Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Taufik Hidayat Mengaku Digampar, Ini Kronologi ala Ridwan Kamil

Editor

Bobby Chandra

image-gnews
Walikota Bandung, Ridwan Kamil menunjukan tiket elektronik di Halte Trans Metro Bandung, Jalan Ahmad Yani, Bandung, Jawa Barat, 11 Maret 2016. Pemerintah Kota Bandung meresmikan sistem tiket elektronik bagi penumpang bus Trans Metro Bandung. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Walikota Bandung, Ridwan Kamil menunjukan tiket elektronik di Halte Trans Metro Bandung, Jalan Ahmad Yani, Bandung, Jawa Barat, 11 Maret 2016. Pemerintah Kota Bandung meresmikan sistem tiket elektronik bagi penumpang bus Trans Metro Bandung. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil berencana melaporkan balik sopir angkutan ilegal bernama Taufik Hidayat ke kepolisian. Ridwan mengaku tidak terima dilaporkan Taufik ke kepolisian karena dia menyebut ditempeleng Ridwan saat mobilnya ditertibkan orang nomor satu di Kota Bandung tersebut.  

"Jadi kemarin itu ada satu yang kena (tertangkap) sama saya. Saya datangin pakai sepeda, karena dia enggak mau ke luar, terjadi tarik-menarik. Dia waktu saya tanya malah diam. Saya tepuk, saya pegang pipinya biar dia ngeliat ke wajah saya," kata Ridwan mengklaim kepada Tempo, Minggu, 20 Maret 2016.

BACA: Ridwan Kamil Vs Taufik Hidayat: Sama Preman Saya Pasti Kasar

Ridwan Kamil menjelaskan, aksi pegang pipi dan tarik-menarik itu ia lakukan sebagai salah satu upaya menginterogasi sopir angkutan ilegal tersebut agar memberikan keterangan lebih panjang. "Psikologisnya kan, kalau mau interogasi harus tatap matanya. Tarik-tarikan itu versi dia ditampar," ucapnya.

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menanggapi santai laporan sopir angkutan ilegal bernama Taufik Hidayat ke kepolisian. Taufik melaporkan Ridwan karena menganiaya dia saat mobilnya ditertibkan Wali Kota Bandung tersebut. Ridwan mengaku tidak takut dan tidak gentar dengan upaya pelaporan tersebut.

BACA: Dituduh Pukul Taufik Hidayat, Ridwan Kamil: Saya Pegang Pipi

"Bagi saya ini bagian dari risiko menertibkan. Waktu kejadian di sana ramai, banyak orang. Termasuk ada polisi yang berjaga juga di sana," kata Ridwan Kamil melalui ponselnya, Minggu, 20 Maret 2016. Lantaran tidak terima dilaporkan ke polisi, Ridwan Kamil berencana melaporkan balik Taufik Hidayat ke kepolisian.

Pasalnya, pelanggaran yang dilakukan sopir itu sudah jelas karena membawa mobil dan mengangkut penumpang tanpa izin tersebut. "Kalo gitu saya akan lapor balik saja, kan sudah jelas pelanggaran hukumnya. Melanggar aturan dan enggak bawa STNK. Udah sering saya tertibkan baik-baik, tapi bandel wae. Saya harus bagaimana lagi?" ucapnya.

BACA: Mengaku Digampar Ridwan Kamil, Ini Ancaman Taufik Hidayat

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ridwan dilaporkan Taufik Hidayat, 42 tahun, ke Kepolisian Daerah Jawa Barat atas tuduhan penganiayaan. Pelaporan tersebut hingga saat ini sudah dalam tahap penyelidikan oleh tim Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Jawa Barat. Ridwan Kamil dituduh telah melanggar Pasal 351 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana tentang penganiayaan.

Kasus ini bermula saat Taufik, sopir angkot ilegal di Kota Bandung, sedang menunggu penumpang di shelter bus Alun-alun Kota Bandung, Jumat, 18 Maret 2016, didatangi Ridwan Kamil. Saat itu, Ridwan Kamil beserta ajudannya mendatangi Taufik untuk menegor. Ketika itu pula peristiwa dugaan penamparan dan pemukulan terhadap Taufik terjadi.

BACA: Polisikan Taufik Hidayat, Ridwan Kamil: Saya Kehabisan Akal!

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil berencana melaporkan kembali Taufik Hidayat, sopir omprengan yang menuduh Ridwan melakukan penganiayaan, ke kepolisian. "Kalau sama preman yang memaksa-maksa warga kayak gitu, saya pasti kasar. Support kota tertib," kata Ridwan seperti yang disarikan dari akun Twitter-nya @ridwankamil, Senin, 21 Maret 2016.

Pria yang akrab disapa Kang Emil ini mengatakan ia sering bertemu preman di jalanan. Sehingga, saat ia melihat ada seorang sopir ilegal yang memaksa warganya naik angkutan ilegal, ia pun tak bisa tinggal diam. "Saya hampir tiap hari bike to work, makanya banyak menemukan problem lapangan, termasuk preman-preman omprengan itu," katanya lagi di Twitter.

