Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Garin Nugroho Masuk Bursa Calon Independen Wali Kota Yogya

image-gnews
Garin Nugroho. Tempo/Pribadi Wicaksono
Garin Nugroho. Tempo/Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Gerakan Jogja Independent atau disingkat Joint, menyatakan tak main-main dengan niatnya mengusung calon wali kota dan wakil wali kota dari jalur perorangan, pada pemilihan kepala daerah Kota Yogya awal 2017 nanti.

Meski dihujani sikap pesimistis, dan belum dianggap 'ada' termasuk oleh kalangan partai politik, namun sejumlah tahapan paska deklarasi gerakan itu di pinggir Kali Code (20/3) telah disusun matang. "Konvensi untuk menyeleksi calon independen yang mendaftar, 7 sampai 14 April 2016," ujar Koordinator Relawan Jogja Independent Herman Dodi, ditemui Tempo, di galeri seni Kedai Kebun, markas gerakan ini, Senin 21 Maret 2016.

Tim panel konvensi ini, terdiri 10 orang dari berbagai elemen, yang dianggap sebagai representasi warga Yogya. Anggota tim konvensi yang menyeleksi kandidat calon independen, akan dibentuk oleh Tim Lima.

Tim Lima ini beranggotakan lima orang yakni mantan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Busyro Muqoddas, Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Indonesia (APTISI) yang juga guru besar Universitas Islam Indonesia Edi Suandi Hamid, mantan Ketua Badan Pengawas Pemilu RI Bambang Eka Cahya, eks konsultan KPK Rimawan, dan tokoh pegiat seni Yogya, Yustina Neni. "Tim lima mulai bekerja merumuskan tim panel konvensi Senin ini," ujarnya.

Dodi menuturkan, saat ini belum ada satu pun kandidat mengembalikan formulir kesediaan untuk maju dan mengikuti konvensi sebagai calon secara resmi. Namun formulir pendaftaran itu, sebagian sudah diberikan kepada 30 nama, saat deklarasi di Code dan masih bisa diakses jika ada kandidat tambahan yang berniat maju, dari jalur perorangan. "Kami buka sebanyak-banyaknya calon, untuk mengikuti konvensi meski pada akhir konvensi nanti hanya ada sepasang calon," kata Dodi.

Dari informasi yang dihimpun Tempo, setidaknya ada 11 kandidat yang serius maju dan mengikuti konvensi jalur independen. Mereka adalah Gunarto Adi Brata (pemilik Kresna TV dan Radio Kota Perak), Sauqi Suratno (tokoh PSIM serta orang dekat walikota Yogya Herry Zudianto), Teddy Alamsyah (pemilik BPR Danagung Ramulti), Onny Febri Ananto (pemilik perusahaan Bus AO Transport), dan Arif Nur Cahyo (perwira polisi aktif Mabes Polri bidang Sumber Daya Manusia).

Ada juga Siti Ruhaini (Pembanti Rektor Universitas Islam Negeri Kalijaga), Titok Haryanto ( Mantan Ketua KPU Yogyakarta), Mursidah Rambe (Direktur Utama BPR Pasar Beringharjo), Garin Nugroho (sineas), Lusy Laksita (pendiri sekolah broadcasting Lusy Laksita), dan Ifa Ariyani (tokoh gerakan perempuan).

Dodi tak membantah ke 11 orang yang dikabarkan potensial mengikuti konvensi tersebut. Namun pihaknya belum memastikan."Kami masih buka terus sebanyak-banyaknya kandidat calon masuk," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mulai 21-30 Maret 2016 ini, sembari menunggu pendaftaran kandidat berakhir, tim relawan mulai bekerja membentuk tim relawan di 14 kecamatan kota Yogyakarta. "Mulai April diharapkan koordinator relawan di kecamatan sudah membentuk tim 45 kelurahan dan 200 an kampung yang ada di Yogya," ujar Dodi.

