Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menteri Susi dan Yusril Ihza Perang Cuit Soal Silver Sea II

Editor

Pruwanto

image-gnews
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti. ANTARA/Puspa Perwitasari
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti. ANTARA/Puspa Perwitasari
Iklan

TEMPO.COJakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan pengacara Yusril Ihza Mahendra terlibat perang cuit mengenai somasi yang diajukan Yusril ke Kementerian Kelautan dan Perikanan. “Kasus kapal tramper Thailand ini penyelesaiannya di pengadilan, bukan di Twitter forum,” ujar pemilik akun @susipudjiastuti, Rabu, 3 Februari 2016.

Akun @susipudjiastuti menuliskan Menteri Susi telah merilis masalah penangkapan KM Silver Sea II sebelum Yusril didapuk oleh nakhoda kapal, Yotin Kuarabiab, sebagai kuasa hukum. Dia menyindir Yusril, setiap insan yang paham tentang hukum tak berpolemik tentang hukum di Twitter.

“Apalagi ini urusan kapal tramper Thailand, yang ditangkap AL Sabang karena bawa 2.000 ton ikan,” kata Susi di Twitter. Bahkan Susi menggunakan gambaran emoticon untuk menyindir Yusril. Dia juga menganggap Yusril sedang mencampuradukkan persoalan KM Silver Sea II dengan avtur ilegal Susiair. “Susi=lobster di simeleu illegal fishing= Avtur Susiair ilegal= pencitraan= ???? sabar menunggu tuduhan baru.”

Yusril saat ini diminta menjadi kuasa hukum Kapal Motor Silver Sea II. Ia mencuit melalui @yusrilihza_mhd mengenai permasalahan KM Silver Sea II dan somasi yang dilayangkan kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan. Kapal tersebut, menurut Yusril, merupakan kapal kargo yang membawa ikan dari Papua Nugini. Ia mendasarkan cuitannya pada kelengkapan manifes muatan yang ditunjukkan kepada petugas Kementerian. 

Cuit @yusrilihza_mhd menyebutkan kapal tersebut tak pernah masuk wilayah teritorial laut Indonesia. Menurut dia, kapal berbendera Thailand itu dari PNG melalui Laut Arafura bagian Australia dan melintasi Zona Ekonomi Eksklusif dari selatan Timor-Timur, Nusa Tenggara, Bali, selatan Jawa, hingga Sumatera.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Kapal ditangkap di kawasan ZEE dekat Sabang ketika akan melintasi Phuket, Thailand,” ujar Yusril. Kapal yang ditangkap tersebut bukanlah kapal penangkap ikan. “Tapi kapal dikejar TNI AL karena radio panggilnya tidak menjawab panggilan kapal patroli TNI AL.”

Menurut dia, Kementerian Kelautan telah menyidik sejak Agustus 2015 dan berkasnya kemudian diserahkan ke kejaksaan. Hanya saja kejaksaan mengembalikan berkas karena kurang cukup bukti.

“Kementerian Kelautan dan Perikanan tidak perlu mengumbar pernyataan menuduh kapal tersebut pencuri kalau mereka tidak bisa membuktikan di pengadilan,” ujar Yusril. Pihaknya telah jauh hari mendesak Kementerian Kelautan dan Perikanan agar berkas perkara segera dilimpahkan ke pengadilan. Hingga akhirnya Yusril memberi Somasi ke Kementerian Kelautan dan Perikanan terkait dengan lambannya penyidikan yang dilakukan Kementerian.

AVIT HIDAYAT

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

15 hari lalu

Ilustrasi mahasiswa. Freepik.com
Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan buka pendaftaran peserta didik 2024. Cek di sini caranya.


Kronologi Perempuan Hampir Diculik Sopir Grab, Sempat Alami Kekerasan, Diancam dan Diperas

26 hari lalu

Ilustrasi penculikan di mobil. Shutterstock
Kronologi Perempuan Hampir Diculik Sopir Grab, Sempat Alami Kekerasan, Diancam dan Diperas

Ramai di media sosial unggahan cerita korban yang diduga mengalami tindakan kekerasan oleh sopir GrabCar. Bagaimana kronologinya?


Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

28 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani bersama jajarannya bersiap memulai konferensi pers APBN Kita edisi Maret 2024 di Jakarta, Senin 25 Maret 2024. Sri Mulyani mengatakan, realisasi anggaran Pemilu 2024 hingga 29 Februari 2024 sebesar Rp 23,1 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

Berita terpopuler bisnis pada Senin, 25 Maret 2024, dimulai dari respons Sri Mulyani Indrawati soal ramai pembahasan barang bawaan ke luar negeri.


Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

29 hari lalu

Presiden Joko Widodo bersama Wakil Presiden Maaruf Amin memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Selasa 9 Januari 2024. Sidang kabinet membahas Peningkatan Kinerja Aparatur Sipil Negara Melalui Keterpaduan Layanan Digital Pemerintah. TEMPO/Subekti.
Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

Berita terkini: Berapa nilai THR yang diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin? Kisah Sri Mulyani saat dirayu Susi Pudjiastuti untuk pulang ke Indonesia.


Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

29 hari lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Foto/dok TEMPO/Fakhri Hermansyah TEMPO/Tony Hartawan
Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

Sri Mulyani bercerita pertemuan dia dengan Susi Pudjiastuti yang membujuknya pulang ke Indonesia menjadi Menteri Keuangan.


Produksi Garam Nasional Lampaui Target

54 hari lalu

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

Produksi terbesar diperoleh dari sektor produksi garam rakyat yang mencapai 2,2 juta ton,


Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

18 Februari 2024

Susi Pudjiastuti. ANTARA
Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

Berita terkini bisnis pada siang ini dimulai dari Susi Pudjiastuti yang mengingatkan soal program makan siang gratis Prabowo-Gibran.


Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

18 Februari 2024

Susi Pudjiastuti. ANTARA
Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

Melalui kicauannya di media sosial X, Susi Pudjiastuti mengaku lebih setuju subsidi BBM dialihkan untuk makan siang gratis anak-anak di sekolah.


Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

8 Februari 2024

Susi Pudjiastuti. ANTARA
Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menolak keras rencana pemerintah membuka kembali keran ekspor benih lobster atau benur.


Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Begini Kondisinya Saat Ini

6 Februari 2024

TPNPB-OPM merilis foto pilot Susi Air asal Selandia Baru, Selasa 14 Februari 2023.
Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Begini Kondisinya Saat Ini

TPNPB-OPM menyatakan belum melepaskan pilot Susi Air lantaran pemerintah Indonesia dan pemerintah Selandia Baru belum mau berbicara dengan mereka.