Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polda Jatim Selidiki Kolam Renang yang Ditutup karena Bikini

image-gnews
acidcow.com
acidcow.com
Iklan

TEMPO.CO, Bangkalan--- Satuan intelejen Kepolisian Daerah Jawa Timur menelusuri penyebab penutupan kolam renang Gua Pote oleh Polres Bangkalan. Lima anggota intel Polda Jatim, tampak datang dan menemui Kepala Dinas Pemuda Olah Raga, Kebudayaan dan Pariwisata Bangkalan Aminah Rahmawati serta Kepala Kantor Perijinan Terpadu Bangkalan Rizal Morris, Kamis, 25 Februari 2016.

"Orang Polda ke sini tadi, menanyakan kenapa kolam Gua Pote ditutup, penyebabnya apa," kata Kepala Disporabudpar Bangkalan, Aminah Rahmawati yang membenarkan telah didatangi Intel Polda Jatim, Kamis 25 Februari 2016.

Menurut Aminah, kepada anggota intel Polda hanya menjelaskan bahwa penutupan Kolam renang Goa Pote yang terletak di Desa Parseh, Kecamatan Socah, itu karena ada beberapa item syarat kelengkapan perizinan yang belum dipenuhi oleh pengelola. Karena tidak lengkap, kata dia, pihak Disporabudpar juga belum mengeluarkan rekomendasi untuk pengoperasian hingga saat ini. "Kalau izin pengelola sudah mengajukan, tapi tidak lengkap, jadi tidak dapat diproses," ujar dia tanpa merinci izin yang dimaksud.

Baca: Gegara Model Berbikini, Kolam 'Gua Pote' Bangkalan Ditutup

Aminah juga mengaku pada Oktober 2015 lalu, tim teknis dari Disporabudpar dan Kantor Perizinan Terpadu telah menyurvei lokasi kolam. Kesimpulan tim saat itu, menyatakan kolam tersebut layak untuk usaha kolam renang namun belum layak dijadikan obyek wisata karena aktifitas pertambangan masih aktif sehingga membahayakan pengunjung. "Tapi ya itu, karena memang lokasi indah, banyak wisatawan berkunjung dan tidak bisa dicegah," ungkap dia.

Karena itu, Aminah berharap pengelola kolam Goa Pote segera melengkapi izin yang diperlukan agar kolam bisa dibuka kembali. "Kami melihat, kolam itu mendatangkan mamfaat ekonomi bagi warga sekitar," kata dia.

Sementara itu, Kepala Kantor Perizinan Terpada Bangkalan Rizal Morris mengaku juga didatangi anggota Intel Polda Jatim. Seperti Aminah, Rizal juga ditanya soal izin kolam renang Gua Pote. Menurut dia, pengelola kolam telah mengajukan izin pada Juni 2015 lalu. "Tapi kemudian, syarat-syarat lain tidak dilengkapi, makanya izin tidak kami proses," kata dia. Izin yang tidak dilengkapi antara lain foto satelit lokasi kolam, UKL-UPL dampak lingkungan dan uji laboratorium kandungan air.

Rizal menjelaskan dalam izin yang diajukan, pengelola tidak meminta izin mendirikan kolam, tapi juga lapangan futsal, foodcort dan arena out door untuk wisata para layang. Total lahan yang diajukan kurang lebih 1 hektar. "Kami sampai jemput bola agar mereka mengurus izin, tapi mereka tidak serius," ungkap dia.

Padahal, kata Rizal, untuk izin mendirikan bangunan dan izin gangguan (HO) bisa selesai kurang dari dua bulan, bila pengelola serius mengurus perizinan yang dibutuhkan. "IMB itu selesai maksimal 45 hari, Izin HO maksimal rampung dua pekan," terang dia.

Sementara itu, Kepala Bidang Tata Lingkungan dan Amdal, Badan Lingkungan Hidup Bangkalan, Kusno Suhardi membenarkan pengelola kolam renang Gua Poten pernah hendak mengurus Upaya Kelola Lingkungan (UKL) dan Upaya Pengelola Lingkungan (UPL). "Tapi hanya sebatas lisan (nelpon) tapi kemudian tidak ada tindak lanjut sampai kemudian ditutup," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Gua Pote, Satu Lokasi Tiga Wisata di Bangkalan

Kusno menilai pengelola Gua Pote tidak serius mengurus izin. Padahal, kata dia, mengurus izin UKL UPL tanpa pungutan alias gratis. "Kalau pun bayar, mereka bayar konsultannya yang mereka tunjuk," kata dia.