IQBAL T. LAZUARDI S. | PUTRA PRIMA PERDANA | MAYA AYU PUSPITASARI

BACA JUGA

Lulung Siap Jadi Cawagub, Lalu Siapa Gubernurnya?
Ahok Buka Kartu, Soal Surya Paloh dan Pilkada DKI 2017

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

1 hari lalu

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kiri) bersama Wali Kota Bogor Bima Arya (kanan) berswafoto dengan warga saat meninjau pembangunan jembatan Otista, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat 21 Juli 2023. Kunjungan kerja Gubernur Jawa Barat di Kota Bogor tersebut dilakukan untuk meninjau pembangunan yang menggunakan anggaran berasal dari bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...


Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

4 hari lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

Sejumlah kandidat yang digadang-gadang akan maju sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur untuk Pilkada 2024.


Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

5 hari lalu

Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI) Karyono Wibowo di Jakarta, Jumat 12 Mei 2023. ANTARA/Fath Putra Mulya
Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

Pengamat Politik Karyono menyebut ada tiga tokoh yang memiliki modal popularitas untuk maju Pilkada Jakarta. Siapa saja?


Daftar Kandidat yang Digadang Jadi Cagub DKI Jakarta, Jateng, dan Jatim di Pilkada 2024

6 hari lalu

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian (kanan) melantik Sekdaprov Jatim Adhy Karyono (dua sari kanan) sebagai Penjabat Gubernur Jatim menggantikan Khofifah Indar Parawansa, Jumat, 16 Februari 2024. Nampak pula mantan Wagub Emil Dardak. (Foto Istimewa)
Daftar Kandidat yang Digadang Jadi Cagub DKI Jakarta, Jateng, dan Jatim di Pilkada 2024

Sejumlah tokoh digadang-gadang akan maju sebagai calon gubernur untuk Pilkada 2024


PAN Lobi Golkar Usung Anak Zulhas Jadi Pendamping Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta

7 hari lalu

Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai atau DPP PAN Zita Anjani serta caleg PAN Sigit Purnomo Syamsuddin Said alias Pasha Ungu (kiri) dan Surya Hutama atau Uya Kuya (kanan) di Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jakarta Pusat, pada Kamis, 21 Desember 2023. (TEMPO/Advist Khoirunikmah)
PAN Lobi Golkar Usung Anak Zulhas Jadi Pendamping Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta

PAN sedang berkomunikasi dengan Golkar untuk mendorong Ketua DPP PAN, Zita Anjani, menjadi pendamping Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta.


Ketum Projo Budi Arie Sebut RK akan Maju Pilkada DKI Jika Melawan Anies

8 hari lalu

Wali Kota Bogor Bima Arya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Pendiri Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) Dino Patti Djalal foto bersama saat acara Supermentor dan Farewell Event (perpisahan) untuk Gubernur Anies Baswedan di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Ahad, 2 Oktober 2022. Acara yang mengusung tema Tentang Leadership, Reformasi, & Pengabdian tersebut dihadiri oleh para Duta Besar Negara Sahabat dan tiga narasumber seperti Walikota Bogor Bima Arya, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ketum Projo Budi Arie Sebut RK akan Maju Pilkada DKI Jika Melawan Anies

Ketua Umum kelompok relawan Projo Budi Arie Setiadi mengatakan pihaknya akan mendukung semua kandidat yang diusung Koalisi Indonesia Maju di pemilihan kepala daerah (pilkada), termasuk Ridwan Kamil di DKI Jakarta.


Fakta-fakta Masjid Al Jabbar, Perbaiki Tarif Parkir Setelah Viral Isu Pungli

8 hari lalu

Masjid Al-Jabbar, Bandung dilengkapi dengan fasilitas Ma'rodh, ruang pameran edukasi Islam, serta taman tematik 25 Nabi dan Rasul. Dengan total luas tanah 25 hektare, Masjid Al-Jabbar mampu menampung hingga 30.000 jamaah. Shutterstock
Fakta-fakta Masjid Al Jabbar, Perbaiki Tarif Parkir Setelah Viral Isu Pungli

Masjid Al Jabbar sempat viral karena isu pungli dan tarif parkir yang mahal saat libur lebaran.


Dulu Dampingi Anies Baswedan, Projo Sebut Ahmad Riza Patria Cocok Maju Pilkada Jakarta Bersama Ridwan Kamil

8 hari lalu

Anies Baswedan (kedua kiri) didampingi istrinya, Fery Farhati (kiri) dan Ahmad Riza Patria (kedua kanan) dan istrinya, Ellisa Sumarlin menyapa warganya sebelum menyampaikan pidato perpisahan akhir masa jabatan di Balai Kota DKI Jakarta, Minggu, 16 Oktober 2022. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Dulu Dampingi Anies Baswedan, Projo Sebut Ahmad Riza Patria Cocok Maju Pilkada Jakarta Bersama Ridwan Kamil

Eks Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria disebut Projo potensial maju menjadi pendamping Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024, selain Rahayu Saraswati


Cerita di Balik Penemuan Jasad Pegawai Honorer Kementerian Terkubur di dalam Rumah di Bandung

8 hari lalu

Rumah korban Didi Hartanto usai dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di Perumahan Bumi Citra Indah, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Selasa, 16 April 2024. ANTARA/Rubby Jovan
Cerita di Balik Penemuan Jasad Pegawai Honorer Kementerian Terkubur di dalam Rumah di Bandung

Seorang pegawai honorer kementerian berusia 42 tahun dilaporkan hilang sejak 30 Maret 2024 lalu. Jasadnya ditemukan terkubur di dalam rumahnya.


Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

9 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya