Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Batu Bara Dilarang di Pelabuhan, 1.200 Orang Menganggur

image-gnews
Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro meninjau kapal penelitian Geomarin III di Pelabuhan Cirebon, Rabu (5/8). Geomarin dilengkapi peralatan geologi, geofisika dan hidrografi untuk survei pemetaan geologi kelautan. ANTARA/Prasetyo Utomo
Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro meninjau kapal penelitian Geomarin III di Pelabuhan Cirebon, Rabu (5/8). Geomarin dilengkapi peralatan geologi, geofisika dan hidrografi untuk survei pemetaan geologi kelautan. ANTARA/Prasetyo Utomo
Iklan

TEMPO.COCirebon - Penolakan bongkar muat batu bara di Pelabuhan Cirebon membawa korban. Ketua Asosiasi Asosiasi Angkutan Khusus Pelabuhan (Angsuspel) Sukirno mengatakan sedikitnya 1.200 awak truk angkutan batu bara terancam akan dipecat. “Jika kurang dari dua pekan lagi Pelabuhan Cirebon ditutup untuk batu bara, ribuan awak kami bisa kena PHK,” kata Sukirno, Rabu, 16 Maret 2016.

Sukirno menjelaskan ada sekitar 600 truk pengangkut batu bara yang beroperasi di Pelabuhan Cirebon. Masing-masing truk terdiri dari sopir dan kernetnya. “Ini berarti sedikitnya ada 1.200 pekerja yang terancam,” kata Sukirno.

Jumlah ini belum termasuk pekerja lainnya yang mendukung terhadap angkutan batu bara. Karenanya mereka pun meminta agar Pelabuhan Cirebon tidak ditutup untuk bongkar muat batu bara. “Kalau ditutup, mau kemana lagi mereka bekerja,” kata Sukirno.

Kurang dari dua pekan lagi Pelabuhan Cirebon akan ditutup untuk aktivitas bongkar muat batu bara. Ini dikarenakan PT Pelindo II Cabang Pelabuhan Cirebon belum mengurus revisi analisis dampak lingkungan (amdal). Selain itu bongkar batu bara pun dianggap berdampak buruk bagi kesehatan masyarakat di sekitar pelabuhan.

Satu Rukun Warga (RW) di Kelurahan Panjunan, Kecamatan Lemahwungkuk bersikukuh menolak adanya bongkar muat batu bara di Pelabuhan Cirebon. Ribuan pekerja pun terancam terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) dengan ditutupnya Pelabuhan Cirebon.

Penolakan berasal dari RW 01 Kelurahan Panjunan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon. “Kami tetap menolak bongkar muat batu bara di Pelabuhan Cirebon,” kata Ketua RW 01 Kelurahan Panjunan, Jafar Sidik, 16 Maret 2016. Karenanya, lanjut Jafar, ia dan seluruh warga yang ada di RW 01 justru menyambut baik adanya surat dari Direktorat Jenderal Perhubungan Laut yang memerintahkan adanya penutupan bongkar muat batu bara kurang dari 2 pekan mendatang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penutupan bongkar muat batu bara di Pelabuhan Cirebon, lanjut Jafar, sudah sesuai dengan tuntutan warga. “Selama ini kami telah dirugikan dengan debu batu bara yang berterbangan hingga ke pemukiman penduduk,” kata Jafar. Kesehatan warga, terutama anak-anak pun menjadi terganggu. “Untuk masa depan anak-anak kita, kami tetap menolak bongkar batu bara di Pelabuhan Cirebon,” kata Jafar. Termasuk dengan menolak seluruh kompensasi yang diberikan kepada warga oleh pengusaha batu bara yang beroperasi di Pelabuhan Cirebon.