Penutupan kolam renang Gua Pote dilakukan aparat Kepolisian Resor Bangkalan, pada Rabu 23 Februari 2016. Penutupan kolam renang yang terletak di bekas galian C ini dilakukan, setelah beredar foto-foto model berbikini mandi dan kemudian berjoget setengah erotis di kolam tersebut. Foto-foto itu mendapat protes dan kecaman dari ulama dan masyarakat Bangkalan.

"Penutupan ini untuk menjaga kondusifitas, jangan sampai timbul gangguan keamanan," kata Kepala Bagian Operasional Polres Bangkalan, Komisaris Pratolo.

Manajer Kolam Gua Pote, Imam Sujono tidak menampik bahwa kolam itu belum memiliki izin UKL, UPL dan IMB. Menurut Imam pihaknya telah mengajukan berbagai izin yang diperlukan, namun hingga kini pemerintah belum memberikan. "Kami berharap, pemerintah daerah mendukung keberadaan kolam ini, agar bisa jadi ikon salah tempat wisata di Bangkalan," kata dia.

Soal foto model berbikini, Imam sendiri telah membantah bila keberadaan model seksi atas undangan pengelola. Menurut dia, para model itu awalnya datang ke Bukit Jaddih untuk melakukan pemotretan dengan sejumlah fotografer. Setelah pemotretan selesai, para model itu pergi ke kolam untuk berenang.

Saat model datang, kata Imam, di arena kolam diadakan acara live musik tiap akhir pekan dengan mengundang DJ. Saat itulah, para model naik ke panggung dan berjodet setengah erotis. "Jodetnya tidak lama, hanya beberapa menit kemudian pulang," kata dia.

MUSTHOFA BISRI

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

KPK Tahan Bupati Bangkalan dalam Kasus Korupsi Lelang Jabatan

7 Desember 2022

Bupati Bangkalan, Abdul Latif Amin Imron, menghadiri pelaksanaan hibah aset hasil rampasan penanganan tindak pidana korupsi, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Kamis, 24 Maret 2022. Hibah dengan total nilai Rp.24,27 miliar tersebut berupa kendaraan mobil, tanah dan bangunan.TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tahan Bupati Bangkalan dalam Kasus Korupsi Lelang Jabatan

KPK memastikan telah menahan para tersangka korupsi lelang jabatan di Pemkab Bangkalan. Bupati Bangkalan Abdul Latif Amin Imron termasuk di dalamnya.


Penyelenggara Pesta di Depok Mengaku Ingin Rayakan Ulang Tahun

8 Juni 2022

Ilustrasi pesta. Foto : Freepik
Penyelenggara Pesta di Depok Mengaku Ingin Rayakan Ulang Tahun

Penjaga rumah menyebut peserta pesta di Perumahan Pesona Depok Estate 2, yang disebut sebagai pesta bikini, merupakan mahasiswa dan pelajar


Harga Tiket Pesta Bikini di Depok Mencapai Rp 8 Juta

8 Juni 2022

Ilustrasi pesta. Foto : Freepik
Harga Tiket Pesta Bikini di Depok Mencapai Rp 8 Juta

Harga tiket untuk mengikuti pesta bikini di Perumahan Pesona Khayangan, Kota Depok, bisa mencapai lebih dari Rp8 juta per orang.


Penggerebekan Party di Depok, Kasat Reskrim: Bukan Pesta Bikini, Hanya Joget

6 Juni 2022

Ilustrasi pesta. Foto : Freepik
Penggerebekan Party di Depok, Kasat Reskrim: Bukan Pesta Bikini, Hanya Joget

Polres Metro Depok buka suara soal penggerebekan pesta bikini di sebuah perumahan.


