Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cegah Banjir, Proyek Kolam Cieunteung Segera Dimulai

image-gnews
Murid SDN Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, melewati banjir luapan Sungai Citarum di depan sekolah mereka saat pergi belajar ke kelas darurat di rumah guru dan warga, 11 Februari 2016. TEMPO/Prima Mulia
Murid SDN Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, melewati banjir luapan Sungai Citarum di depan sekolah mereka saat pergi belajar ke kelas darurat di rumah guru dan warga, 11 Februari 2016. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.COBandung - Sekretaris Daerah Jawa Barat Iwa Karniwa mengatakan surat keputusan gubernur tentang penetapan lokasi pembangunan kolam retensi di Cieunteung, Kabupaten Bandung, akan terbit pada akhir bulan ini. “Akhir Februari penlok (penetapan lokasi) sudah bisa dituntaskan untuk selanjutnya BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai) Citarum akan memulai pembangunannya,” katanya di Bandung, Senin, 22 Februari 2016. 

Iwa mengatakan kolam retensi di Cieunteung itu disiapkan untuk mengatasi banjir Sungai Citarum di wilayah Bandung selatan, Kabupaten Bandung. Rencana pembangunannya tertunda selama bertahun-tahun untuk menunggu revisi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Bandung. “Tata ruangnya sudah selesai, sekarang sedang pembahasan detail pembebasan (lahannya) yang mana saja,” ujarnya.

Menurut Iwa, pemerintah pusat sudah menyiapkan anggaran untuk pembebasan lahan guna membangun kolam retensi tahun ini. Pengerjaan pembangunannya sendiri akan dilakukan BBWS Citarum. “Ini sudah terlalu lama (tertunda),” tuturnya.

Iwa mengatakan pembangunan kolam rentensi Cieunteung ada kemungkinan dilaksanakan berbarengan dengan pembangunan danau di kawasan Gedebage, Kota Bandung. Di atas danau di kawasan Gedebage itu, pemerintah provinsi akan membangun masjid terapung. “Sekarang sedang proses pembebasan tanahnya oleh pemerintah provinsi. Jadi mungkin akan bersamaan (dengan Cieunteung),” ucapnya.

Sebelumnya, Kepala BBWS Citarum Direktorat Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Yudha Mediawan mengatakan pembangunan kolam retensi di Cieunteung tertunda untuk menunggu penetapan lokasi. “Anggarannya multiyears, sekitar Rp 200 miliar,” katanya, 13 Januari 2016. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Yudha mengatakan di kawasan Cieunteung nanti akan dibangun kolam retensi, mirip danau yang akan dibangun di Gedebage, Kota Bandung. “Luasnya 7 hektare. Yang sudah bebas itu kurang-lebih 1 hektare. Masyarakat di sana sudah pengen cepat-cepat dibebaskan karena capek juga, sehingga bisa dapat uangnya dan beli tanah dan rumah bebas banjir,” ujarnya.

Danau buatan itu dirancang memiliki sedikitnya dua fungsi, yakni pengendalian banjir serta pasokan air baku untuk Kota Bandung. Untuk pengendalian banjir, misalnya, kolam danau yang sehari-hari tidak akan terisi penuh itu akan menjadi tempat penampungan air saat terjadi puncak banjir. “Grafik puncak banjir itu ada puncaknya, banjir itu tidak seterusnya tinggi. Sesaat naik puncak banjir ini dipotong, disimpan dulu di danau itu supaya tidak meluap ke mana-mana,” katanya.

AHMAD FIKRI 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bandara Dubai Kembali Beroperasi Usai Banjir, Jalan Masih Ditutup

5 jam lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
Bandara Dubai Kembali Beroperasi Usai Banjir, Jalan Masih Ditutup

Banjir yang menerjang Dubai membuat sejumlah penerbangan dihentikan.