Jafar pun mempertanyakan kepedulian dari pengusaha batu bara kepada warga justru saat pelabuhan akan ditutup.”Dulu mereka sama sekali tidka peduli kepada kami,” katanya. Padahal debu-debu saat bongkar batu bara dari tongkang ke truk selalu berterbangan ke rumah mereka. “Debu semakin banyak terbang ke rumah warga saat musim kemarau dan angin kencang,” kata Jafar.

Sementara itu ketua Asosiasi Pengusaha Batu Bara Cirebon (APBC), Ahmad Berliana Zulkifli, mengungkapkan jika pengusaha batu bara sudah berupaya untuk mengajak masyarakat yang ada di sekitar Pelabuhan Cirebon. “Kami pun sudah menyalurkan bantuan kepada mereka,” kata Ade, panggilan Ahmad Berliana.

Warga pun menurut Ade, sudah merasakan semakin berkurangnya debu batu bara dengan berbagai langkah yang sudah dilakukan oleh PT Pelindo Pelabuhan Cirebon saat ini. Pengusaha batu bara pun, lanjut Ade, akan tetap berkomitmen untuk memberikan bantuan dan peduli terhadap masyarakat yang ada di sekitar Pelabuhan Cirebon. Ade pun mengakui dari 10 RW yang ada di Kelurahan Panjunan ada 9 RW yang saat ini sudah setuju dan mendapatkan kompensasi dari adanya bongkar muat batu bara di Pelabuhan Cirebon.

IVANSYAH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Eks Dirut PT Bukit Asam Tbk Milawarma Divonis Bebas oleh PN Palembang, Ini Jejak Kasusnya

20 hari lalu

Mantan Direktur Utama PT Bukit Asam (PTBA) Tbk periode 2011-2016 Milawarma (tengah) menjawab pertanyaan wartawan usai menjalani sidang tuntutan kasus dugaan tindak pidana korupsi akuisisi saham milik PT Satria Bahana Sarana (SBS) di Pengadilan Tipikor PN Palembang Klas 1A khusus, Sumatera Selatan, Senin, 1 April 2024.  Milawarna divonis bebas dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi akuisisi saham milik PT Satria Bahana Sarana (SBS) oleh PT Bukit Asam Tbk melalui PT Bukit Asam Investama (BMI) yang merupakan anak usaha PT Bukit Asam Tbk. ANTARA/Nova Wahyudi
Eks Dirut PT Bukit Asam Tbk Milawarma Divonis Bebas oleh PN Palembang, Ini Jejak Kasusnya

Eks Dirut PT Bukit Asam Tbk periode 2011-2016 Milawarman divonis bebas dalam kasus dugaan korupsi akuisisi saham milik PT Satria Bahana Sarana (SBS).


Bahlil Akan Bagikan Ribuan Izin Tambang ke Ormas, Pusesda: Hanya Akan Berakhir pada Jual-Beli IUP

35 hari lalu

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia saat merespon soal namanya muncul sebagai kandidat Ketum Partai Golkar menggantikan Airlangga Hartarto di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis, 13 Juli 2023. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Bahlil Akan Bagikan Ribuan Izin Tambang ke Ormas, Pusesda: Hanya Akan Berakhir pada Jual-Beli IUP

Pusat Studi Ekonomi dan Sumber Daya Alam (Pusesda) menolak rencana Bahlil membagikan izin usaha pertambangan (IUP) ke organisasi kemasyarakatan.


Menteri ESDM Sebut Bahlil Cabut 2.051 Izin Tambang

35 hari lalu

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi VII DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 24 Mei 2023. Rapat tersebut membahas penjelasan terkait perpanjangan izin ekspor tembaga, timah, bauksit, dan mineral lainnya, rencana mitigasi dampak pelarangan ekspor mineral, blueprint pengembangan ekosistem industri pengolahan mineral. TEMPO/M Taufan Rengganis
Menteri ESDM Sebut Bahlil Cabut 2.051 Izin Tambang

Menteri ESDM Arifin Tasrif menyebut Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia sudah mencabut 2.051 Izin Usaha Pertambangan (IUP) sejak 2022.


