Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wartawan Ungkap Rahasia Politik Megawati

image-gnews
Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato penutupan Rapat Kerja Nasional I PDI Perjuangan di Jakarta, 12 Januari 2016. Dalam pidatonya Megawati sempat menyindir kadernya yang kedapatan mengantuk saat Rakernas berlangsung. TEMPO/Imam Sukamto
Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato penutupan Rapat Kerja Nasional I PDI Perjuangan di Jakarta, 12 Januari 2016. Dalam pidatonya Megawati sempat menyindir kadernya yang kedapatan mengantuk saat Rakernas berlangsung. TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 22 wartawan, dua di antaranya dari Jepang Swedia menuturkan sosok ibu rumah tangga yang menjadi simbol rontoknya rezim Orde Baru. Ya, ini memang bukan ibu rumah tangga biasa. Dia adalah Megawati Soekarnoputri yang menjadi presiden kelima Indonesia.

Sore ini,  penuturan puluhan wartawan dalam mengurai rahasia seorang Megawati –selama ini mengesankan diam dan penuh rahasia, akan diluncurkan dalam bentuk buku berjudul Menangis dan Tertawa bersama Rakyat di Gedung Arsip Nasional Jakarta, Rabu, 23 Maret 2016.

Para wartawan ini akan memaparKan pengalaman mereka selama menjalankan tugas jurnalistik dalam merepotase perjalanan politik Megawati. Para penuturnya bukan wartawan sembarangan, mereka sudah kenyang dalam dunia jurnalistik. Sebagian masih menekuni profesi ini, sebagian lainnya menekuni dunia pendidikan dan sosial. Mereka tergerak mengumpulkan serpihan catatan terpendam mereka selama ini. Merekalah saksi hidup bagaimana sesungguhnya Megawati.

Sepak terjang putri tertua sang proklamator Bung Karno itu ditulis dalam berbagai sudut pandang. Misalnya, kisah  Megawati melampaui masa-masa "berat"  naik ke panggung politik dan menghadapi kokohnya keangkuhan rezim Orde Baru.  Aneka reportase dari dekat bagaimana Megawati bergerilya menjumpai para pendukungnya di se antero negeri, lengkap negeri.  Cerita di balik berita soal bagaimana Megawati  menjaga persahabatannya di tengah  turbulensi politik  hingga melambung ke Istana Negara. 

Tak luput juga,  bagaimana sesungguhnya Megawati meladeni wartawan di masa itu, kisah-kisah lucu dan personal yang mewarnai hubungan para wartawan dengan Megawati sebagai nara sumber. Tulisan 22 wartawan itu  tak hanya memotret gambaran Megawati sebagai perempuan yang bersahaja, ibu rumah tangga,  seorang istri,  politikus, ketua umum partai, Wakil Presiden, Presiden hingga menjadi pada akhirnya, Megawati tak ubahnya ibu bagi seluruh rakyat Indonesia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Buku  ini disunting Kristin Samah  sebagai editor ini menjadi "pelengkap" hadirnya buku-buku yang mengulas Megawati Soekarnoputri. Sekaligus menjadi pandora yang menguak sisi kelam sejarah transisi pemerintahan Soeharto ke masa reformasi. Detik- detik penyerbuan kantor PDI di Jalan Diponegoro, Jakarta serta terbukanya Cendana untuk Megawati menjadi awal dari gerakan merah menyemut alias merah total di seluruh pelosok tanah air.

Buku ini juga dimaksudkan sebagai pertanggungjawaban para saksi mata sejarah - yang mungkin saat berkiprah menjadi pekerja media dulu - tidak sempat atau luput dari kebijakan redaksional medianya masing-masing. Sejumlah tamu dijadwalkan hadir dalam peluncuran buku itu. Diantaranya Para menteri Kabinet Indonesia Hebat, para menteri kabinet Gotong Royong,  para pelaku sejarah dari 1990 - 2014,  para politikus partai.

ISTI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Akademisi Dorong Metode Nikson Nababan Bangun Desa Diterapkan Nasional

2 hari lalu

Akademisi Dorong Metode Nikson Nababan Bangun Desa Diterapkan Nasional

Nikson Nababan menggunakan model NIKSON (needs, innovation, knowledge, synergy, operation and norm) dalam perencanaan pembangunan daerah berbasis data presisi.