Pembentukan relawan hingga tingkat kampung ini guna memuluskan pengumpulan syarat calon independen di Kota Yogya yang minimal 8,5 persen dari jumlah daftar pemilih tetap. Atau minimal sekitar 30 ribu KTP.

Dalam daftar 30 kandidat awal yang sempat dirumuskan gerakan Jogja Independen ini, sempat ada nama Kepala Bidang Pelayanan Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Tenaga Kerja Kota Yogya, Octo Noor Arafat. Namun, saat dikonfirmasi Tempo, Octo memastikan dirinya tak akan ikut dalam konvensi calon independen. "Saya saat ini memilih mengabdi pada birokrasi, dan melayani siapa pun pimpinan pemerintahan," ujarnya.

Mantan Pimpinan KPK Busyro Muqoddas menyatakan tak akan menjadi peserta konvensi calon independen. "Saya pilih di balik layar membantu sepenuhnya, biarkan yang muda saja," ujar Busyro.

Hanya sineas Garin Nugroho yang menyatakan siap dicalonkan sebagai calon independen, jika mendapat dukungan dari masyarakat. Namun Garin belum menjawab pasti apakah akan turut mengembalikan formulir tanda bersedia. Ia hanya tertawa.

Sedangkan Ketua DPRD Kota Yogya yang juga politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Sudjanarko menuturkan, hadirnya calon independen bukanlah sebuah ancaman bagi calon yang diusung partai politik. "Alasannya kan pasti amanah Undang-Undang. Kalau ada partai yang merasa independen ini jadi ancaman, silahkan salahkan DPR pusat yang sudah memasukkan soal calon independen ini ke Undang-Undang," kata dia.

PRIBADI WICAKSONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Banyak Jalur Rawan di Sleman Yogyakarta, Jembatan Lereng Merapi Diusulkan Dihapus dari Google Maps

11 jam lalu

Kawasan wisata Tebing Breksi di Sleman, Yogyakarta. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Banyak Jalur Rawan di Sleman Yogyakarta, Jembatan Lereng Merapi Diusulkan Dihapus dari Google Maps

Pemudik dan wisatawan diminta cermat memilih jalur yang aman saat ke Sleman, Yogyakarta, tak semata mengandalkan Google Maps.


Jumlah Penumpang di Yogyakarta Melonjak 200 Persen saat Libur Lebaran, KAI Bandara Lakukan Antisipasi

14 jam lalu

Kereta Prambanan Ekspres melayani penumpang ke Bandara YIA, dari stasiun Wojo menuju Yogyakarta dan sebaliknya Foto: @ahmadhafit
Jumlah Penumpang di Yogyakarta Melonjak 200 Persen saat Libur Lebaran, KAI Bandara Lakukan Antisipasi

KAI Bandara melayani perjalanan dari Stasiun Yogyakarta menuju Stasiun Bandara YIA Kulon Progo dengan jumlah perjalanan yang terbagi dua jenis.


Kebut Perbaikan Jalan Rusak Jelang Lebaran, Akses Destinasi di Yogyakarta Jadi Prioritas

1 hari lalu

Banner yang menyindir rusaknya Jalan Godean Sleman Yogyakarta. Dok : Istimewa
Kebut Perbaikan Jalan Rusak Jelang Lebaran, Akses Destinasi di Yogyakarta Jadi Prioritas

Sejumlah akses infrastruktur jalan di wilayah Yogyakarta mulai gencar diperbaiki menjelang libur Lebaran ini.


Libur Lebaran, Yogyakarta Siagakan Petugas Monitor Ketat 33 Destinasi Wisata Populer

1 hari lalu

Pantai Parangtritis, Bantul, Yogyakarta. (TEMPO/Pribadi Wicaksono)
Libur Lebaran, Yogyakarta Siagakan Petugas Monitor Ketat 33 Destinasi Wisata Populer

Ada 33 titik destinasi populer di Yogyakarta yang akan diawasi ketat, sebagian besar merupakan wilayah Pantai Selatan.