Peneliti BRIN Ihwal Banjir Bandang Dubai: Dipicu Perubahan Iklim dan Badai Vorteks

9 jam lalu

Mobil terjebak di jalan yang banjir setelah hujan badai melanda Dubai, di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. REUTERS/Rula Rouhana
Peneliti BRIN Ihwal Banjir Bandang Dubai: Dipicu Perubahan Iklim dan Badai Vorteks

Peningkatan intensitas hujan di Dubai terkesan tidak wajar dan sangat melebihi dari prediksi awal.


5 Hal Banjir Dubai, Operasional Bandara Terganggu hingga Lumpuhnya Pusat Perbelanjaan

11 jam lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
5 Hal Banjir Dubai, Operasional Bandara Terganggu hingga Lumpuhnya Pusat Perbelanjaan

Dubai kebanjiran setelah hujan lebat melanda Uni Emirat Arab


Atta Halilintar dan Keluarga Terjebak Banjir di Dubai, Ungkap akan Segera Pulang

14 jam lalu

Atta Halilintar terjebang banjir di Dubai. Foto: Instagram/@attahalilintar
Atta Halilintar dan Keluarga Terjebak Banjir di Dubai, Ungkap akan Segera Pulang

Atta Halilintar dan keluarganya ikut merasakan banjir di Dubai. Salah satu mal yang mereka datangi juga sampai tergenang air.


Banjir di Dubai Bukan Disebabkan Teknologi Hujan Buatan, Ini Penjelasan Peneliti BRIN

22 jam lalu

Mobil terjebak di jalan yang banjir setelah hujan badai melanda Dubai, di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. REUTERS/Rula Rouhana
Banjir di Dubai Bukan Disebabkan Teknologi Hujan Buatan, Ini Penjelasan Peneliti BRIN

Dubai terdampak badai yang langka terjadi di wilayahnya pada Selasa lalu, 16 April 2024.


Dubai Mall Kebanjiran, Toko Barang Mewah Kemasukan Air

1 hari lalu

Sejumlah pengunjung berjalan-jalan di Mall of the Emirates yang baru dibuka kembali setelah ditutup karena pandemi virus corona di Dubai, Uni Emirates Arab, 28 Mei 2020. Warga Dubai dapat berpergian dari jam 6 pagi hingga 11 malam dengan penerapan berbagai kebijakan baru. REUTERS/Ahmed Jadallah
Dubai Mall Kebanjiran, Toko Barang Mewah Kemasukan Air

Pusat perbelanjaan populer Dubai Mall dan Mall of the Emirates sama-sama mengalami banjir, air masuk setinggi mata kaki.


Pemerintah Imbau WNI di Dubai untuk Waspada Selama Banjir dan Cuaca Ekstrem

1 hari lalu

Gambaran umum banjir akibat hujan lebat di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Amr Alfiky
Pemerintah Imbau WNI di Dubai untuk Waspada Selama Banjir dan Cuaca Ekstrem

Kementerian Luar Negeri mengimbau WNI di Dubai untuk waspada selama cuaca ekstrem dan banjir di beberapa titik kota tersebut.


Banjir Dubai, Kementerian Luar Negeri Pastikan WNI dalam Keadaan Aman

1 hari lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
Banjir Dubai, Kementerian Luar Negeri Pastikan WNI dalam Keadaan Aman

Tidak ada WNI yang menjadi korban atau membutuhkan bantuan ketika Dubai dilanda banjir akibat curah hujan deras.


Banjir di Dubai, Dipicu Curah Hujan Terderas di UEA dalam 75 Tahun Terakhir

1 hari lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
Banjir di Dubai, Dipicu Curah Hujan Terderas di UEA dalam 75 Tahun Terakhir

Banjir besar di Dubai dipicu hujan terderas dalam 75 tahun terakhir di Uni Emirat Arab.


Banjir Bandang di Musi Rawas Utara, Listrik Padam dan Enam Jembatan Rusak Berat

1 hari lalu

Upaya evakuasi dan penyelamatan korban banjir di Musirawas Utara, Sumatra Selatan. Foto Dokumentasi Basarnas Palembang
Banjir Bandang di Musi Rawas Utara, Listrik Padam dan Enam Jembatan Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan merusak fasilitas publik. Listrik padam saat air meninggi.