Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Indonesia Berbeda dengan Timur Tengah  

image-gnews
Indonesia bisa menjadi contoh model toleransi dan acuan bagi negara-negara Timur Tengah.
Indonesia bisa menjadi contoh model toleransi dan acuan bagi negara-negara Timur Tengah.
Iklan

INFO MPR - Ketua MPR RI Zulkifli Hasan menegaskan Indonesia berbeda dengan negara-negara di wilayah Timur Tengah. “Indonesia demokratis dengan segala keberagamannya. Kami saling menghormati dan menghargai. Indonesia bisa menjadi contoh model toleransi dan acuan bagi negara-negara Timur Tengah,” tegas Zulkifli saat menerima kunjungan Duta Besar Italia Vittorio Sandalli pada Senin, 7 Maret 2016, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta.

Lebih lanjut, Zulkifli berharap penugasan Vittorio Sandalli sebagai duta besar di Indonesia bisa semakin meningkatkan hubungan di antara kedua negara. “Tak hanya antarpemerintah, tapi juga antarparlemen dan antarmasyarakat. Dalam bidang ekonomi, budaya, politik, dan bidang lainnya,” harapnya. Vittorio Sandalli juga mengungkapkan harapan yang sama seperti Zulkifli dan menyatakan kalau Italia juga menganut sistem parlemen bikameral seperti di Indonesia.

Zulkifli Hasan mengatakan kepada Sandelli bahwa konstitusi bangsa Indonesia sangat menghargai masalah kemanusiaan dan HAM. MPR dikatakan sering mengundang anggota-anggota parlemen di Eropa untuk datang ke Indonesia. Mereka diajak untuk melihat dan mendengar langsung di tempat-tempat di mana sikap toleransi dan menghargai perbedaan itu ada. “Sehingga mereka mengenal Indonesia dalam arti sesungguhnya dan mengabarkan perdamaian di Indonesia kepada masyarakat Eropa,” ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perihal Indonesia menjadi tuan rumah KTT OKI, Zulkifli mengharapkan negara-negara Arab bisa belajar kepada Indonesia. Model demokrasi di Indonesia diharapkan bisa menjadi model bagi negara-negara di Timur Tengah sehingga mereka bisa melaksanakan demokrasi dengan baik, minimal bisa menyelesaikan masalah perselisihan di antara mereka.

Lebih lanjut, Zulkifli juga menegaskan Indonesia anti terhadap segala bentuk penjajahan. Indonesia memiliki sejarah panjang terhadap masalah penjajahan. “Kemerdekaan adalah hak setiap bangsa,” ujarnya. Untuk itu, tak hanya di Palestina, tapi di mana pun bila ada penjajahan, akan ditentang oleh Indonesia,” tutupnya. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.


Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam | Foto: KEMENKOMINFO
Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam


Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.


Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.


Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri


BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

(Ki-ka) Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dan Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan bersama sekitar 300 diaspora Indonesia yang hadir secara virtual dalam Acara Silaturahmi Daring Diaspora Indonesia, Sabtu (19/2/2021).
BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.


Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI
Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).


Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.


Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.


HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

Wakil Ketua MPR RI Dr. H. M Hidayat Nur Wahid, MA
HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.