6 Wisata Religi Yogyakarta yang Bisa Dikunjungi saat Bulan Ramadan

2 hari lalu

Warga berjalan usai melaksanakan salat magrib di Masjid Gedhe Mataram, Kotagede, Yogyakarta, 13 Juni 2016. Masjid tertua di Yogyakarta ini yang dibangun sejak tahun 1587 dan menjadi pusat kegiatan beribadah saat Ramadan. ANTARA/Hendra Nurdiyansyah
6 Wisata Religi Yogyakarta yang Bisa Dikunjungi saat Bulan Ramadan

Yogyakarta memiliki berbagai destinasi wisata, termasuk wisata religi. Berikut rekomendasi wisata religi Yogyakarta yang wajib dikunjungi.


Khawatir Terimbas Cuaca Buruk, Yogya Gelar Sidak Serentak Pantau Stok Pangan Menjelang Lebaran

2 hari lalu

Wisatawan mancanegara menyambangi Pasar Beringharjo Yogyakarta. (Dok. Istimewa)
Khawatir Terimbas Cuaca Buruk, Yogya Gelar Sidak Serentak Pantau Stok Pangan Menjelang Lebaran

Kekhawatiran kurangnya stok pangan pada masa libur Lebaran 2024 sempat muncul akibat kondisi cuaca buruk.


Arus Mudik di Terminal Jatijajar Depok Diprediksi Mulai H-10

2 hari lalu

Petugas BPTJ mengecek fisik bus saat pemeriksaan kelaikan kendaraan (ramp check) di Terminal Jatijajar Tipe A, Depok, Jawa Barat, Jumat 31 Maret 2023. Pemeriksaan kelaikan kendaraan tahap pertama dilakukan oleh Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek  (BPTJ) untuk memastikan laik jalan guna memberi kenyamanan dan keselamatan penumpang saat mudik lebih awal Hari Raya Idul Fitri 1444H. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha
Arus Mudik di Terminal Jatijajar Depok Diprediksi Mulai H-10

Dinas Kesehatan Kota Depok memeriksa kesehatan sopir bus di Terminal Jatijajar secara periodik, dan saat arus mudik akan ada posko layanan.


Yogyakarta Waspadai Jalur Rawan Libur Lebaran, Akses Cinomati Terlarang Bagi Wisatawan

2 hari lalu

Sebuah mobil wisatawan tengah dievakuasi petugas pasca mengalami kecelakaan tunggal di jalur Cinomati Bantul Sabtu 9 Desember 2023. Dok.istimewa
Yogyakarta Waspadai Jalur Rawan Libur Lebaran, Akses Cinomati Terlarang Bagi Wisatawan

Jalur Cinomati Yogyakarta dikenal berbahaya karena kontur jalannya sangat curam sehingga banyak mobil tak kuat menanjak.


Ini Destinasi Wisata Menarik Searah Perjalanan Menuju Yogyakarta

2 hari lalu

Pantai Dewa Ruci Jatimalang Purworejo. Dok.  Pemkab Purworejo
Ini Destinasi Wisata Menarik Searah Perjalanan Menuju Yogyakarta

Libur lebaran di Yogyakarta, ada banyak destinasi wisata yang searah kota Pelajar itu


Libur Lebaran, Yogyakarta Genjot Lama Tinggal Wisatawan Naik Lebih Awal

3 hari lalu

Komunitas sepeda di Yogyakarta menggelar event saat masa ramadhan. (Dok.istimewa)
Libur Lebaran, Yogyakarta Genjot Lama Tinggal Wisatawan Naik Lebih Awal

Masa cuti bersama dan libur Lebaran berlangsung selama delapan hari, yaitu dari tanggal 8 hingga 15 April 2024 mendatang.