Buku Awan Merah: Cerita Colombus hingga Cyrus Habib dalam Refleksi Rohaniwan

28 September 2023

Suasana peluncuran Buku Awan Merah: Catatan Sepanjang Jalan di Yogyakarta Selasa, 26 September 2023. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Buku Awan Merah: Cerita Colombus hingga Cyrus Habib dalam Refleksi Rohaniwan

Rohaniwan yang juga pengajar Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Baskara T. Wardaya menulis buku bertajuk Awan Merah: Catatan Sepanjang Jalan.


Konsisten Berkarya, Komunitas Saya Belajar Hidup Meluncuran Buku ke-12 di Yogyakarta

11 Juni 2023

Peluncuran buku #sayabelajarhidup karya S. Dian Andryanto di Ace Ambarrukmo Plaza Yogyakarta, Sabtu, 10 Juni 2023. Foto: Eko Rini
Konsisten Berkarya, Komunitas Saya Belajar Hidup Meluncuran Buku ke-12 di Yogyakarta

Komunitas Saya Belajar Hidup konsisten berkarya dan menerbitkan buku. Komunitas menulis ini sudah berjalan selama 8 tahun dan menerbitkan 12 buku


Hari Pendidikan Nasional, BRIN dan Sultanate Institute Luncurkan Buku

2 Mei 2023

Merayakan Hari Pendidikan Nasional 2023, BRIN bekerja sama dengan Sultanate Institute mengadakan webinar dan peluncuran buku 'Keajaiban Negeri Emas Zabaj - Indonesia dalam catatan dunia Islam masa Abbasiyah'. (Tangkapan layar)
Hari Pendidikan Nasional, BRIN dan Sultanate Institute Luncurkan Buku

Buku Keajaiban Negeri Emas Zabaj menjelaskan tentang kawasan Asia Tenggara dari sudut pandang pelayar abad 9 dan 10.


Jelang HUT ke-68, SYL Luncurkan Dua Buku

16 Maret 2023

Jelang HUT ke-68, SYL Luncurkan Dua Buku

Dua buku perjalanan tersebut berujudul "The SYL Way: The Miracle of Hardworking" dan "The SYL Way: I Love My Job".


NU Cabang Tiongkok Luncurkan Buku, Tekankan Pentingnya Santri Belajar ke Cina

7 Februari 2023

Pengurus Cabang Istimewa NU Tiongkok meluncurkan buku bertajuk Santri Indonesia di Tiongkok di UIN Sunan Ampel, Surabaya, Senin, 6 Februari 2022. Foto: Istimewa
NU Cabang Tiongkok Luncurkan Buku, Tekankan Pentingnya Santri Belajar ke Cina

Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Tiongkok meluncurkan buku bertajuk "Santri Indonesia di Tiongkok"


Wartawan Senior Tempo Arif Zulkifli Luncurkan Buku Jurnalisme di Luar Algoritma

28 Januari 2023

Wartawan senior Tempo Arif Zulkifli melakukan peluncuran buku berjudul Jurnalisme di Luar Algoritma, berlangsung di Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat pada Sabtu, 28 Januari 2023. TEMPO/Tika Ayu
Wartawan Senior Tempo Arif Zulkifli Luncurkan Buku Jurnalisme di Luar Algoritma

Buku itu dibuat, kata wartawan Tempo Arif Zulkifli, untuk mencoba memberikan insight dalam pemberitaan berbentuk reportase.


Rilis Buku Baru, Bamsoet Hargai Pentingnya Pertemanan

10 September 2022

Ketua MPR Bambang Soesatyo merilis buku terbarunya,
Rilis Buku Baru, Bamsoet Hargai Pentingnya Pertemanan

Pertemanan dan membina jaringan menjadi kunci penting dalam perjalanan karier Bambang Soesatyo.


Ketua MPR RI Apresiasi Terbitnya Buku 'NKRI Harga Mati'

24 Agustus 2022

Ketua MPR RI Apresiasi Terbitnya Buku 'NKRI Harga Mati'

Merujuk aspek yuridis, gagasan negara kesatuan merupakan pengejawantahan rumusan sila ketiga Pancasila, yaitu Persatuan Indonesia


Peluncuran Buku 'Anies Baswedan: Gagasan, Narasi, dan Karya', Penulis: Dia Pemimpin Otentik

15 Juli 2022

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai meresmikan Perpustakaan Jakarta dan Pusat Dokumentasi Sastra HB Jassin di kawasan Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, pada Kamis, 7 Juli 2022. TEMPO/Moh Khory Alfarizi
Peluncuran Buku 'Anies Baswedan: Gagasan, Narasi, dan Karya', Penulis: Dia Pemimpin Otentik

Anies Baswedan disebut sebagai pemimpin otentik dalam peluncuran buku 'Anies Baswedan: Gagasan, Narasi, dan Karya'.