Neraca Dagang Indonesia-Vietnam 2023 Surplus, Ditopang Ekspor Batu Bara

44 hari lalu

Tumpukan peti kemas di Pelabuhan New Priok Container Terminal One (NPCT1) Jakarta, Kamis 22 Februari 2024. Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan terjadi penurunan ekspor dan impor pada Januari 2024. Nilai ekspor Januari 2024 turun jika dibandingkan bulan sebelumnya pada Desember 2023 yang sebesar 22,39 USD miliar. TEMPO/Tony Hartawan
Neraca Dagang Indonesia-Vietnam 2023 Surplus, Ditopang Ekspor Batu Bara

Neraca dagang antara Indonesia dan Vietnam mencapai USD 12,84 Miliar sepanjang 2024 lalu.


Luhut Sebut Simbara Kerek Penerimaan Pajak dan Royalti Batu Bara

46 hari lalu

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan memberi sambutan saat acara penandatanganan dokumen transaksi pengambilalihan saham Divestasi PT Vale Indonesia Tbk. di Jakarta, Senin, 26 Februari 2024. TEMPO/Tony Hartawan
Luhut Sebut Simbara Kerek Penerimaan Pajak dan Royalti Batu Bara

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menyebut Simbara menaikan penerimaan pajak batu bara.


Sekretariat JETP Tunggu Aturan Kementerian ESDM untuk Pandu Pensiun Dini PLTU Batu Bara

55 hari lalu

PLTU Suralaya, Cilegon, Banten. TEMPO/Dasril Roszandi
Sekretariat JETP Tunggu Aturan Kementerian ESDM untuk Pandu Pensiun Dini PLTU Batu Bara

Sekretariat Just Energy Transition Partnership (JETP) menunggu perangkat peraturan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).


Tekstil Hingga Perikanan Diprediksi Terdampak Resesi Jepang, Batu Bara dan Nikel Waspada

19 Februari 2024

Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida secara resmi membuka KTT Peringatan 50 Tahun Kemitraan ASEAN-Jepang di Tokyo, Minggu (17/12).
Tekstil Hingga Perikanan Diprediksi Terdampak Resesi Jepang, Batu Bara dan Nikel Waspada

Ekonom Indef menyebut sejumlah sektor bakal terdampak oleh resesi yang melanda Jepang, tujuan ekspor terbesar keempat Indonesia.


Nilai Ekspor Batu Bara RI Lesu, Turun US$ 590,1 Juta: Terbesar ke Cina dan India

16 Februari 2024

Ilustrasi Batu Bara. shutterstock.com
Nilai Ekspor Batu Bara RI Lesu, Turun US$ 590,1 Juta: Terbesar ke Cina dan India

Sepanjang Januari 2024, nilai ekspor batu bara tercatat US$ 2,41 miliar, turun dari bulan sebelumnya US$ 3 miliar.


Selain Nonton Dirty Vote, Tonton Juga Sexy Killers yang Rilis Sebelum Pemilu 2019

12 Februari 2024

Sexy Killers. youtube.com
Selain Nonton Dirty Vote, Tonton Juga Sexy Killers yang Rilis Sebelum Pemilu 2019

Sebelum Dirty Vote, Dandhy Laksono Lebih Dahulu menggarap Sexy Killers yang tayang ketika masa tenang Pemilu 2019. Dengan kisah berbeda, Sexy Killers lebih membahas persoalan lingkungan di Indonesia.


Tom Lembong Ingatkan Luhut soal Harga Nikel: Hati-hati Berbicara Terlalu Dini

10 Februari 2024

Thomas Lembong dan  Luhut Binsar Pandjaitan. ANTARA
Tom Lembong Ingatkan Luhut soal Harga Nikel: Hati-hati Berbicara Terlalu Dini

Co-captain Timnas AMIN Tom Lembong angkat bicara soal pernyataan Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengenai harga nikel.