TEMPO.CO, Bandung - Telkom University dan International Enterprise Singapore menandatangani nota kesepahaman (MoU) tentang kerja sama penyaluran lulusan untuk perusahaan Singapura, Kamis, 25 Februari 2016, di Bandung. Perusahaan Singapura yang beroperasi di Indonesia sedang membutuhkan pekerja di bidang teknologi informasi dan komunikasi dalam negeri untuk menunjang pertumbuhan pasar.
International Enterprise Singapore merupakan lembaga di bawah Kementerian Perdagangan dan Perindustrian Singapura. Director of Southeast Asia Group Ivan Tan menyebutkan pemerintah Indonesia merekomendasikan Telkom University kepada pihaknya. Proses perekrutan lulusan langsung mengiringi kerja sama itu oleh perwakilan enam perusahaan asal Singapura yang mencari pegawai atau tenaga magang.
Rektor Telkom University Mochamad Ashari mengatakan kampus itu telah menjalin kerja sama dengan banyak negara untuk menyalurkan lulusannya. Berdasarkan hasil pelacakan lulusan (tracer study) 2015, penyerapan lulusan Telkom University di dunia kerja mencapai 82 persen.
“Kegiatan kerja sama dengan International Enterprise Singapore hari ini untuk mengembangkan eksistensi di dunia internasional,” ujar Ashari lewat siaran pers.
Wakil Rektor III Telkom University Suyanto berharap kerja sama tersebut bisa meningkatkan angka rasio penyerapan lulusan, terutama mempercepat waktu tunggu lulusan untuk bekerja sesuai dengan kompetensinya. “Saat ini waktu tunggu rata-rata bagi lulusan Telkom University adalah tiga bulan lebih,” ucapnya.
ANWAR SISWADI