Polda Metro Jaya Gerebek Pesta Bikini di Depok, Peserta Hampir 200 Orang

6 Juni 2022

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Endra Zulpan saat memberikan keterangan kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, pada Jumat, 26 November 2021. Tempo/Adam Prireza
Polda Metro Jaya Gerebek Pesta Bikini di Depok, Peserta Hampir 200 Orang

Polisi meminta keterangan penyelenggara pesta bikini di Depok karena mengadakan pesta di perumahan dengan jumlah massa banyak tanpa izin.


Bangkalan Akan Bangun Kawasan Wisata Halal di Kaki Jembatan Suramadu

5 April 2022

Para ibu mengajak anaknya bermain di sisi pantai menunggu waktu berbuka di kaki Jembatan Suramadu, Surabaya, 30 Juni 2014. TEMPO/Fully Syafi
Bangkalan Akan Bangun Kawasan Wisata Halal di Kaki Jembatan Suramadu

Pengembangan wisata halal di Bangkalan itu merupakan bagian dari upaya menciptakan objek wisata yang Islami sekaligus merawat tradisi dan budaya.


Penyekatan dan Swab di Suramadu Ditiadakan, Bupati Bangkalan: Kami Fokus ke Hulu

23 Juni 2021

Sejumlah warga dari Pulau Madura keluar dari mobilnya saat mengantre masuk ke Surabaya di akses keluar Jembatan Suramadu, Surabaya, Jawa Timur, Minggu 6 Juni 2021. Petugas gabungan melakukan penyekatan di lokasi itu dan melakukan tes cepat antigen bagi warga dari Pulau Madura yang akan masuk ke Surabaya menyusul adanya peningkatan kasus COVID-19 di Madura. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Penyekatan dan Swab di Suramadu Ditiadakan, Bupati Bangkalan: Kami Fokus ke Hulu

Efektifnya SIKM ini menjadi salah satu pertimbangan lain peniadaan pos penyekatan di Suramadu.


Tokoh Madura Sesalkan Perusakan Posko Penyekatan di Suramadu

19 Juni 2021

Sejumlah warga dari Pulau Madura keluar dari mobilnya saat mengantre masuk ke Surabaya di akses keluar Jembatan Suramadu, Surabaya, Jawa Timur, Minggu 6 Juni 2021. Petugas gabungan melakukan penyekatan di lokasi itu dan melakukan tes cepat antigen bagi warga dari Pulau Madura yang akan masuk ke Surabaya menyusul adanya peningkatan kasus COVID-19 di Madura. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Tokoh Madura Sesalkan Perusakan Posko Penyekatan di Suramadu

Video perusakan posko penyekatan Jembatan Suramadu sisi Surabaya viral di sejumlah media sosial. Tokoh Madura minta pelaku ditindak secara hukum.


Bupati Bangkalan Cerita ke Mahfud Md Santri 3 Pesantren Kabur saat Mau Tes Swab

16 Juni 2021

Petugas kesehatan melakukan tes Antigen kepada penumpang kapal saat penyekatan di Dermaga Penyeberangan Ujung (Surabaya)-Kamal (Madura), Surabaya, Jawa Timur, Jumat 11 Juni 2021. Penyekatan dengan dilakukan tes Antigen bagi penumpang kapal dari Pulau Madura itu untuk menelusuri penyebaran COVID-19, menyusul meningkatnya kasus COVID-19 di Bangkalan, Madura. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Bupati Bangkalan Cerita ke Mahfud Md Santri 3 Pesantren Kabur saat Mau Tes Swab

Mahfud Md ingin menggunakan pendekatan lokal. Ia meminta bantuan para kiai untuk menyadarkan masyarakat soal bahaya Covid-19.


Asosiasi Pariwisata Madura Protes: Memangnya Madura Terjangkit Covid-19 Semua?

16 Juni 2021

Sejumlah warga dari Pulau Madura keluar dari mobilnya saat mengantre masuk ke Surabaya di akses keluar Jembatan Suramadu, Surabaya, Ahad, 6 Juni 2021. Petugas gabungan melakukan penyekatan di jembatan penghubung Surabaya dan Madura. ANTARA/Didik Suhartono
Asosiasi Pariwisata Madura Protes: Memangnya Madura Terjangkit Covid-19 Semua?

Penerapan tes swab antigen di Jembatan Suramadu yang hanya dari Madura menuju Surabaya ini merupakan bentuk diskriminasi kepada warga Madura.