gading. Hendak menggugurkan janin.


Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

2 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

Pelaku diduga membunuh korban di Pulau Pari karena sakit hati.