Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Nyalon Gubernur Jabar, Bupati Tasik Bentuk Kelompok Santoso

Editor

Zed abidien

image-gnews
Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum, Kapolres Tasikmalaya Wijonarko dan Ketua MUI Kab. Tasikmalaya Ii Abdul Basit dan para alim ulama membawa spanduk usai penandatanganan penolakan keberadaan ISIS di Mesjid Agung Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat,  8 Agustus 2014. ANTARA /Adeng Bustomi
Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum, Kapolres Tasikmalaya Wijonarko dan Ketua MUI Kab. Tasikmalaya Ii Abdul Basit dan para alim ulama membawa spanduk usai penandatanganan penolakan keberadaan ISIS di Mesjid Agung Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, 8 Agustus 2014. ANTARA /Adeng Bustomi
Iklan

TEMPO.CO, Tasikmalaya - Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum menyatakan serius untuk maju pada pemilihan Gubernur Jawa Barat yang digelar serentak 2018 mendatang. Dia percaya diri maju sebagai calon gubernur, bukan sebagai calon wakil gubernur.

"Saya tidak terpikir Jabar 2 (sebutan wakil gubernur), karena kalau maju Jabar 2 berarti saya orangnya pesimis. Dalam politik, orang pesimis salah. Justru optimis jadi vitamin buat saya jadi lebih bagus. Jangan putus asa terhadap rahmat Allah," kata Uu saat ditemui di Kota Tasikmalaya, Jumat 25 Maret 2016.

Uu mengatakan, ia ingin berkiprah banyak lagi kepada masyarakat luas, khususnya masyarakat Jawa Barat. "Saya ingin cari ridho Allah," katanya. Uu mengaku diusung PPP untuk nyalon gubernur.

Selain deklarasi, Uu bahkan telah membentuk kelompok-kelompok pendukung di tiap kota-kabupaten di Jawa Barat. Nama pendukungnya yaitu, Baraya Kang Uu untuk Gubernur Jabar. "Kalau tim sukses belum (membuat), yang bikin timses itu partai," jelasnya.

Tiap kelompok itu memiliki nama tersendiri. Di Indramayu, nama kelompok pendukungnya yaitu Kelompok Santoso untuk Gubernur Jabar. "Kenapa Santoso? Karena pertemuannya di Rumah Makan Santoso," kata Uu.

Di Cianjur pendukung Uu bernama Kelompok Lurah dan Kelompok Gaspol. "Kenapa Gaspol, karena anak muda semua," jelasnya.

Sebenarnya Uu memiliki pendukung yang cukup banyak dari Himpunan Alumni Miftahul Huda. Miftahul Huda merupakan pondok pesantren yang diasuh oleh keluarga Uu. Namun, Hamida belum disentuh olehnya. "Kenapa tidak nyentuh Hamida, itu sudah kotak atau celengan (basis dukungan) saya," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Disinggung ihwal anggapan dirinya mengkhianati masyarakat Kabupaten Tasikmalaya karena mendeklarasikan diri jadi calon gubernur hanya 15 menit setelah dilantik, Uu menjelaskan, dirinya tidak mengkhianati sumpah di hadapan gubernur. Musababnya, bukan dia yang deklarasi, tapi dideklarasikan oleh ulama Jawa Barat. "Saya tidak statemen, kecuali menanggapi dukungan deklarasi," katanya.

Dia mengaku bersyukur karena dirinya dilirik, didorong dan direstui ulama. Uu meyakini, restu tersebut merupakan hasil istikharah para ulama. "Oleh karenanya, (deklarasi) 15 menit pasca pelantikan tidak khianati sumpah jabatan yang saya bacakan," jelasnya.

Uu mengakui dirinya belum terkenal untuk maju sebagai cagub. Namun dia mengaku tidak gentar. "Kami punya keyakinan dengan berbagai macam jalur, link, pilkada bisa sukses. Saya belum terkenal tapi saya tidak gentar," tegasnya.

Menurut Uu, deklarasi dua  tahun sebelum pilkada bisa dikatakan telat. Karena waktu dua tahun itu sangat cepat. "Apalagi raja-raja terdahulu, dideklarasikan sebelum lahir. Contohnya saat masih di kandungan, makanan ibunya harus bagus, itu persiapan raja dulu," katanya.

CANDRA NUGRAHA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

1 hari lalu

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kiri) bersama Wali Kota Bogor Bima Arya (kanan) berswafoto dengan warga saat meninjau pembangunan jembatan Otista, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat 21 Juli 2023. Kunjungan kerja Gubernur Jawa Barat di Kota Bogor tersebut dilakukan untuk meninjau pembangunan yang menggunakan anggaran berasal dari bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...


Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

13 hari lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. TEMPO/Imam Sukamto
Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

Ketu DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda berpeluang diusung maju di Pilkada Jawa Barat. Sudah dibicarakan dengan Koalisi Perubahan.


Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

13 hari lalu

Walikota Bandung, Ridwan Kamil berpose dengan sepedanya di ruang kerja, Balaikota Bandung, Jawa Barat, 12 April 2016. Menurut Ridwan Kamil setiap habis bersepeda, moodnya selalu segar walaupun sedang diimpit oleh problematika yang ruwet. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil didukung Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto maju di Pilgub DKI Jakarta. Maju mundur RK di Pilkada Jakarta?


Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

13 hari lalu

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto ketika ditemui usai Salat Idulfitri 1445 H di Masjid Ainul Hikmah, DPP Partai Golkar, Slipi Jakarta pada Rabu, 10 April 2024. TEMPO/Defara
Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

Airlangga Hartarto mengatakan, Ridwan Kamil telah mendapat surat tugas untuk maju di Pilkada Jawa Barat dari Partai Golkar dan Gerindra.


Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

18 hari lalu

Ridwan Kamil di pengukuhan Tim Kampanye Daerah Jawa Barat Prabowo-Gibran, di The House Convention Hall Paskal, Bandung, Sabtu malam, 25 November 2023. Foto: Tim Kampanye Prabowo-Gibran
Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

Ridwan Kamil mendapat penugasan tunggal untuk Pilkada Jabar 2024 dari Partai Golkar. Peluang kemenangan Ridwan cukup besar.


8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

44 hari lalu

Gedung Sate. (Foto: Humas Jabar).
8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

Sejumlah nama muncul dan dikaitkan untuk maju di Pilgub Jabar 2024. Ada timses Capres, mantan napi hingga pensiunan polisi.


Ridwan Kamil Penuhi Panggilan Bawaslu, Begini Kasus Dugaan Bagi-bagi Uang di Tasikmalaya Itu

30 Januari 2024

Politikus Golkar Ridwan Kamil dipanggil Presiden Joko Widodo atau Jokowi ke Istana Negara, pada Selasa, 12 Desember 2023. TEMPO/Daniel A. Fajri
Ridwan Kamil Penuhi Panggilan Bawaslu, Begini Kasus Dugaan Bagi-bagi Uang di Tasikmalaya Itu

Bawaslu Jawa Barat mengungkapkan bahwa ada fakta Ketua TKD Prabowo-Gibran wilayah Jawa Barat Ridwan Kamil, melakukan bagi-bagi uang (saweran).


Bekas TPS Jadi Lapangan Bola Indah di Tasikmalaya, Pemandangan Gunung Galunggung

29 Mei 2022

Lapangan Sakti Lodaya di Desa Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Foto: Antaranews
Bekas TPS Jadi Lapangan Bola Indah di Tasikmalaya, Pemandangan Gunung Galunggung

Lapangan Sakti Lodaya di Desa Cisayong, Tasikmalaya, Jawa Barat, ini dulunya adalah tempat pembuangan sampah atau TPS.


Bawaslu Dapati Ribuan Orang Meninggal Dukung Calon Independen

17 Juli 2020

Ketua Bawaslu Abhan (tengah) didampingi oleh (kiri-kanan) anggota Bawaslu Ratna Dewi Pettalolo, Mochammad Afifuddin, Fritz Edward Siregar, dan Rahmat Bagja berpose saat akan memberikan keterangan pers di Gedung Bawaslu, Jakarta, Selasa, 14 Juli 2020. Dari hasil pengawasan verifikasi faktual bakal calon perseorangan, pengawas pemilihan menemukan dokumen dukungan yang dalam identitasnya tertulis pekerjaan sebagai ASN sebanyak 6.492 pendukung dan sebanyak 4.411 penyelenggara pemilihan dinyatakan tidak memenuhi syarat. TEMPO/Muhammad Hidayat
Bawaslu Dapati Ribuan Orang Meninggal Dukung Calon Independen

Bawaslu Jawa Barat menemukan 90.882 pendukung bakal pasangan calon jalur independen di Pilkada 2020 tidak memenuhi syarat.


KA Galunggung Permudah Akses Wisata ke Kabupaten Tasikmalaya

26 Desember 2018

Ilustrasi Rangkaian Kereta Api
KA Galunggung Permudah Akses Wisata ke Kabupaten Tasikmalaya

PT KAI meluncurkan Kereta Api Galunggung relasi Kiaracondong-Tasikmalaya, di Bandung, Jawa Barat, Rabu