Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Waspadai Virus Zika, Menkes Ajak Masyarakat Budayakan 3M

image-gnews
Seorang petugas melakukan penyemprotan obat guna membasmi jentik nyamuk Aedes Aegpty yang menyebarkan virus Zika di Buenos Aires, Argentina, 27 Januari 2016. Diketahui ribuan ibu hamil melahirkan anak cacat karena terjangkit virus Zika. (AP Photo)
Seorang petugas melakukan penyemprotan obat guna membasmi jentik nyamuk Aedes Aegpty yang menyebarkan virus Zika di Buenos Aires, Argentina, 27 Januari 2016. Diketahui ribuan ibu hamil melahirkan anak cacat karena terjangkit virus Zika. (AP Photo)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kesehatan Nila F. Moeloek mengimbau agar masyarakat mewaspadai virus Zika yang akhir-akhir ini mewabah di Amerika dan Afrika. "Virus Zika ini sama seperti demam berdarah," ujarnya saat ditemui di Monas, Jakarta, Minggu, 31 Januari 2016.

Nila berujar, seperti demam berdarah, Zika juga disebabkan oleh nyamuk Aides aigepty. Dia menyebut nyamuk ini senang dengan air bersih. "Apalagi dengan pergantian musim panas ke hujan, banyak air yang tergenang, tentu kami harus siaga," ujarnya.

Untuk mencegah hal tersebut, Nila menuturkan, Kementerian Kesehatan telah membuat edaran kepada gubernur dan dinas kesehatan untuk mewaspadainya. "Kami mengajak masyarakat untuk membudayakan 3M, menguras, mengubur, dan menutup," tuturnya.

Selain itu, Nila mengimbau agar masyarakat tidak membuang sampah sembarangan, sebab sampah merupakan sarang dari berbagai penyakit. "Jaga kebersihan masing-masing, saya minta kesadaran masyarakat karena tidak mungkin pemerintah bekerja sendiri," katanya.

Menurut institut kesehatan nasional Bogota pada Sabtu, 30 Januari 2016, lebih dari 2.100 perempuan hamil di Kolombia terinfeksi virus Zika, yang menular melalui nyamuk.

Virus itu dikaitkan dengan cacat lahir mikrosefali, yang membuat otak janin tidak berkembang sebagaimana mestinya, dan saat ini belum ada vaksin atau pengobatannya. (Baca: Apa Itu Virus Zika, yang Ancam Benua Amerika?)

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut institut kesehatan nasional dalam buletin epidemiologinya, ada 20.297 kasus infeksi penyakit itu yang dikonfirmasi di Kolombia, 2.116 di antaranya terjadi pada perempuan hamil. Sejauh ini tidak ada kasus mikrosefali atau kematian akibat infeksi virus itu di Kolombia.

Institut menyebutkan bahwa 37,2 persen perempuan hamil yang terinfeksi virus Zika tinggal di Provinsi Norte de Santander, sepanjang perbatasan dengan Venezuela. Angka awal dari Kementerian Kesehatan setempat menunjukkan bahwa 560 perempuan hamil terserang penyakit itu dari 13.500 lebih kasus infeksi. (Baca juga: Kenali Virus Zika, Persamaan dan Perbedaannya dengan DBD)

Seperti dilansir kantor berita Reuters, menurut buletin institut, hampir separuh dari kasus infeksi virus Zika di Kolombia dilaporkan terjadi wilayah Karibia dan lebih dari 60 persennya terjadi pada perempuan. Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) menyatakan 4 juta orang di Amerika bisa terinfeksi virus itu.

ABDUL AZIS | ANTARA

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bantu Warga Terdampak Gunung Ruang, Kementerian Kesehatan Salurkan 13 Ribu Masker

4 jam lalu

Foto handout yang disediakan oleh Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (BASARNAS) menunjukkan desa Laingpatehi setelah letusan Gunung Ruang, di Sulawesi Utara, Indonesia, 19 April 2024. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian ESDM melaporkan Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, meletus pada 16 April malam. Akibat letusan Gunung Ruang, 272 KK atau sekitar 828 jiwa dievakuasi. EPA-EFE/BASARNAS
Bantu Warga Terdampak Gunung Ruang, Kementerian Kesehatan Salurkan 13 Ribu Masker

Kementerian Kesehatan membantu warga terdampak Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara dengan penyediaan masker.


Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

11 jam lalu

Upaya evakuasi dan penyelamatan korban banjir di Musirawas Utara, Sumatra Selatan. Foto Dokumentasi Basarnas Palembang
Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes mengirimkan tim khusus ke area banjir Musi Rawas Utara. Salah satu tugasnya untuk antisipasi penyakit pasca banjir.


Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

10 hari lalu

Ilustrasi hipertensi (Pixabay.com)
Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

Kementerian Kesehatan mencatat hipertensi menjadi penyakit yang paling banyak ditemui di Pos Kesehatan Mudik Idulfitri 1445 H/2024 M.


3 Kunci Penanganan Penyakit Ginjal Kronis Menurut Wamenkes

27 hari lalu

Ilustrasi ginjal. Shutterstock
3 Kunci Penanganan Penyakit Ginjal Kronis Menurut Wamenkes

Wamenkes mengatakan perlunya fokus dalam tiga langkah penanganan penyakit ginjal kronis. Apa saja?


Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

28 hari lalu

Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

Banyak rumah sakit penuh sehingga pasien tidak tertampung. Masyarakat miskin kesulitan akses pelayanan kesehatan.


Astra Gandeng Raline Shah Sebagai Juri Tamu di 15th SATU Indonesia Awards 2024

40 hari lalu

Astra Gandeng Raline Shah Sebagai Juri Tamu di 15th SATU Indonesia Awards 2024

Pendaftaran SATU Indonesia Awards dibuka mulai 4 Maret - 4 Agustus 2024.


Guru Besar FKUI Rekomendasikan Strategi Memberantas Skabies

47 hari lalu

Gedung Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dan IMERI-FKUI. Kredit: FKUI
Guru Besar FKUI Rekomendasikan Strategi Memberantas Skabies

Dalam pengukuhan Guru Besar FKUI, Sandra Widaty mendorong strategi memberantas skabies. Penyakit menular yang terabaikan karena dianggap lazim.


Pilihan Menu Makan Siang Gratis Ala Prabowo: Paket Ayam dan Perkedel, Gado-Gado hingga Siomay

52 hari lalu

SMP Negeri 2 Curug, Tangerang melakukan persiapan simulasi program makan siang gratis. Agenda simulasi dilakukan oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian pada Kamis, 29 Februari 2024. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Pilihan Menu Makan Siang Gratis Ala Prabowo: Paket Ayam dan Perkedel, Gado-Gado hingga Siomay

Berikut ini perkiraan sejumlah menu makan siang gratis ala Prabowo-Gibran....


Peringatan Penyakit Tropis Terabaikan, Mana Saja Yang Masih Menjangkiti Penduduk Indonesia?

31 Januari 2024

Pasien penderita kusta di Rumah Sakit Anandaban Leprosy Mission di Lele, Nepal, 24 Januari 2015. (Omar Havana/Getty Images)
Peringatan Penyakit Tropis Terabaikan, Mana Saja Yang Masih Menjangkiti Penduduk Indonesia?

Masih ada sejumlah penyakit tropis terabaikan yang belum hilang dari Indonesia sampai saat ini. Perkembangan medis domestik diragukan.


174 Warga Gaza Tewas dalam 24 Jam

28 Januari 2024

Warga Palestina yang melarikan diri dari Khan Younis menuju Rafah, akibat operasi darat Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas di selatan Jalur Gaza, 25 Januari 2024. Setidaknya 50 warga Palestina tewas di Khan Younis dalam 24 jam terakhir. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
174 Warga Gaza Tewas dalam 24 Jam

Laporan Kementerian Kesehatan Palestina wilayah Gaza menyebut ada 174 warga Gaza yang gugur dalam serangan Israel yang masih berlanjut